Ruang Lingkup Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri

lokalkelompok peduli lainnya agar mampu menciptakan kondisi yang kondusif dan sinergi positif bagi masyarakat terutama kelompok miskin dalam memenuhi kebutuhan hidupnya secara layak. Kegiatan terkait dalam komponen ini antara lain seminar, pelatihan, lokakarya, kunjungan lapangan yang dilakukan selektif. Komponen bantuan pengelolaan dan pengembangan program meliputi kegiatan-kegiatan untuk mendukung pemerintah dan berbagai kelompok peduli lainnya dalam pengelolaan kegiatan seperti penyediaan konsultan manajemen. 2 Dalam proses perkembangan ini pemerintah berkesempatan menyalurkan dana anggaran pembangunannya juga bagi perbaikan kampung dengan cara memperbaiki prasarana. Faktor pengembangan lingkungan hidup harus menjadi salah satu pertimbangan dalam menyusun bangunan rumah. 3 Apalagi masyarakat yang kurang mampu harus lebih didekati karena program yang direncanakan pemerintah membangun rumah bagi yang kurang mampu berdasarkan kriteria yang sudah disepakati oleh pemerintah.

2. Ruang Lingkup

Ruang lingkup kegiatan PNPM Mandiri pada dasarnya terbuka bagi semua kegiatan penanggulangan kemiskinan yang diusulkan dan disepakati masyarakat, bahkan pada proses pemilihan anggota LKM atau BKM yang dilaksanakan melalui proses pemilihan yang transparan dan adil, dengan partisipasi signifikan dari 2 Tim Pengendali PNPM Mandiri Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Kementrian Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat, Program Nasional Pemberdayaan Masyaraka PNPM Mandiri Jakarta: Direktorat Jendral Cipta Karya, 2008, hal . 17 3 Emil Salim, Pembangunan Berwawasan Lingkungan Jakarta: LP3ES, 1986, hal. 89 anggota masyarakat. 4 Hal ini meliputi penyediaan dan perbaikan prasaranasarana lingkungan permukiman, sosial, dan ekonomi secara padat karya. Penyediaan sumber daya keuangan melalui dana bergulir dan kredit mikro untuk mengembangkan kegiatan ekonomi masyarakat miskin. Perhatian yang lebih besar perlu diberikan bagi kaum perempuan dalam memanfaatkan dana bergulir ini. Kegiatan terkait peningkatan kualitas sumberdaya manusia, terutama yang bertujuan mempercepat pencapaian target MDGs. Peningkatan kapasitas masyarakat dan pemerintahan lokal melalui penyadaran kritis, pelatihan ketrampilan usaha, manajemen organisasi dan keuangan, serta penerapan tata pemerintahan yang baik. Kiat utama dan terpenting masyarakat merasa kita seorang adalah bagaimana membuat pengorganisir datang kepada masyarakat dalam cara yang benar-benar wajar dan alamiah, bukan sesuatu yang sudah direkayasa sebelumnya dalam cara- cara yang sangat kaku, atau bahkan terkesan mengada-ada. 5 Ini merupakan awal bagi tim fasilitator bagaimana dapat bersatu dengan masyarakat. Karena kegiatan yang dijalankan adalah program pemerintah cenderung bersifat resmi dalam melaksanakan tindakan, terlalu serius. karena ingin tampak mengesankan, tidak dapat disepelekan. Bahkan sekedar ingin dianggap lebih atau berbeda dengan masyarakat umumnya. Peran masyarakat mengenai informasi yang terbatas dapat mengakibatkan 4 Departemen Pekerjaan Umum, Pedoman Pelaksanaan PNPM Mandiri Perkotaan 2008 Bersama Membangun Kemandirian dalam Pengembangan Lingkungan Permukiman yang Berkelanjutan Jakarta: Dierktorat Jendral Cipta Karya, 2008, hal 47 5 Jo Hann Tan dan Roem Topatimasang, Mengorganisir Rakyat Refleksi Pengalaman Pengorganisasian di Asia Tenggara Jogjakarta:Insist Press, 2003, hal. 23 dampak yang kurang baik. Masyarakat yang kurang informasi apabila mengajukan proposal ada informasi yang tidak tahu maka terjadi pengajuan ulang sehingga kekurangannya akan tahu. Para pembuat kebijakan peran membuat masing-masing bertanggung jawab terhadap tindakan yang salah. Apabila terjadi yang tidak transparan maka harus ada pertemuan yang sekiranya dapat memberikan solusi bagi masyarakat dan BKM.

3. Tridaya PNPM Mandiri

Dokumen yang terkait

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan (studi kasus : Pinjaman Bergulir di Kelurahan Bantan Kecamatan Tembung)

4 79 75

PENGARUH TINGKAT PARTISIPASI MASYARAKAT TERHADAP PELAKSANAAN PEMBANGUNAN MELALUI PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MANDIRI PERDESAAN (PNPM-MP) DI KECAMATAN LAGUBOTI TOBA SAMOSIR

0 65 7

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan (PNPM MP) Terhadap Kehidupan Sosial Ekonomi Masyarakat Di Desa Kampung Bilah Kecamatan Bilah Hilir Kabupaten Labuhan Batu

0 57 124

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) mandiri Pedesaan terhadap Pembangunan Desa di desa Suka Damai.

12 108 132

Pengaruh Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Perdesaan Bidang Agribisnis Terhadap Sosial Ekonomi Masyarakat Desa Sipogu Kecamatan Arse Kabupaten Tapanuli Selatan.

0 50 136

Partisipasi Masyarakat dalam Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Nasional (PNPM) Mandiri Perdesaan (Studi Deskriftif di Kelurahan Aek Simotung, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara)

0 62 148

Implementasi Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Perkotaan di Desa Dolok Hataran Kecamatan Siantar Kabupaten Simalungun

0 55 76

PERAN BADAN KESWADAYAAN MASYARAKAT DALAM PELAKSANAAN PROGRAM NASIONAL PEMBERDAYAAN MASYARAKAT (PNPM) MANDIRI

0 3 2

Dampak Pemberian Pinjaman Bergulir Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri Terhadap Kesejahteraan Masyarakat (Studi Kasus Badan Keswadayaan Masyarakat Bina Bersama Kelurahan Pampangan Padang).

0 0 6

Evaluasi sistem pemberian kredit pada Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) Mandiri perkotaan : studi kasus di Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM) `Tridaya waru Mandiri` Kelurahan Karangwaru, Kecamatan Tegalrejo, Yogyakarta - USD Repository

0 0 153