Alat Pengembangan Paragraf Persuasif Tata Cara Menulis Paragraf Persuasif

sasaran. Usaha mencari kompensasi didorong oleh keadaan atau tindakan yang mengalami kegagalan. f. Pemindahan Pemindahan adalah suatu upaya penulisan yang menjadikan sasaran sebagai orang yang dikenai perbuatan akibat kelemahannya. Pemindahan yang dimaksud adalah dipindahkannya sasaran tujuan utama diinginkan kepada sasaran lain yang posisinya lebih lemah. g. Proyeksi Proyeksi adalah upaya untuk menjadikan sesuatu dari subjek ke objek. Seseorang yang mengetahui dirinya memiliki watak buruk tidak mengakui dan dilemparkannya kepada orang lain. Hal seperti ini banyak terjadi ketika seseorang mendeskripsikan dirinya dengan berbagai kebaikan dan mendeskripsikan yang lain dengan penuh kekurangan. 31 Dalam penelitian ini, penulis menggunakan paragraf persuasif dengan model pengembangan sugesti.

C. Hasil Penelitian yang Relevan

Berdasarkan dari hasil tinjauan penulis, beberapa penelitian membuktikan bahwa metode, teknik atau penggunaan berbagai macam media yang tepat sangat berperan aktif dalam menunjang peningkatan pembelajaran siswa dalam menulis persuasif. Hal tersebut dapat dilihat dari beberapa penelitian yang telah dilakukan, seperti dua penelitian dibawah ini: 31 Ibid, h. 9.22. 1. Skripsi Istika Putri, “Peningkatan Keterampilan Menulis Paragraf Persuasi dengan Menggunakan Media Gambar Foto di Kelas X MAN 1 Tangerang- Banten Tahun Pelajaran 2011- 2012”, Jakarta, Universitas Islam Negeri, 2012. 2. Skripsi Nurus Saadah, “Kemampuan Menulis Paragraf Persuasi Berdasarkan Iklan Gambar pada Siswa Kelas VIII Mts. Soebono Mantofani Jombang- Ciputat, Tangerang Selatan”, Jakarta, Universitas Islam Negeri, 2012. 26 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama Putra Jl. Buntet Pesantren Kecamatan Astanajapura Kabupaten Cirebon 45181. Adapun pengambilan data penelitian ini dilaksanakan pada pertengahan semester II dua bulan April Tahun Pelajaran 20122013.

B. Metode Penelitian

Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif dengan teknik analisis isi yaitu kegiatan meneliti suatu objek yang memaparkan secara lengkap dan jelas tentang segala hal mengenai objek yang diteliti dan juga memaparkan hasil penelitian secara lengkap dan jelas. Dalam penelitian kualitatif deskriptif, peneliti dilibatkan dalam situasi dan fenomena yang sedang dipelajari. Berdasarkan hasil pengamatan, peneliti berusaha menginterpretasikan fakta yang relevan secara menyeluruh. Penelitian kualitatif dituntut dapat menggali data berdasarkan apa yang diucapkan, dirasakan, dan dilakukan oleh partisipan atau sumber data. Seorang peneliti kualitatif harus bersifat “perspective emic” artinya memperoleh data bukan “sebagaimana seharusnya”, bukan berdasarkan apa yang dipikirkan peneliti, melainkan berdasarkan sebagaimana adanya yang terjadi di lapangan. Oleh karena itu, peneliti pada penelitian kualitatif harus berbekal teori yang luas, sehingga mampu menjadi human instrumen yang baik. Penulis menggunakan metode ini karena data penelitiannya berupa paragraf persuasif yang dibuat siswa. Dengan demikian, penggunaan metode deskriptif kualitatif sangat cocok untuk menganalisis data berupa karangan, kemudian disajikan dengan mendeskripsikan data tersebut ke dalam tabel analisis data.

C. Pendekatan dan Jenis Data

1. Pendekatan Analisis Pendekatan merupakan cara mendekati, mengamati, menganalisis, dan menjelaskan suatu fenomena yang berhubungan erat dengan tujuan penelitian. Pendekatan yang digunakan dalam analisis ini adalah pendekatan kualitatif. Pendekatan ini menyarankan bahwa analisis yang dilakukan semata-mata hanya berdasarkan pada fakta yang ada pada paragraf persuasif pada tugas siswa kelas X Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama Putra Buntet Pesantren Cirebon. 2. Jenis Data Data yang ada pada paragraf persuasif pada tugas siswa kelas X MANU Putra Buntet Pesantren Cirebon. Analisis ini berjenis studi dokumen. Studi dokumen digunakan untuk mengkaji keefektifan kalimat pada paragraf persuasif. Selain itu, analisis ini mempunyai beberapa karakteristik. Pertama, bersifat deskriptif artinya, analisis ini bermaksud mendeksripsikan ketepatan penggunaan ejaan dan tanda baca, kesatuan dan kepaduan kalimat, serta

Dokumen yang terkait

Kemampuan Presentasi dalam Kegiatan Diskusi Siswa Kelas XI Madrasah Aliyah Nur As Sholihat Serpong Tangerang Selatan Tahun Pelajaran 2015/2016

1 16 98

Campur Kode Dan Gejala Bahasa Pada Cerpen Siswa Kelas X Madrasah Aliyah Negeri 19 Jakarta Tahun Pelajaran 2012/2013

0 7 121

“Penulisan Paragraf Persuasif pada Tugas Siswa Kelas X Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama Putra Tahun Pelajaran 2012/2013”.

1 6 100

Penulisan paragraf persuasif pada tugas siswa kelas X Madrasah Aliyah Nahdlatul Ulama Putra TAHUN pelajaran 2012/2013

0 15 100

Penerapan Strategi Pembelajaran Peningkatan Kemampuan Berfikir Siswa (SPPKB) Dalam Pembelajaran IPS Terpadu Kelas VIII MTs Nahdlatul Ulama Krui Tahun Pelajaran 2013/2014

3 38 62

Pendidikan Multikultural dalam kurikulum 2013 (Implementasi pada Mata Pelajaran Ahlussunnah Wal Jamā’ah (Aswaja)/ke- Nahdlatul Ulama-an (ke-NU-an) Kelas X di Madrasah Aliyah Muslimat NU Palangka Raya)” - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 23

Pendidikan Multikultural dalam kurikulum 2013 (Implementasi pada Mata Pelajaran Ahlussunnah Wal Jamā’ah (Aswaja)/ke- Nahdlatul Ulama-an (ke-NU-an) Kelas X di Madrasah Aliyah Muslimat NU Palangka Raya)” - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 50

Pendidikan Multikultural dalam kurikulum 2013 (Implementasi pada Mata Pelajaran Ahlussunnah Wal Jamā’ah (Aswaja)/ke- Nahdlatul Ulama-an (ke-NU-an) Kelas X di Madrasah Aliyah Muslimat NU Palangka Raya)” - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 14

Pendidikan Multikultural dalam kurikulum 2013 (Implementasi pada Mata Pelajaran Ahlussunnah Wal Jamā’ah (Aswaja)/ke- Nahdlatul Ulama-an (ke-NU-an) Kelas X di Madrasah Aliyah Muslimat NU Palangka Raya)” - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 23

Pendidikan Multikultural dalam kurikulum 2013 (Implementasi pada Mata Pelajaran Ahlussunnah Wal Jamā’ah (Aswaja)/ke- Nahdlatul Ulama-an (ke-NU-an) Kelas X di Madrasah Aliyah Muslimat NU Palangka Raya)” - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 28