commit to user
Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS  RSUD Dr.Moewardi, 2012
29
2.10. SINTESIS GLUTATHIONE
Glutathione disintesis dari prekursor asam amino di dalam cytosol sel. Sintesis
GSH  dari  unsur-unsur  asam  amino,  L-glutamate,  L-cysteine  dan  L-glycine,  termasuk dua adenosine triphosphat ATP yang diperlukan tahap enzimatik:
1. L-glutamate + L-cysteine + ATP àγ-glutamyl-L-cysteine + ADP
2. γ-glutamyl-L-cysteine + L-glycine + ATP à GSH + ADP Langkah  pertama  biosintesis  GSH  dikatalisasi  oleh
γ-glutamylcysteine  synthetase GCS,  membutuhkan  Mg
2+
dan  Mn
2+
.  Secara  fisiologis  GCS  didalam  tikus  dan manusia diatur oleh inhibisi feedback kompetitif oleh GSH dan ketersediaan L-cysteine.
Konsentrasi  glutamate  intraselular  beberapa  tingkat  lebih  tinggi  dibanding  nilai  GCS, tetapi  konsentrasi  cysteine  intraselular  kira-kira  sama  dengan  nilai  GCS.  Ketersediaan
cysteine intraselular  dan  aktivitas  GCS  paling  signifikan  terlibat  dalam  laju  sintesis
GSH. Struktur glutathione seperti terlihat pada gambar 4.
49
Langkah  kedua  sintesis  GSH  dikatalisasi  oleh  GSH  synthetase.  Satu  studi terbaru  dalam  jamur  Saccharomyces  cerevisiae  menunjukkan  bahwa  enzim  ini
disalurkan  untuk  tumbuh  dibawah  kondisi  normal  dan  stress  oksidatif    karena akumulasi  γ-glutamylcysteine  sehingga  mampu  melindungi  stress  oksidatif.
Overekspresi  GSH  synthetase  tidak  dapat  meningkatkan  tingkat  GSH  seperti overekspresi GCS meningkatkan tingkat GSH, sesuai dengan fakta bahwa GCS adalah
enzim terbatas pada laju sintesis GSH.
49
commit to user
Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS  RSUD Dr.Moewardi, 2012
30 Gambar  4.  struktur  glutathione.  Amino-terminal  glutamate  dan  cysteine  dihubungkan
oleh kelompok γ-carboxyl dari glutamate.
Dikutip dari 49 Penentu  utama  laju  sintesis  GSH  adalah  ketersediaan  cysteine.  Cysteine  secara
normal  didapat  dari  diet  dan  pemecahan  protein,  dan  di  dalam  hati  dari  methionine lewat  jalur  transsulfurasi.  Cysteine  dibedakan  dari  asam  amino  lain  karena  bentuk
sulfhydryl- nya. Cysteine predominan di dalam sel, dan bentuk disulfidnya yaitu cystine,
predominan  diluar  sel.  Cysteine  siap  diautooksidasi  menjadi  cystine  di  dalam  cairan ekstraselular,  sekali  masuk  ke  dalam  sel,  cystine  secara  cepat  direduksi  menjadi
cysteine .
49
Hati adalah organ paling banyak berisi GSH dan khas dalam 2 aspek biosintesis GSH,  yaitu  hepatosit  memiliki  kemampuan  unik  untuk  merubah  methionine  menjadi
cysteine melalui  jalur  transulfurasi  dan  kecepatan  biosintesis  GSH  di  dalam  hepatosit
diimbangi  oleh  kecepatan  pengiriman  ke  dalam  plasma,  empedu  dan  mitokondria melalui sistem transport GSH. GSH hepatik penting pada homeostasis GSH interorgan,
didasari oleh kenyataan bahwa kadar GSH dan cysteine plasma  secara luas ditentukan oleh  efflux  sinusoidal  dari  GSH  hepatik.  Regulasi  sintesis  GSH  hepatik  adalah  kunci
homeostasis GSH interorgan pada kondisi normal dan patologis.
49
commit to user
Bagian Pulmonologi dan Ilmu Kedokteran Respirasi FK UNS  RSUD Dr.Moewardi, 2012
31
2.11. FUNGSI ANTIOKSIDAN GLUTATHIONE