2.4. Hipotesis Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah dan tujuan penelitian yang pertama dapat dihipotesiskan bahwa :
1 Penerapan desentralisasi fiskal diharapkan memberikan dampak positif pada kinerja perekonomian Kota Magelang. Kinerja perekonomian dapat
dilihat dari Produk Domestik Regional Bruto PDRB, yang terdiri atas oleh konsumsi rumah tangga, investasi dan pengeluaran konsumsi
pemerintah.
a. Variabel PDRB, jumlah populasi dan dummy desentralisasi fiskal diduga berpengaruh positif terhadap tingkat konsumsi rumah tangga,
sedangkan inflasi mempengaruhi konsumsi secara negatif. b. Variabel PDRB dan dummy desentralisasi fiskal diduga berpengaruh
positif terhadap tingkat investasi daerah. Sedangkan variabel suku
bunga rill berpengaruh negatif terhadap investasi daerah.
c. Variabel PDRB, total penerimaan daerah dan dummy desentralisasi fiskal berpengaruh positif terhadap pengeluaran pemerintah. Variabel
inflasi berpengaruh negatif terhadap pengeluaran pemerintah. 2 Penerapan desentralisasi fiskal juga diharapkan membawa perubahan yang
positif pada potensi keuangan daerah. Potensi keuangan daerah bersumber dari pajak daerah, retribusi, laba bersih perusahaan daerah dan dana bagi
hasil pajak dan bukan pajak. a. Variabel PDRB perkapita, jumlah penduduk, jumlah kamar hotel,
jumlah perusahaan, inflasi dan dummy desentralisasi fiskal berpengaruh positif terhadap tingkat penerimaan pajak daerah.
b. Variabel PDRB perkapita, jumlah pertumbuhan pengunjung tempat rekreasi, inflasi dan dummy desentralisasi fiskal berpengaruh positif
terhadap penerimaan retribusi daerah. c. Variabel PDRB perkapita, jumlah penduduk, jumlah konsumsi air
minum, tingkat suku bunga dan dummy desentralisasi fiskal berpengaruh positif terhadap penerimaan laba bersih perusahaan
daerah. d. Variabel PDRB perkapita, jumlah kendaraan bermotor, inflasi dan
dummy desentralisasi fiskal berpengaruh positif terhadap penerimaan bagi hasil pajak bukan pajak daerah.
III. METODE PENELITIAN 3.1. Jenis dan Sumber Data