Manfaat Penelitian Metode Penelitian
bahasa, pada suatu kontek khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan metode alamiah.
6
Metode kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang mendalam, suatu data yang mengandung makna.
7
Untuk menjawab pertanyaan ketiga, penulis menggunakan pendekatan kuantitatif. Penelitian ini dimaksudkan untuk memperoleh
hasil yang relevan tentang persepsi pengguna terhadap aplikasi SIPuspa sebagai sarana temu kembali informasi di Perpustakaan Badan Pemeriksa
Keuangan RI. 2.
Teknik Pengumpulan Data Untuk menguatkan hasil penelitian dalam mengumpulkan data
penulis menggunakan beberapa cara, antara lain : a.
Observasi, yaitu penulis mengamati secara langsung perpustakaan Badan Pemeriksa Keuangan RI untuk mendapatkan data-data
mengenai Aplikasi SIPuspa sebagai sarana temu kembali informasi. b.
Wawancara, yaitu penulis mewawancarai secara langsung Kasubag Perpustakaan BPK RI satu orang dan pustakawan satu orang.
c. Kuisioner, yaitu penulis melakukan penyebaran angket atau kuisioner
ke beberapa responden yang dapat berupa pertanyaan-pertanyaan untuk mendapatkan data-data yang dinilai objektif, sesuai dengan
jawaban yang telah disediakan. Sasaran utama responden disini adalah pengguna perpustakaan Badan Pemeriksa Keuangan RI.
6
Lexy J. Moleong, , Metodologi penelitian kualitatif. Bandung: Remaja Rusdakarya, 2009.hal.13
7
Sugiono, Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta, 2010. Hal. 3
d. Pemanfaatan Dokumen, yaitu dengan menambah literatur dengan
menambah buku, jurnal, artikel dan bahan lainnya untuk mendukung landasan teori penelitian.
3. Teknik Analisis Data
Data yang akan dianalisa melalui dua tahapan, yaitu : a.
Reduksi Data Data yang diperoleh penulis melalui wawancara dan kajian pustaka
dicatat dengan rinci, mengelompokkan atau memilah-milah dan memfokuskan pada hal penting dengan demikian data yang didapat
bisa memberikan gambaran jelas. b.
Penyajian Data Setelah data direduksi penulis melakukan penyajian dalam bentuk teks
bersifat naratif. c.
Tabulasi
Data yang telah diperoleh dari responden diinput kedalam tabel yang selanjutnya dilakukan tahap pencarian prosentasenya untuk dianalisa.
Adapun rumus yang digunakan untuk memperoleh data yang akurat dari kuiseoner adalah :
P = F X 100 N
Keterangan : P = Angka prosentase untuk setiap kategori
F = Frekuensi jawaban responden N = Jumlah Responden
8
8
Anas Sudjiono, Pengantar Statistik Pendidikan Jakarta : Raja Grafindo Persada, 2005,h,43.
Semua data yang diperoleh dalam bentuk prosentase, kemudian data tersebut disajikan dalam bentuk tabel. Untuk menafsirkan nilai
prosentase digunakan parameter sebagai berikut : : Tidak ada satupun
1 - 25 : Sebagian Kecil
26 - 49 : Hampir Setengahnya
50 : Setengahnya
51 - 75 : Sebagian besar
76 - 99 : Hampir Seluruhnya
100 : Seluruhnya
9