yang lain dari kata itu sendiri. Kata-kata dapat dimisalkan lembar-lembar cek bank: cekcek itu tidak ada harganya sebagai kertas, tetapi berharga bila mewakili uang tunai
yang ada di bank. Kata-kata “tunai” bila membawa kita pada hal-hal atau peristiwa yang mereka wakili lambangkan.
70
Dengan berfikir secara logis logis dan benar, manusia menjadi pintar, jujur dan berdisiplin dalam membuahkan gagasan-gagasannya dan menghasilkan ciptaan-
ciptaanya.
71
4. Metode Ganjaran dan Hukuman
a. Ganjaran
Ketika Allah SWT. Berfirman memerintahkan kepada malaikat untuk sujud memberikan penghormatan kepada Adam kemudian ayat berikutnya Allah SWT.
Berfirman dengan menyatakan “Hai Adam diamilah oleh kamu dan istrimu surga ini, dan makanlah makanan-makanannya yang banyak lagi baik dimana saja yang kamu
sukai” . Hal ini merupakan ganjaran yang Allah anugerahkan kepada Adam karena
keberhasilan dan kesuksesannya, namun hal tersebut tidak terlepas dari izin Allah SWT. Ini merupakan anugerah yang sangat agung, yang Allah persembahkan kepada
Adam setelah Allah mengajarkan kepada Adam nama-nama benda lalu atas perintah Allah Adam menyodorkan serta memberitahukan kepada malaikat nama-nama benda
yang telah Allah ajarkan kepadanya. Istilah tsawab; ganjaran, didapat dalam al-Qur’an dalam menunjukkan apa yang
diperbuat oleh seseorang dalam kehidupan ini atau diakhirat kelak karena amal perbuatan yang baik.
72
Memberikan dorongan kepada anak merupakan hal yang penting dengan memperhatikan kesimbangan antara pemberian dorongan yang bersifat materi dengan
dorongan yang bersifat moral non materi. Salah apabila kita membatasi pemberian dorongan pada hadiah-hadiah yang bersifat materi saja. Karena, hal itu dapat menjadikan
70
Widiyamartaya, Seni Mencipta Makna… h. 74
71
Widiyamartaya, Seni Mencipta Makna… h. 16
72
Abdurrahman, Teori-teori Pendidikan Berdasarkan al-Qur’an…, h. 221
anak tumbuh menjadi seorang yang selalu mencari keuntungan, dimana ia selalu mendapatkan imbalan dari semua yang dilakukannya.
73
Memberikan sugesti kepada yang benar dan bagus serta memberikan pujian baginya agar bertambah kesemangatannya dalam kebaikan dan bertambah pula
kebaikannya terhadap ilmu dan amal. Demikian yang dilakukan oleh Nabi SAW, menambah kebaikan kepada yang baik.
74
Shalahuddin al-Ayubi ketika berada dalam suatu pertempuran mengelilingi pasukannya, ia melewati seorang anak kecil yang berada didepan ayahnya membaca al-
Qur’an. Shalahuddin melihat anak itu membaca dengan baik, maka ia pun mendekatinya dan memberikan kepadanya makanan khususnya serta mewakafkan kepadanya sebidang
tanah miliknya.
75
Ganjaran yang bersifat moral sepeti pujian didepan orang-orang lain memiliki peran yang besar pula dalam memberikan dorongan kepada anak. Kami akan
Tidak diragukan lagi bahwa dalam sebuah pujian terdapat suatu kekuatan yang dapat mendorong anak untuk melakukan kebaikan karena dengan pujian, anak
merasakan bahwa perbuatan baiknya yang telah ia lakukan, membuatnya semakin dihormati dan disayangi orang lain.
76
Berangkat dari situ, lazimlah kiranya bagi setiap guru untuk senantiasa memanfaatkan setiap kondisi baik murid-muridnya, mengangkat menjunjung
setiapkelebihan dan kemampuan yang dimiliki muridnya, berlomba-lomba dalam keadilan serta mengabarkan kepada yang lainnya tentang kelebihan murid-muridnya,
sehingga mereka berusaha untuk menyainginya dalam kebaikan jika mampu, atau mengakui kelebihan jika tidak mampu menyaingi.
77
b. Hukuman