82
2 KMKK Transaksional
Diperuntukan khusus bagi para kontraktor yang hanya mengerjakan sebuah proyek saja, jangka waktu kredit didasarkan dengan memperhatikan waktu
pelaksanaan dan cara pembayaran sesuai kontrak kerja, dan dapat diperpanjang dengan bukti addendum kontrak kerja. Berlaku persyaratan khusus KMKK bagi
para kontraktor.
Persyaratan khusus KMKK :
a. Asli kontrak kerja atas proyek yang akan dimintakan KMKK b. Jika blm ada, maka dibuat surat pernyataan penyerahan asli kontrak kerja
dengan disertai surat keterangan sebagai pemegang tender, surat ijina pelaksanaan pekerjaan mendahului kontrak, letter of intent LOI, atau surat
penunjukan untuk mengerjakan suatu proyek dari pemilikpemberi proyek yang minimal mencantumkan para pihak, rumusan pekerjaan, hak dan kewajiban,
cara pembayaran serta perihal cidera janji. c. Jika kedudukan debitur sebagai sub kontraktor, maka dilampirkan copy kontrak
kerja antara pemilik proyek dengan kontraktor utama.
8. Kredit penghasilan tetap Kretap.
50
Kretap mempunyai pangsa pasar dari kalangan pegawai yang berpenghasilan tetap setiap bulannya, baik Pegawai Negeri Sipil, TNIABRI, maupun pegawai
swasta, dan bagi para pensiunan.
50
Hasil wawancara dengan Bpk. Djidono, Account Officer Kretap BRI Cabang Semarang Pattimura, tanggal 16102008.
83
Meskipun kretap adalah merupakan kredit perorangan, namun untuk memberikan kredit jenis ini PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. Cabang
Semarang Pattimura terlebih dahulu mensyaratkan harus adanya kerjasama antara instansi yang bersangkutan dengan pihak BRI dalam bentuk Nota
KesepahamanMOU. Hal ini dilakukan agar pihak bank dalam hal ini BRI Kantor Cabang Semarang Pattimura selaku kreditur memperoleh jaminan dari instansi yang
bersangkutan sehubungan dengan kelancaran pembayaran angsuran yang dilakukan melalui pemotongan langsung oleh bendahara gaji instansi masing-masing.
Jika suatu perusahaan swasta berkeinginan untuk mengikut sertakan karyawannya dalam program Kretap, maka perusahaan yang bersangkutan diharuskan mengajukan
permohonan terlebih dahulu kepada pihak BRI Kantor Cabang Semarang Pattimura, baru kemudian pihak BRI melakukan survey ke perusahaan yang bersangkutan
dengan meninjau aspek yuridis dan aspek ekonomi dari perusahaan tersebut. Setelah survey dilakukan, pihak BRI Kantor Cabang Semarang Pattimura membuat sebuah
usulan yang ditujukan kepada BRI Kantor Wilayah Jawa Tengah dengan tujuan untuk memperoleh keputusan apakah suatu perusahaan dapat mengikuti program Kretap
atau tidak. Jika tidak bisa, maka diberikan surat penolakan kepada perusahaan tersebut, sedangkan jika dianggap bisa dan memenuhi syarat maka selanjutnya akan
dibuat nota kesepahaman antara pihak perusahaan dengan pihak BRI Kantor Cabang Semarang Pattimura.
Untuk lebih menjamin keselamatan dana yang digulirkan, pihak PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Tbk. Cabang Semarang Pattimura mengikut-sertakan setiap
84
debitur dalam program asuransi kredit, sehingga apabila si debitur meninggal dunia, sisa kredit yang belum sempat terbayar akan dilunasi oleh pihak asuransi.
Dan bagi debitur yang mengajukan pinjaman lebih dari seratus juta, maka debitur yang bersangkutan wajib menyerahkan jaminan berupa bukti kepemilikan baik
kendaraan BPKB dengan lembaga jaminan fidusia, maupun tanah sertifikat dengan lembaga jaminan Hak Tanggungan sebagai jaminan tambahan yang berfungsi
apabila debitur wanprestasi maka akan dilakukan eksekusi terhadap barang jaminan tersebut di atas.
Selain syarat-syarat yang telah disebutkan di atas, BRI Kantor Cabang Semarang Pattimura juga mensyaratkan untuk pengajuan kretap calon debitur harus mengisi
aplikasi formulir pinjaman yang telah disediakan oleh bank dengan dilampiri dokumen-dokumen sebagai berikut yang berfungsi sebagai jaminan pokok:
1. Bagi pegawai berpenghasilan tetap baik PNS, swasta, maupun TNI ABRI :