Pelaksanaan Penelitian METODOLOGI PENELITIAN
1. Pelaksanaan Pretest
Sebelum kegiatan pembelajaran dilaksanakan, siswa terlebih dahulu diberikan tes awal pretest. Pretest diberikan pada kelas 1 TP 2
dan 1 TP 3. Hasil pretest digunakan untuk mengetahui sejauh mana perbedaan kemampuan awal siswa antara kelas eksperimen dan kelas
kontrol sebelum kegiatan pembelajaran dilakukan. Tingkat perbedaan kedua kelas tersebut dapat diketahui melalui proses analisis data.
2. Pelaksanaan Pembelajaran
Pelaksanaan pembelajaran antara kelas eksperimen dan kelas kontrol berbeda. Pemberian materi pada kelas eksperimen dan kelas
kontrol masing-masing diberikan dalam tiga kali pertemuan. Untuk kelas eksperimen pemberian materi diberikan dengan menggunakan media
Adobe Flash, sedangkan untuk kelas kontrol diberikan dengan metode
konvensional. Pada pelaksanaan pembelajaran ini, peneliti berperan sebagai guru. Pelaksanaan pembelajaran secara rinci sebagai berikut:
a. Pelaksanaan pembelajaran pada kelas eksperimen
1 Guru mempersiapkan media Adobe Flash dan materi yang akan
disajikan. 2
Guru memberikan gambaran kepada siswa tentang kegiatan pembelajaran yang akan dilaksanakan.
3 Guru meminta siswa menyiapkan buku catatan sebagai untuk
mencatat materi. 4
Guru menyampaikan tujuan instruksional khusus pembelajaran.
5 Guru menyajikan materi pembelajaran dengan media Adobe Flash
dan disertai tanya jawab bila diperlukan. 6
Guru memberikan contoh latihan. 7
Guru mengamati aktivitas siswa dan menanyakan hal-hal yang menjadi kesulitan bagi siswa.
8 Guru merangkum materi pembelajaran dan memberikan kesempatan
kepada siswa untuk bertanya. 9
Guru melaksanakan evaluasi dengan memberikan tugas untuk mengetahui daya serap siswa terhadap materi yang disampaikan.
b. Pelaksanaan pembelajaran pada kelas kontrol
1 Guru mempersiapkan materi yang akan disajikan kepada siswa.
2 Guru memberikan gambaran kepada siswa tentang kegiatan
pembelajaran yang akan dilaksanakan. 3
Guru meminta siswa menyiapkan buku catatan untuk mencatat materi yang dibahas.
4 Guru menyampaikan tujuan instruksional khusus pembelajaran.
5 Guru menyajikan materi pembelajaran dengan metode ceramah dan
tanya jawab. 6
Guru memberikan contoh latihan. 7
Guru mengamati aktivitas siswa dan menanyakan hal-hal yang menjadi kesulitan bagi siswa.
8 Guru merangkum materi pembelajaran dan memberikan kesempatan
kepada siswa untuk bertanya.
9 Guru melaksanakan evaluasi dengan memberikan tugas untuk
mengetahui daya serap siswa terhadap materi yang disampaikan. 3.
Pelaksanaan Posttest Setelah kegiatan pembelajaran dilaksanakan, siswa diberikan tes
akhir posttest. Posttest diberikan pada kelas 1 TP 2 dan kelas 1 TP 3. Soal yang digunakan untuk posttest sama dengan soal pada waktu pretest.
Hasil posttest digunakan untuk mengetahui sejauhmana perbedaan prestasi belajar siswa antara kelas eksperimen dan kelas kontrol setelah kegiatan
pembelajaran dilakukan. Tingkat perbedaan kedua kelas tersebut dapat diketahui melalui proses analisis data.