Validitas Instrument Uji Coba Instrument

7

3.3.5 Penskoran Instrument

Ada tidaknya hubungan antara variabel sarana dan prasarana dengan variabel efisiensi menjahit busana pesta,maka variabel itu harus diangkatkan dalam skor untuk diuji secara statistik. Angket dalam penelitian ada 54 item pertanyaan dengan masing-masing mempunyai empat alternative jawaban yaitu: a. Untuk jawaban a dengan skor 4 b. Untuk jawaban b dengan skor 3 c. Untuk jawaban c dengan skor 2 d. Untuk jawaban d dengan skor 1 Data yang sudah terkumpul dalam bentuk angka dihitung dan diubah menjadi persentase dengan memasukkan kedalam rumus Deskriptif Persentase.

3.4 Uji Coba Instrument

Instrument indikator yang baik harus memenuhi dua persyaratan,yaitu valid dan reliabel. Untuk itu perlu diadakan uji validitas dan reliabilitas instrument. Uji coba instrument dilakukan pada populasi yang sama dengan mengambil siswa 20 orang.

3.4.1 Validitas Instrument

Validitas adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat dari suatu instrument Suharsimi Arikunto,2002: 144. Validitas menunjukkan sejauh mana alat pungukur itu untuk mengukur apa yang ingin kita ukur. 8 Sebuah instrument dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat menngungkap data dari variabel yang diteliti dengan tepat. Tinggi rendahnya validitas instrument menunjukkan sejauh mana data yang terkumpul tidak menyimpang gambaran tentang variabel yang dimaksudkan. Validitas instrument dalam penelitian ini adalah validitas internal yaitu validitas yang dicapai apabila terdapat kesesuaian antara bagian- bagian instrument dengan instrument secara keseluruhan Suharsimi Arikunto,2002: 147. Validitas internal dapat diuji dengan dua cara yaitu analisi faktor dan butir. Peneliti dalam penelitian ini menggunakan analisis butir,karena tiap butir kemungkinan mempunyai nilai skor yang berbeda,dimana untuk mencapai validitas setiap skor-skor yang ada pada tiap butir dikorelasikan dengan skor total. Pengujian validitas instrument dalam penelitian ini menggunakan teknik korelasi product moment dari pearson sebagai berikut: r xy = } }{ { 2 2 2 2 Y Y n X X n Y X XY n Σ − Σ Σ − Σ Σ Σ − Σ Berdasarkan rumus tersebut diperoleh: r xy = [ ] [ ] [ ] [ ] { } [ ] [ ] { } 2 2 3750 710010 20 65 223 20 3750 65 12342 20 − − − x x x x r xy =0,543 Keterangan: r xy : koefisien korelasi antara X dan Y 9 N : banyaknya peserta X Σ : jumlah skor item Y Σ : jumlah skor total Suharsimi Arikunto,2002: 146 Uji validitas dilakukan pada siswa sejumlah 20 responden N= 20. Harga r xy yang diperoleh dari perhitungan dikonsultasikan dengan r tabel produk moment dengan taraf signifikan 5 dan N20. Butir soal dikatakan valid dan dapat digunakan untuk pengambilan data jika R hitung lebih besar dari R tabel dan butir soal dikatakan tidak valid dan tidak dapat digunakan untuk pengambilan data jika harga R hitung lebih kecil dari R tabel . Item yang tidak valid tidak dapat disertakan dalam analisis data. Hasil dari uji validitas R hitung adalah 0,543 sedangkan R tabel adalah 0,444 jadi butir soal tersebut dikatakan valid dan dapat digunakan untuk pengambilan data. Lihat lampiran

3.4.2 Reliabilitas Instrument

Dokumen yang terkait

ANALISIS KOMPARATIF PENDAPATAN DAN EFISIENSI ANTARA BERAS POLES MEDIUM DENGAN BERAS POLES SUPER DI UD. PUTRA TEMU REJEKI (Studi Kasus di Desa Belung Kecamatan Poncokusumo Kabupaten Malang)

23 307 16

AN ANALYSIS ON GRAMMATICAL ERROR IN WRITING MADE BY THE TENTH GRADE OF MULTIMEDIA CLASS IN SMK MUHAMMADIYAH 2 MALANG

26 336 20

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENYESUAIAN SOSIAL SISWA REGULER DENGAN ADANYA ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SD INKLUSI GUGUS 4 SUMBERSARI MALANG

64 523 26

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERIMAAN ATLET SILAT TENTANG ADEGAN PENCAK SILAT INDONESIA PADA FILM THE RAID REDEMPTION (STUDI RESEPSI PADA IKATAN PENCAK SILAT INDONESIA MALANG)

43 322 21

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25