Hipotesis LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS

47 dengan penerapan model pembelajaran Van Hiele berbantuan CD pembelajaran kurang memberikan hasil pada kemampuan penalaran peserta untuk mencapai target skor ketuntasan. Berdasarkan kerangka berpikir di atas, penulis beranggapan bahwa model pembelajaran Van Hiele pantas untuk diterapkan dalam pembelajaran pada materi segi empat persegi panjang, persegi, dan jajargenjang. Kerangka berpikir juga dapat dilihat pada bagan dalam Gambar 2.1.

2.3 Hipotesis

Gambar 2.1 Bagan kerangka berpikir 1. Matematika bersifat abstrak. 2. Peserta didik sulit memahami materi geometri. 3. Pembelajaran Matematika monoton dan membosankan. 4. Peserta didik kurang aktif belajar. 5. Penalaran peserta didik rendah. Pembelajaran menggunakan model Van Hiele. 1. Matematika tidak lagi bersifat abstrak. 2. Peserta didik dapat memahami materi geometri. 3. Pembelajaran Matematika menyenangkan. 4. Peserta didik menjadi aktif belajar. 5. Penalaran peserta didik meningkat. Alat peraga 48 Hipotesis pada penelitian ini adalah model pembelajaran Van Hiele berbantuan alat peraga efektif terhadap kemampuan penalaran peserta didik kelas VII. Hasil dijabarkan dengan kriteria sebagai berikut. 1 Kemampuan penalaran peserta didik kelas VII dalam pembelajaran materi segi empat dengan penerapan model pembelajaran Van Hiele berbantuan alat peraga dapat mencapai target skor indikator ketuntasan 85 peserta didik mencapai ketuntasan. 2 Rata-rata kemampuan penalaran peserta didik kelas VII dalam pembelajaran materi segi empat dengan penerapan model pembelajaran Van Hiele berbantuan alat peraga lebih baik dibanding dengan berbantuan CD pembelajaran. 3 Keaktifan peserta didik kelas VII yang diajar dengan model pembelajaran Van Hiele berbantuan alat peraga pada materi segi empat berpengaruh positif terhadap kemampuan penalaran peserta didik. 49

BAB 3 METODE PENELITIAN

3.1 Populasi dan Sampel Penelitian

3.1.1 Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah semua peserta didik kelas VII semester 2 SMP Negeri 2 Pegandon Tahun Pelajaran 20092010. Jumlah populasi adalah 210 yang terbagi ke dalam lima kelas.

3.1.2 Sampel

Penentuan sampel dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik random sampling dengan memperhatikan homogenitas dan normalitas. Sampel diasumsikan homogen dengan memperhatikan ciri-ciri relatif yang dimiliki yaitu 1 peserta didik mendapatkan materi berdasarkan kurikulum yang sama, 2 peserta didik diampu oleh guru yang sama, 3 peserta didik yang menjadi obyek penelitian duduk pada kelas yang sama 4 pembagian kelas tidak ada kelas unggulan. Sedangkan dalam normalitas, sampel dapat diasumsikan berdistribusi normal jika jumlah sampel dalam penelitian ini lebih dari 30 Sudjana, 2002: 146. Dari lima kelas yang ada terpilih dua kelas sebagai kelas sampel yaitu peserta didik kelas VII A dengan jumlah 41 sebagai kelas ekperimen dan peserta didik kelas VII B dengan jumlah 42 sebagai kelas kontrol. Hal ini memenuhi asumsi normalitas.

Dokumen yang terkait

KEEFEKTIFAN MODEL TREFFINGER BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF MATEMATIS PESERTA DIDIK PADA MATERI GEOMETRI

0 21 456

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN ARIAS BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS VII MATERI SEGIEMPAT

0 6 256

KEEFEKTIFAN PEMBELAJARAN MODEL SOMATIC AUDITORY VIZUALIZATION INTELLECTUAL BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH PESERTA DIDIK KELAS VII PADA MATERI SEGITIGA SMP NEGERI 1 SEMARANG

1 32 429

KEEFEKTIFAN MODEL AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION (AIR) BERBANTUAN LKPD TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS PESERTA DIDIK SMP

0 20 259

Keefektifan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Dan TAI Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Bawang Pada Materi Pokok Segi empat

0 7 127

(ABSTRAK) KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN VAN HIELE BERBANTUAN ALAT PERAGA TERHADAP KEMAMPUAN PENALARAN MATERI SEGI EMPAT PADA PESERTA DIDIK KELAS VII SMP NEGERI 2 PEGANDON.

0 0 2

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN STAD DENGAN METODE PENEMUAN TERBIMBING BERBANTUAN ALAT PERAGA DAN LKS TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 MARGASARI TAHUN PELAJARAN 2008/2009 PADA MATERI POKOK SEGI EMPAT.

0 0 2

Keefektivan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe CIRC Berbantuan Alat Peraga Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah Pada Pokok Bahasan Segi Empat Kelas VII A dan VII B SMP Negeri 3 Wanasari-Brebes Tahun Pelajaran 2008/2009”.

0 0 88

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN RECIPROCAL TEACHING TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DALAM MATERI POKOK SEGI EMPAT DI KELAS VII SMP NEGERI 4 PEMALANG.

0 0 297

KEEFEKTIFAN METODE PEMBELAJARAN SNOWBALL THROWING BERBANTUAN ALAT PERAGA MATERI PERSEGI DAN PERSEGI PANJANG KELAS VII SMP NEGERI 14 PEKALONGAN

0 1 12