44
D. Definisi Operasional Variabel Penelitian
Variabel yang terdapat dalam penelitian ini yaitu variabel independen dan variabel dependen. Variabel bebas pada penelitian ini adalah hasil belajar
industri kreatif X, sedangkan yang menjadi variabel terikat dalam penelitian ini adalah kesiapan menempuh praktik industri Y. Hubungan antara variabel bebas
X dan variabel terikat Y penelitian ini dapat terlihat pada gambar 1 berikut ini. Gambar 2 Hubungan antara variabel terikat X dan variabel bebas Y
Keterangan: X
: Hasil belajar industri kreatif Y
: Kesiapan menempuh praktik industry
E. Teknik dan Instrumen Penelitian 1. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dilakukan meliputi: a. Observasi Pengamatan
Observasi merupakan suatu cara untuk mengumpulkan data dengan pengamatan terhadap suatu objek. Observasi dalam penelitian ini dilakukan
memperoleh data tentang: seberapa besar pencapaian hasil belajar industri kreatif terhadap kesiapan menempuh praktik industri bidang busana di SMK
Negeri 1 Ngawen, latar belakang pembelajaran dan permasalahan yang dihadapi Hasil belajar industri kreatif
X Kesiapan menempuh praktik industri
Y
45 saat pembelajaran industri kreatif. Observasi di sekolah dilakukan pada tanggal
11 Agustus. b. Pengumpulan data
Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan data dari angket dan dokumentasi rapor siswa.
1 Angket Angket merupakan sejumlah pertanyaan tertulis yang digunakan untuk
memperoleh informasi dari responden mengenai laporan tentang pribadinya. Bentuk angket dalam penelitian ini adalah angket tertutup, yakni angket yang
sudah disediakan jawaban, jadi responden tinggal memilih salah satu jawaban yang telah disediakan.
Penggunaan metode angket merupakan metode utama dalam penelitian ini karena berfungsi untuk mengungkap persepsi siswa mengenai kesiapan praktik
industri setelah mengikuti pembelajaran industri kreatif. 2 Dokumentasi
Dokumentasi merupakan cara untuk mendapatkan data yang akurat selain dari sumber manusia. Dalam penelitian ini data dokumentasi diambil dari rapor
siswa, khususnya nilai rapor industri kreatif kelas XI. Dokumentasi nilai rapor ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar pencapaian kompetensi siswa pada
pembelajaran industri kreatif terhadap kesiapan siswa menempuh praktik industri di SMK Negeri 1 Ngawen.