66 10 Batu, Jawa Timur, sumber ancamannya adalah Gunung Arjuno-
Welirang, Kelud 11 Payakumbuh, Sumatera Barat, sumber ancamannya adalah Gunung
Marapi 12 Bukittinggi, Sumatera Barat, sumber ancamannya adalah Gunung
Marapi 13 Boyolali, Jawa Tengah, sumber ancamannya adalah Gunung Merapi
14 Bandung, Jawa Barat, sumber ancamannya adalah Gunung Tangkuban Parahu
15 Tasikmalaya, Jawa Barat, sumber ancamannya adalah Gunung Galunggung
16 Cianjur, Jawa Barat, sumber ancamannya adalah Gunung Gede 17 Magelang, Jawa Tengah, sumber ancamannya adalah Gunung
Sumbing dan Merapi 18 Sleman, Yogyakarta, sumber ancamannya adalah Gunung Merapi
19 Malang, Jawa Timur, sumber ancamannya adalah Gunung Arjuno- Walirang
20 Purwokerto, Jawa Tengah, sumber ancamannya adalah Gunung Slamet
21 Salatiga, Jawa Tengah, sumber ancamannya adalah Gunung Merapi .
22 Cirebon, Jawa Barat, sumber ancamannya adalah Gunung Ciremai 23 Yogyakarta, sumber ancamannya adalah Gunung Merapi
c. Tanah Longsor
Faktor-faktor pemicu kejadian longsor banyak ditemukan di Indonesia sehingga membuat Indonesia menjadi negara no. 2 di dunia dalam hal
jumlah kejadian longsor ILC, 2004. Tabel 2.Longsor Di Dunia sumber ILC, 2004
67 Jawa merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang rawan terhadap
bencana tanah longsor. Dalam kurun waktu antara tahun 1990-2005 kejadian longsor telah menyebabkan korban jiwa sejumlah 1000 orang.
Kejadian yang sangat ekstrim terjadi pada bulan Januari tahun 2006 yang menyebabkan 142 orang meninggal dan 182 rumah rusak total. Di
Sumatralongsor terdapat di Sumatra Barat dan Sumatra Utara, sedangkan di Kalimantan terdapat di Kalimantan Barat.
d. Banjir
Wilayah sebaran banjir di Indonesia terdapat di daerah yang relatif datar, baik dataran rendah , pesisir, daerah dataran banjir sungai, dan
dataran tinggi. Secara umum daerah yang mengalami banjir dapat diklasifikasikan sebagai berikut :
1 Sumatra, wilayah rawan banjir banjir pulau Sumatera : sepanjang
pesisir pantai utara mulai dari Propinsi Daerah Nanggroe Aceh Darussalam NAD, Sumatera Utara, Riau, Jambi hingga propinsi
Sumatera Selatan dan Lampung. 2
Jawa, wilayah rawan banjir banjir pulau Jawa : Jawa Barat , wilayah pantai utara Jawa Cilegon, Tangerang sebagian
Kota Bandung dan Cimahi adalah daerah yang secara alami rawan banjir.
Jawa Tengah dan Jawa Timur , tersebar pada pantai Utara yang
sebagian besar masuk dalam wilayah DAS Bengawan Solo. Wilayah
53 36
33 302
247 214
144 117
112 32
29 26
441 449
50 100
150 200
250 300
350 400
450 500
C h
in a
In d
o n
e si
a Sri
L a
n ka
N e
p a
l Ph
il ip
p in
e s
In d
ia Bo
li vi
a Ba
n g
la d
e sh
Ky rg
yzt a
n U
g a
n d
a Af
g h
n ist
a n
Ja p
a n
Vi e
tn a
m C
o lu
mb ia
L a
n d
s li
d e
Fa ta
li ti
e s
68 pantai Utara sepanjang pantai Utara :Cirebon, Brebes, Tegal hingga
Pekalongan., Kota Semarang, Demak, Pati Kudus hingga Rembang. Daerah lain yang masih terpengaruh oleh aliran DAS Bengawan Solo
juga merupakan daerah rawan banjir, seperti Sragen, Ngawi, Cepu, Bojonegoro, Lamongan, Kpta surabaya, Sidoarjo, Monjokerto, dan
Pasuruan. 3
Khusus DKI Jakarta, banjir di Jakarta terjadi lebih dari separuh
wilayahnya khususnya wilayah Jakarta Utara. Beberapa sungai dari wilayah Bogor bermuara ke Jakarta seperti sungai Cisadane dan
Ciliwung 4
Kalimantan, rawan banjir di propinsi Kalimantan Tengah sepanjang
Sungai Barito dan Kapuas meliputi kabupaten seperti Barito Selatan, Barito Timur, Barito Utara, Gunung Mas, Kapuas, Katingan,
KotaWaringin Barat dan Timur, Lamandau, Murung Raya, Palangkaraya, Pulau Pisau, Seruyan, dan Sukamara.Kalimantan
Barat meliputi Kabupaten Sambas, Kota Singkawang, Menpawah dan Kota Pontianak. Sedangkan Kalimantan Selatan dan Kalimantan timur
relatif sedikit. 5
Sulawesi, wilayah banjir yang terjadi di Sulawesi :
Provinsi Gorontalo Kabupaten Boalemo dan Kabupaten Gorontalo , Propinsi Sulawesi Utara Minahasa , Propinsi Sulawesi Selatan
Baru, Bone, Gowa, Luwu, Mamuju, Maros, dan Kota Makasar , Propinsi Sulawesi Tenggara Aopa Watumohae dan sepanjang danau
Towuti, Propinsi Sulawesi Tengah Banggai dan Banggai kepulauan 6
Kepulauan Maluku dan sekitarnya, rawan banjir di kepulauan
Maluku : Pulau Morotai, Pulau Halmahera, P Obi dan pulau Sula. Di Provinsi Maluku Utara hingga pulau Yamdena selatan dan kepulauan
Aru Propinsi Maluku. 7
Papua, potensi banjir di wilayah Papua menyebar merata di sepanjang
pantai utara dan selatan pulau Papua. Wilayah rawan banjirnya antara lain di Salawati, kota Sorong, Teminabuan dan Bintuni, Kota Nabire,
Asori. oleh wilayah DAS Membramo, khususnya sepanjang sungai Idenburg dan sungai Tariku, kota Timika, Agats, Birufu dan daerah
69 sekitar wilayah DAS Sungai Baliem merupakan daerah yang secara
alami berpotensi banjir.
e. Tsunami