2.3.2 Pengaruh Perceived Ease of Use
terhadap Acceptance
Persepsi mengenai kemudahan menggunakan ini merujuk pada keyakinan individu bahwa sistem IT yang akan digunakan tidak
merepotkan atau tidak membutuhkan usaha yang besar, pada saat digunakan. Hal ini berarti bahwa jika seseorang merasa percaya bahwa
sistem informasi mudah digunakan maka dia akan menggunakan. Sebaliknya jika seseorang merasa percaya bahwa sistem informasi tidak
mudah digunakan maka dia tidak akan menggunakannya. Penelitian sebelumnya telah banyak banyak menunjukkan bahwa
Perceived Ease of Use mempengaruhi secara positif dan signifikan terhadap penerimaan sistem informasi Yogianto, 2007. Sehingga bisa
disimpulkan bahwa keyakinan kemudahan dalam penggunaan aplikasi e- government Perceived Ease of Use oleh pegawai negeri sipil akan
berpengaruh secara positif pada penerimaan aplikasi e-government Acceptance.
2.3.3 Pengaruh
Perceived Ease Of Use dalam memperkuat
pengaruh Perceived Usefulness
terhadap Acceptance
Dalam TAM, Davis 1986 juga menemukan bahwa persepsi kemudahan penggunaan IT berpengaruh secara positif dengan persepsi
manfaat, tetapi tidak berlaku sebaliknya, dengan demikian, selama individu merasa bahwa IT bermanfaat dalam tugas-tugasnya, ia akan
berniat untuk menggunakannya terlepas apakah IT itu mudah atau tidak mudah digunakan.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Theory of Planned Behavior perilaku yang direncanakan juga memberi kesan bahwa kemudahan penggunaan yang dirasakan
mempengaruhi kegunaan yang dirasakan, karena menurut hukum cateris paribus, teknologi yang mudah digunakan akan lebih berguna.
Dishaw,et.al: 2002, Featherman, dkk: 2002, Hwang, Yi : 2002 dan Singletary, dkk: 2002. Ini berarti bahwa kemudahan penggunaan
Perceived Ease of Use pada aplikasi e-government yang dirasakan oleh pegawai negeri sipil dalam pekerjaannya akan mempengaruhi kegunaan
yang dirasakan Perceived Usefulness sehingga pengguna, yang dalam hal ini adalah pegawai negeri sipil, akan lebih menerima aplikasi e-
government dalam kesehariannya Acceptance.
2.4 Kerangka Pikir