Kerangka Teori TINJAUAN PUSTAKA

32

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Desain Penelitian

Penelitian ini menggunakan desain penelitian analitik dengan menggunakan pendekatan cross-sectional untuk mengetahui korelasi antara kontrol glukosa darah dengan profil lipid penderita DM tipe 2 di RSUD Kota Cilegon. 35

3.2. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Poli Penyakit Dalam RSUD Kota Cilegon. Sampel diambil dalam kurun waktu Januari 2012 sampai April 2013.

3.3. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi terjangkau pada penelitian ini adalah penderita DM rawat jalan yang berobat ke Poli Penyakit Dalam periode Januari 2012 sampai April 2013 di RSUD Kota Cilegon. Sampel adalah data rekam medik penderita DM tipe 2 yang memenuhi kriteria inklusi pada penelitian ini dan dipilih dengan cara consecutive sampling. 35

3.4. Besar Sampel Penelitian

Perkiraan besar sampel dalam penelitian ini dihitung berdasarkan rumus besar sampel penelitian analisis korelatif, yaitu sebagai berikut: 35 32 31 1 + 0,5 1 - 0,5 33 Keterangan:  Kesalahan tipe I ditetapkan sebesar 5, hipotesis satu arah, sehingga Zα = 1,64.  Kesalahan tipe II ditetapkan sebesar 10, maka Zβ = 1,28.  Sedangkan nilai korelasi r adalah 0,5 yang didapatkan melalui uji pendahuluan terhadap 20 orang sampel. Dengan demikian, jumlah sampel pada penelitian ini berjumlah 31 orang. 3.5. Kriteria Sampel Penelitian  Kriteria Inklusi: 1. Penderita DM tipe 2 rawat jalan Poli Penyakit Dalam. 2. Penderita memiliki rekam medik yang menerangkan hasil pemeriksaan kadar dan profil lipid kolesterol total, kolesterol HDL, kolesterol LDL, dan trigliserida pada hari yang sama.  Kriteria Eksklusi 1. Penderita DM Tipe 1. 2. Penderita DM Gestasional.

3.6. Cara Kerja Penelitian

Persiapan penelitian Perizinan tempat pengambilan sampel Pengumpulan database penderita DM tipe 2 rawat jalan di Poli Penyakit Dalam RSUD Kota Cilegon periode Januari 2012 sampai dengan April 2013 Menyaring rekam medik penderita DM tipe 2 rawat jalan di Poli Penyakit Dalam RSUD Kota Cilegon periode Januari 2012 sampai dengan April 2013 yang memenuhi kriteria inklusi penelitian sebanyak 31 orang Analisis data Kesimpulan

Dokumen yang terkait

Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Puasa Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Umum Daerah Kota Cilegon Tahun 2013

3 10 59

Hubungan Kadar Glukosa Darah dengan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Cilegon

1 10 93

HUBUNGAN KADAR KREATININ SERUM DENGAN KADAR GULA DARAH PUASA PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RSUD Hubungan Kadar Kreatinin Serum dengan Kadar Gula Darah Puasa pada Pasien Diabetes melitus Tipe 2 di RSUD Dr.Sayidiman Kabupaten Magetan.

0 7 9

HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT UMUM Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar.

0 1 15

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar.

0 1 4

HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KADAR GULA DARAH PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT UMUM Hubungan Aktivitas Fisik Dengan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar.

0 1 14

HUBUNGAN KADAR GULA DARAH DENGAN HIPERTENSI PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT UMUM Hubungan Kadar Gula Darah Dengan Hipertensi Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar.

0 3 14

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Kadar Gula Darah Dengan Hipertensi Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar.

0 2 4

HUBUNGAN KADAR GULA DARAH DENGAN HIPERTENSI PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RUMAH SAKIT UMUM Hubungan Kadar Gula Darah Dengan Hipertensi Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rumah Sakit Umum Daerah Karanganyar.

0 3 18

HUBUNGAN ASUPAN MAGNESIUM DAN KADAR GLUKOSA DARAH PUASA PASIEN RAWAT JALAN DIABETES MELITUS TIPE 2

0 0 18