BAB II PEMBAHASAN
2.1 Tampilan Variasi Bahasa dalam SMS pada Majalah Hai
2.1.1 Tampilan Fonem dibaca Kata
Tampilan fonem dibaca kata dalam SMS begitu banyak terlihat. Fonem merupakan satuan bunyi terkecil pembeda arti. Fonem-fonem itu bukan
merupakan bunyi-bunyi yang berdiri sendiri-sendiri yang satu terlepas dari yang lain, melainkan merupakan bagian dari kesatuan bunyi yang lebih besar Chaer,
1998:10. Tampilan fonem dibaca kata merupakan bagian dari kesatuan bunyi yang lebih besar tetapi hanya satu fonem yang tampil untuk menggantikan atau
mewakili sebuah kata. Setiap SMS yang ditampilkan seringkali dijumpai tanda-tanda tertentu
yang digunakan oleh pengguna SMS untuk menggantikan kata. Bentuk tampilan yang banyak menggunakan tanda-tanda tersebut menunjukkan bahwa tampilan
tersebut adalah ciri khas dari SMS, seperti yang dikemukakan M.Wikan Hendarman http:tribunkaltim.co.id bahwa pesan yang tampil dengan aneka
inovasi menggunakan tanda tertentu untuk menggantikan sebuah kata. Tampilan fonem dibaca kata merupakan bagian dari kesatuan bunyi yang lebih besar yaitu
kata, tetapi dalam tampilan tersebut hanya menggunakan tanda tertentu untuk menggantikan atau mewakili kata-kata yang terdapat dalam SMS.
Universitas Sumatera Utara
Tampilan fonem dibaca kata dalam SMS yang berupa bahasa slang antara lain:
1
Dulu si udh pernh q ungkapin ma dy ‘Dulu sih udah pernah akiu ungkapin ma dia’
2
Q ge sng ne ma cwe ‘Akiu gi senang ne ma cewek’
3
Smph W bingung bgd ‘Sumpah gue bingung banged’
4
Kok pke tpeng g kren sech? ‘Kok pake topeng ngak keren sech?’
Q, q, W, dan g yang terdapat dalam tampilan SMS merupakan bagian dari sebuah kata. Q, q, W, dan g adalah sebuah fonem yang berdiri sendiri tanpa diikuti
oleh fonem-fonem yang lain. Fonem Q, q, W, dan g merupakan tanda untuk menggantikan sebuah kata yang terdapat dalam SMS tersebut. Fonem Q2 dan
q1 menggantikan kata akiu, fonem W3 menggantikan kata gue, sedangkan fonem g4 menggantikan kata ngak.
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI Q, q ki adalah huruf ke- 17 abjad Indonesia, W we adalah huruf ke-23 abjad Indonesia, dan g ge adalah
huruf ke-7 abjad Indonesia sedangkan dalam musik g merupakan nada ke-5 dalam tangga nada C mayor.
Universitas Sumatera Utara
Akiu, gue, dan ngak merupakan variasi bahasa yang berupa bahasa slang.
Slang adalah variasi bahasa yang bercirikan penggunaan kosakata yang baru ditemukan dan cepat berubah biasanya dipakai oleh kaum muda atau kelompok
sosial dan profesional untuk berkomunikasi intrakelompok yang digunakan secara terbatas dan bersifat rahasia Chaer dan Agustina, 1995:87.
Tampilan fonem dibaca kata digunakan dalam SMS untuk menggantikan sebuah kata yang bersifat rahasia. Bahasa slang dipakai oleh kaum remaja atau
kelompok sosial tertentu untuk komunikasi intern sebagai usaha orang di luar
kelompoknya tidak mengerti. Q, q, W, dan g adalah tampilan variasi bahasa slang
dalam SMS yang berbentuk fonem dibaca kata tetapi memiliki makna atau arti tersendiri.
Selain tampilan fonem yang dibaca kata, fonem Q, q, W, dan g
mengandung arti yang ambiguitas. Menurut Chaer 1995:104 ambiguitas diartikan sebagai kata yang bermakna ganda atau mendua arti. Misalnya tampilan
fonem W adalah tanda untuk menggantikan kata gua pada bahasa slang, tetapi dalam ilmu kimia W merupakan lambang dari unsur kimia. W adalah lambang
dari wolfram tungsten, wolfram merupakan logam berat berwarna kelabu kehitam-hitaman, keras dan ketas.
Selain itu, fonem W watt adalah lambang dari energi apabila dilihat dari
ilmu fisika. Energi adalah kemampuan untuk melakukan kerja misalnya untuk energi listrik dan mekanika; daya kekuatan yang dapat digunakan untuk
melakukan berbagai proses kegiatan. Dengan munculnya ambiguitas dalam tampilan fonem dibaca kata maka akan terjadi kesulitan untuk mengartikan tanda-
Universitas Sumatera Utara
tanda dan perlu perhatian khusus untuk mengetahui makna atau arti yang terdapat dalam tampilan SMS tersebut.
Dalam tampilan ini terlihat juga adanya tampilan fonem rangkap yaitu satu konsonan dan satu vokal, pada dasarnya hal ini juga akan menimbulkan makna
yang ambiguitas. Adapun tampilan fonem rangkap yang dibaca kata antara lain:
5 Jd Lu ngerti n ksmptn buat mkin dket ama dy makin gede
‘Jadi loe ngerti dan kesempatan buat makin deket ama dia makin gede’
6 Coz ce yg nolak aq blang lbh baek shbt
‘Coz cewek yang nolak akiu bilang lebih baek sahabat’
7 Mlh, dy da pny co
‘Malah, dia da punya cowok’
Tampilan fonem rangkap juga dibaca kata karena merupakan bagian dari sebuah kata, tetapi menggunakan tanda-tanda tertentu untuk menggantikan kata-
kata tersebut dalam SMS. Fonem rangkap Lu5 dalam SMS menggantikan kata loe yang merupakan variasi bahasa slang, selain itu Lu juga merupakan lambang
unsur kimia dari lutetium yaitu logam tanah langka.
Fonem Ce6 adalah variasi bahasa slang dan merupakan lambang unsur
kimia dari senium yaitu logam tanah langka, berwarna abu-abu, mulur, dan mudah
Universitas Sumatera Utara
ditempa. Fonem Co7 juga merupakan variasi bahasa slang sekaligus lambang
dari kobalt yaitu logam berwarna putih perak, agak merah muda, bersifat mulur, dan digunakan sebagai logam campuran.
2.1.2 Tampilan Singkatan dibaca Kata