Data Coding Scheme DCS Service Center Time Stamp SCTS User Data Length UDL User Data UD

Tabel 2.8 Originator Address Octet Keterangan Nilai Len Panjang nomor Originator Address 0C Type of number Tipe dari Originator Address 81h = lokal 91h = internasional 91 BCD Digits Nomor Originator Address. Jika panjangnya ganjil, pada akhir karekter tambahkan 0F hexa 261822883847

4. Protocol Identifier PID

Protocol Identifier adalah tipe atau format dari cara pengiriman pesan, biasanya diatur dari handphone pengirim. Nilai default PID untuk standard teks adalah 00. Wahana 2005:18

5. Data Coding Scheme DCS

Data Coding Scheme adalah rencana dari pengkodean data untuk menentukan kelas dari pesan tersebut apakah berupa SMS teks standar, Flash SMS , atau Blinking SMS. Untuk pesan SMS yang dikirimkan berupa teks standar hasilnya 00. Wahana 2005:19

6. Service Center Time Stamp SCTS

Service Center Time Stamp adalah waktu dari penerimaan pesan oleh SMSC penerima. SCTS terdiri atas tahun, bulan, tanggal, jam, menit dan detik serta zona waktu. Nilai SCTS pada contoh adalah 40106061220282. Wahana 2005:19. Pada tabel 2.9 Tabel 2.9 Service Center Time Stamp Tahun 40 menjadi 2004 Bulan 10 menjadi 05, Mei Tanggal 60 menjadi 06 Jam 61 menjadi 16 Menit 22 menjadi 22 Detik 02 menjadi 20 Zona Waktu 82 menjadi 28, dimana 1 unit = 15 menit.15 28 60 = 7, menjadi GMT+07.00 Dari tabel diatas terlihat bahwa pesan diterima oleh SMSC pada tanggal 16 Mei 2004 pukul 16:22’:20” WIB.

7. User Data Length UDL

User Data Length adalah panjangnya pesan SMS yang akan dikirim dalam bentuk teks standar. Wahana 2005:19

8. User Data UD

User Data adalah pesan yang diterima dalam format heksadesimal. Pada contoh diatas nilainya adalah E8329BFD4697D9EC37. Pengkodean dari nilai heksadesimal menjadi teks standar dengan bantuan tabel kode ASCII pada tabel 2.11 Tabel 2.10 User Data Nilai Hexa Oktet 8 bit Septet 7 bit Dec Karakter E8 11101000 1101000 104 h 32 00110010 1100101 101 e 9B 100 11011 1101100 108 l FD 11111101 1101100 108 l 46 01000110 1101111 111 o 97 10010111 1101000 104 h D9 11011001 1100101 101 e EC 11101100 1101100 108 l 37 00110111 1101100 108 l 1101111 111 o Pada tabel 2.10 diatas merupakan proses perubahan dari nilai heksadesimal menjadi karakter, terlihat bahwa nilai heksadesimal dari E829BFD4697D9EC37 adalah “hellohello”. Ini berarti pesan yang diterima adalah “hellohello”. Wahana 2005:20 Tabel 2.11 Kode ASCII Desimal 1 2 3 4 5 6 7 8 9 1 LF CR 2 3 SP “ ‘ 4 + , - . 1 5 2 3 4 5 6 7 8 9 : ; 6 = ? A B C D E 7 F G H I J K L M N O 8 P Q R S T U V W X Y 9 Z [ \ ] _ ‘ A b C 10 D e f G h i J K l M 11 N o p Q r s T U v W 12 X y z { | } ~

2.12 Perintah AT AT Command

Perintah AT Hayes AT Command digunakan untuk berkomunikasi dengan terminal modem melalui gerbang serial pada komputer. Dengan penggunaan perintah AT, dapat diketahui atau dibaca kondisi dari terminal, seperti mengirim pesan, membaca pesan, menambah item pada daftar telepon, dan sebagainya. Pada tabel 2.12 diperlihatkan beberapa jenis perintah AT yang berhubungan dengan penanganan pesan- pesan SMS. Wahana 2005:26 Tabel 2.12 Beberapa jenis AT Command Daftar Perintah AT Fungsi AT Mengecek apakah hanphone telah terhubung AT+CMGF Menetapkan format mode dari terminal AT+CSCS Menetapkan jenis encoding AT+CNMI Mendeteksi pesan SMS baru masuk secara otomatis AT+CMGL Membuka daftar SMS yang ada pada SIM Card AT+CMGS Mengirim pesan SMS AT+CMGR Membaca pesan SMS AT+CMGD Menghapus pesan SS

2.13 SMS Gateway

SMS Gateway adalah suatu layanan dari komputer untuk mengirim dan menerima pesan SMS dari dan ke dalam ponsel. http:www.winsms.com SMS Gateway merupakan pintu gerbang bagi penyebaran Informasi dengan menggunakan SMS, anda dapat menyebarkan pesan ke