BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang menggunakan metode pendekatan deskriptif. Pendekatan
deskriptif adalah penelitian yang dilakukan untuk menggambarkan suatu fenomena yang terjadi objek penelitian melalui teknik pengumpulan data
Moleong, 2006. Pendekatan deskriptif yang bertujuan menggambarkan atau mendeskripsikan persepsi masyarakat terhadap pelayanan kesehatan di Rumah
Sakit Umum Swadana Daerah Tarutung. 3.2. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Swadana Daerah Tarutung yang terletak di Kecamatan Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara. Alasan peneliti
memilih daerah ini dikarenakan lokasi Rumah Sakit Umum Swadana Daerah Tarutung ini berdekatan dengan daerah asal peneliti sehingga dapat memberikan
kemudahan dalam proses pengumpulan data. 3.3. Populasi dan Teknik Pengumpulan Sampel
3.3.1. Populasi
Populasi adalah keseluruhan objek penelitian yang terdiri dari manusia, benda-benda, hewan dan tumbuh-tumbuhan, gejala-gejala, nilai test, atau
peristiwa-peristiwa, sebagai sumber data yang memiliki karakteristik tertentu di dalam suatu penelitian Nawawi, 1995. Dalam penelitian ini yang menjadi
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
populasinya adalah penduduk Kecamatan Tarutung yang pergi atau orang-orang yang melakukan pengobatan ke Rumah Sakit Umum Swadana Daerah Tarutung
pada tahun 2012. Pada tahun 2012 yang melakukan pengobatan ke Rumah Sakit
Umum Swadana Daerah Tarutung sebanyak 3.936 Orang. 3.3.2. Sampel
Sampel adalah sebagian dari populasi untuk mewakili seluruh populasi Nawawi, 1995. Untuk menentukan jumlah sampel dari populasi di atas, maka
digunakan Rumus Taroyamane dengan presisi 10 dan dengan tingkat kepercayaan 90 Rahmat, 1997.
n = Keterangan : n = sampel
N = jumlah populasi d = presisi 10 atau 0,1
Berdasarkan data yang ada maka peneliti ini memerlukan sampel sebanyak:
n = n =
n = n = 97,52
n = 97 orang Jadi sampel dalam penelitian ini berjumlah 97 orang.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Teknik yang digunakan untuk menarik sampel adalah Accidental Sampling, yakni siapa saja yang ada atau kebetulan ditemui dan memenuhi syarat
atau kriteria yang akan ditentukan. Hal ini dilakukan agar jumlah sampel yang
diperlukan dapat terpenuhi Nawawi, 1995. 3.4. Teknik Pengumpulan Data
3.4.1. Kuesioner
Kuesioner yaitu alat pengumpul data dalam bentuk sejumlah pertanyaan tertulis yang dijawab tertulis oleh responden Nawawi, 1995.
3.4.2. Observasi
Observasi yaitu pengamatan langsung terhadap berbagai gejala yang tampak pada saat penelitian. Dalam penelitian ini, peneliti mengamati langsung di
lapangan. Data yang diperoleh melalui observasi tediri dari rincian tentang kegiatan, perilaku, tindakan orang serta keseluruhan kemungkinan interaksi
interpersonal dan proses penataan yang merupakan bagian dari lapangan manusia yang dapat diamati. Hasil observasi ini kemudian dituangkan dalam bentuk
catatan lapangan.
3.4.3. Studi Kepustakaan