d. Sarana dan Prasarana
Sarana dan prasarana di desa Bakaran Batu dapat dilihat pada tabel di bawah ini : Tabel 6. Sarana dan Prasarana Desa Bakaran Batu Tahun 2007
No Jenis Sarana dan Prasarana Jumlah unit
1 Sarana Ibadah
Mesjid Musholla
Wihara 7
17 -
2 Sarana Kesehatan
Puskesmas Pustu
Poliklinik Posyandu
Apotik Praktek dokter
1 1
7 10
1 2
3 Pendidikan
TPA TK
SD SLTP
SLTA Perpustakaan
4 4
6 1
- 1
5 Kantor Kepala Desa
1 Sumber : Kantor Kepala Desa Sekip 2008.
Dari tabel 6 dapat dilihat bahwa sarana dan prasarana di desa Sekip sudah baik. Karena sarana ibadah, kesehatan, komunikasi dan lainnya sudah lengkap.
Universitas Sumatera Utara
Karakteristik Petani Sampel
Karakteristik petani sampel pada penelitian ini dicirikan oleh faktor umur, tingkat pendidikan, jumlah tanggungan, luas lahan, dan pengalaman bertani. Karakteristik
petani sampel dapat dilihat pada tabel 7 berikut ini : Tabel 7. Karakteristik Petani Sampel di Desa Sekip Tahun 2009
No Uraian Range
Rataan
1 Umur tahun
36-75 53,5
2 Tingkat Pendidikan
6-12 7,275
3 Pengalaman tahun
1250 31,25
4 Jumlah Tanggungan jiwa
0-4 1,65
5 Luas Lahan Ha
0,2-4 0,25
Sumber : Data diolah dari lampiran 1,1a,1b,1c
Dari tabel 7 dapat diketahui bahwa rata-rata umur petani padi sawah adalah 53,5 tahun. Hal ini berarti bahwa petani di daerah penelitian masih tergolong usia yang
produktif sehingga petani masih potensial untuk mengembangkan usahatani padi sawah.
Rata-rata tingkat pendidikan petani sukun di daerah penelitian adalah 7,275 tahun. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat pendidikan petani setingkat dengan lulusan
SD ataupun SMP.
Rata-rata pengalaman bertani dari petani yang ada di daerah penelitian adalah 31,25 tahun. Hal ini dikarenakan petani yang ada di daerah penelitian merupakan
penduduk yang telah lama berdomisili di daerah penelitian turun-temurun. Pengalaman yang telah cukup lama menggambarkan bahwa usahatani mereka
telah berjalan dengan baik.
Universitas Sumatera Utara
Rata-rata jumlah tanggungan petani adalah 1,65 jiwa. Hal ini berarti bahwa petani memiliki tanggungan sekitar satu sampai dua orang anak. Anak dalam suatu
usahatani dapat diberdayakan sebagai tambahan tenaga kerja dalam keluarga yang dapat membantu usahatani padi sawah
Rata-rata luas lahan yang digunakan oleh petani padi sawah di Desa Sekip adalah 0,25 Ha. Hal ini menunjukkan bahwa petani padi mempunyai luas lahan yang
sedikit, rata-rata hanya seprempat hektar.
Universitas Sumatera Utara
V.HASIL DAN PEMBAHASAN
5.1. Kestabilan Harga Gabah Sebelum dan Selama Program DPM-LUEP