Tes Observasi Metode Pengumpulan Data

53 dilakukan secara acak random tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi. Hal ini dilakukan bila anggota populasinya homogen. Penentuan secara random memiliki tujuan agar setiap kelas mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi sample penelitian. Dalam hal ini, yang dirandom adalah kelasnya dengan cara diundi. Pengundian dilakukan dengan membuat gulungan kertas yang berisi semua nomor dari populasi dalam hal ini nama kelas X KHM Busana di MAN Godean KHM Busana I, KHM Busana II, KHM Busana III, kemudian dilakukan pengundian sebanyak dua kali, undian pertama untuk kelas kontrol dan udian kedua untuk kelas eksperimen. Hasil yang diperoleh dalam pengundian adalah sebagai berikut : Tabel 4. Hasil Simple Random Sampling Kelompok Keterangan Kelas Jumlah sample Kelas kontrol KK Kelas yang tidak diberi perlakuan. KHM Busana II 11 siswa Kelas Eksperimen KE Kelas yang akan diberi perlakuan. KHM Busana III 12 siswa Total jumlah sample dalam penelitian 23 Siswa Tujuan dari pemilihan sample ini yaitu peneliti menggunakan dua kelas sebagai kelas kontrol dan kelas eksperimen.

D. Metode Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian adalah mendapatkan data Sugiyono, 2007:308. Teknik pengumpulan data dalam penelitian kuasi eksperimen ini antara lain :

1. Tes

54 Tes adalah alat ukur yang diberikan kepada individu untuk mendapatkan jawaban- jawaban yang diharapkan baik secara tertulis atau lesan atau secara perbuatan Nana Sudjana ,2010:100. Menurut Shodiq Abdullah 2012: 43, tes dapat diartikan sebagai teknik atau instrumen pengukuran yang menggunakan serangkaian pertanyaan yang harus dijawab atau tugas yang dilakukan secara sengaja dalam kondisi yang dirancang secara khusus untuk mengetahui potensi, kemampuan dan ketrampilan peserta didik sehinga menghasilkan data atau skor yang dapat diiterpretasikan. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan tes uraian. Tes uraian adalah tes yang digunakan untuk mengukur aspek kognitif dibuat dalam bentuk uraian dengan masing-masing bobot skor berbeda antara satu nomor dengan nomor lainnya disesuaikan dengan tingkat kesukaran butir soal. Tes bentuk uraian adalah tes yang berbentuk pertanyaan tulisan, jawabannya merupakan karangan essay atau kalimat yang panjang.

2. Observasi

Observasi merupakan metode pengumpulan data melalui pengamatan dan pencatatan perilaku subyek penelitian yang dilakukan secara sistematik Endang Mulyatiningsih, 2011:26. Teknik ini digunakan untuk mengumpulkan data tentang dampak tindakan dalam aspek proses pembelajaran yang meliputi: keterlibatan siswa, sikap siswa saat mengikuti pembelajaran, keaktifan siswa dan moral siswa dalam pembelajaran. Alat yang digunakan untuk mengobservasi berupa lembar pengamatan atau check list. Pada lembar pengamatan tersebut, perilaku yang akan diamati 55 sudah ditulis sehingga pada saat peneliti melakukan pengamatan, peneliti tinggal memberi tanda cek atau skor nilai. Keunggulan menggunakan observasi menurut Endang Mulyatiningsih 2011:27 antara lain : a. Dapat mengumpulkan banyak informasi yang hanya dapat diselidiki dengan observasi. b. Hasilnya lebih akurat dan tidak dapat disangkal. Dengan observasi, subyek penelitian tidak bisa berbohong. c. Perilaku kelompok yang terjadi serempak dapat diamati dalam satu waktu dengan cara menambah jumlah observer. Sedangkan kelemahan menggunakan observasi adalah sebagai berikut : a. data hasil observasi sangat tergantung pada kemampuan pengamatan dalam mengingat kejadian- kejadian yang diobservasi. b. Beberapa objek penelitian ada yang sulit diobservasi, terutama yang menyangkut kehidupan pribadi seseorang yang sangat rahasia. c. Subyek yang diobservasi dapat mengubah perilakunya apabila mereka tahu kalau sedang diobservasi. d. Observasi membtuhkan waktu lama karena peneliti dan subyek penelitiannya harus saling bertemu. e. Peneliti harus mengambil data sendiri agar tidak kehilangan beberapa informasi penting. Penilaian ini cocok digunakan untuk menilai ketercapaian kompetensi yang menuntut peserta didik melakukan tugas tertentu seperti: diskusi, praktik memasak, praktik menjahit, dll. Observasi dilakkukan dengan cara guru mata pelajaran ketrampilan dan peneliti menilai satu persatu dari persiapan alat dan bahan, proses menjahit blus sampai hasil akhir yaitu finishing. Berkaitan dengan teknik pengumpulan data yang digunakan tersebut, maka instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah lembar observasi.

3. Angket