BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Desain Penelitian
Penelitian ini menggunakan desain deskriptif yaitu merupakan penelitian yang didalamnya tidak ada analisis hubungan antar variable, tidak ada
variable bebas maupun terikat Hidayat, 2009. Maka penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi persepsi ibu hamil tentang Inisiasi Menyusu Dini.
4.2. Populasi dan Sampel Penelitian 4.2.1. Populasi Penelitian
Populasi adalah objek atau subjek yang mempunyai kuantitas dan karakteristik tertentu yang dipilih peneliti untuk diteliti Hidayat,
2009. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang melakukan pemeriksaan kehamilan di Klinik Bersalin Rukni, Klinik
Bersalin Suryani, dan Klinik Bersalin Sumiariani. Jumlah populasi di ambil dari banyak nya jumlah ibu hamil yang melakukan pemeriksaan
kehamilan pada ketiga klinik bersalin tersebut dalam satu tahun terakir yaitu sebanyak 2124 orang.
4.2.2. Sampel penelitian
Sampel adalah bagian dari populasi yang akan diteliti atau sebagian jumlah dari karakteristik yang dimiliki oleh populasi Hidayat, 2009.
Menurut Isaac dan Michael dalam Sarwono, 2006 salah satu cara
Universitas Sumatera Utara
untuk menentukan jumlah sampel dengan menggunakan pendekatan statistik yang tingkat kesalahannya 1, 5, 10, dimana semakin
besar tingkat kesalahan yang ditoleransi semakin kecil jumlah sampel yang diambil. Sebaliknya semakin kecil tingkat kesalahan yang
ditoleransi, maka makin besar mendekati populasi sampel yang harus diambil.
Penentuan jumlah sampel menggunakan tingkat kesalahan 10 dengan pertimbangan biaya yang tersedia dan waktu penelitian yang
terbatas. Rumus yang digunakan untuk mencari besar sampel adalah :
1
2
+ =
d N
N n
Dimana : n : jumlah sampel
N : jumlah populasi d : tingkat kesalahan yang dipilih
1
2
+ =
d N
N n
1 1
, 2124
2124
2
+ =
n
96 50
, 95
24 ,
22 2124
= =
= n
Jadi jumlah sampel dalam penelitian 96 orang pada 3 klinik bersalin. Maka jumlah sampel setiap klinik yang diperkirakan sebanyak 963 =
32 orang.
Universitas Sumatera Utara
4.2.3. Sampling
Sampling adalah proses seleksi sampel yang digunakan dalam penelitian dari populasi yang ada, sehingga jumlah sampel akan mewakili keseluruhan
populasi yang ada Hidayat, 2009. Cara pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan nonprobability sampling dengan teknik
accidental sampling yaitu teknik penarikan sampel secara kebetulan, maksudnya sampel diambil secara kebetulan pada saat peneliti melakukan
penelitian Hidayat, 2009. Sampel yang diambil adalah yang memenuhi kriteria berikut : Ibu hamil yang tidak mengalami komplikasi selama
kehamilannya, pada saat diteliti ibu hamil tidak sedang mengalami gannguan jiwa, ibu hamil yang dapat membaca dan menulis serta bersedia
menjadi responden penelitian.
4.3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di Klinik Bersalin Rukni, Klinik Bersalin Suryani, dan Klinik Bersalin Sumiariani dengan pertimbangan bahwa di klinik
tersebut belum pernah dilakukan penelitian mengenai persepsi ibu hamil tentang inisiasi menyusu dini dan tersedia sampel yang dibutuhkan peneliti.
Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Oktober sd Desember 2011.
4.4. Pertimbangan Etik
Penelitian ini dilakukan peneliti setelah peneliti mendapatkan izin dari bagian pendidikan Fakultas Keperawatan USU dan izin dari pemimpin Klinik
Universitas Sumatera Utara
Besalin Rukni, Klinik Bersalin Suryani, dan Klinik Bersalin Sumiariani. Dalam penelitian ini, ada beberapa pertimbangan etik yang harus
diperhatikan yaitu hak kebebasan dan kerahasiaan menjadi responden, serta tidak menimbulkan resiko terhadap fisik maupun mental.
Peneliti menjelaskan bahwa partisipasi responden sebagai subjek dalam penelitian ini adalah bersifat sukarela. Responden mempunyai hak untuk
mengundurkan diri dari penelitian ini tanpa ada tekanan ataupun paksaan, dan peneliti akan menghormati hak responden. Peneliti memberi lembar
persetujuan Informed Consent kepada responden dengan tujuan agar subjek mengerti maksud dan tujuan penelitian. Responden yang bersedia menjadi
subjek penelitian diminta untuk menandatangani lembar persetujuan atau menyetujui secara lisan.
Untuk menjaga kerahasiaan, maka kuesioner yang diberikan kepada responden tanpa nama. Selama proses pengambilan data, tidak menimbulkan
tekanan psikologis pada responden yang diteliti, sehingga tidak menimbulkan efek yang merugikan terhadap responden Nursalam, 2009.
4.5. Instrumen Penelitian.