variabel. Dalam menganalisis data dengan menggunakan data-data numerikal atau angka yang diolah dengan metode statistik, setelah diperoleh hasilnya, kemudian
dideskripsikan dengan menguraikan kesimpulan yang didasari oleh angka yang diolah dengan metode statistik tersebut.
3.2 Variabel Penelitian
3.2.1 Identifikasi Variabel
Variabel merupakan segala sesuatu yang akan menjadi objek pengamatan,
penelitian yang bervariasi Arikunto, 2010:161. Berdasarkan pada definisi di atas
dapat disimpulkan bahwa variabel merupakan obyek yang bervariasi dan dapat dijadikan sebagai titik perhatian suatu penelitian. Adapun variabel yang digunakan
dalam penelitian ini terdiri dari dua macam yaitu variabel bebas dan variabel terikat. Variabel bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang diselidiki
pengaruhnya. Sedangkan variabel terikat adalah variabel yang muncul sebagai akibat dari variabel bebas.
3.2.2 Hubungan Antar Variabel
Variabel dalam penelitian ini adalah . Hubungan antara dua variabel X dan Y dapat digambarkan sebagai berikut:
Gambar 3.1 Hubungan Antar Variabel
X Y
1 Variabel bebas X adalah variabel yang mempengaruhi atau yang diselidiki pengaruhnya. Variabel bebas dalam penelitian ini yaitu Kecerdasan emosional
siswa. 2 Variabel terikat Y adalah variabel yang muncul sebagai akibat dari variabel
bebas. Variabel terikat dalam penelitian ini yaitu perkembangan sosial .
3.2.3 Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel yaitu merumuskan definisi variabel secara operasional sehingga dapat diukur Azwar, 2005:74. Dalam penelitian ini, peneliti
akan mengungkap dua variabel, yaitu kecerdasan emosional sebagai variabel bebas dan perkembangan sosial sebagai variabel terikat.
Definisi oprasional variabel bertujuan untuk menjelaskan makana variable yang sedang di teliti menurut. Masri dalam Riduwan 2009:96-97 memberikan
pengertian tentang devinisi operasional adalah unsur penelitian yng memberitahukan bagaimana cara mengukur suatu variabel, dengan kata lain definisi operasional adalah
semacam petunjuk pelaksanaan bagaimana caranya mengukur suatu variabel. Dengan demikian peneli dapat menentukan apakah prosedur pengukuran yang sama akan
dilakukan diperlakukan prosedur pengukuran baru. Berdasarkan pendapat diatas, maka dapat disimpulkan bahwa definisi operasional itu harus bisa diukur dan spesifik
serta bisa dipahami oleh orang lain, adapun definisi operasional adalah sebagai berikut:
1 Kecerdasan Emosional Siswa X Kecerdasan emosional sisiwa dimaksud dalam varibel ini adalah tingkat
emosional siswa untuk memotivasi diri sendiri, dan dapat meneyelesaikan permasalahanya, mengendalikan perilaku agersif, dapat mengekspresikan rasa
kekecewaan pada tempatnya dan dapat menerima konsekunsi yang telah diperbuat, belajar untuk memiliki hubungan baik dengan orang lain, berempati dan berdoa.
Variabel ini di ukur dengan menggunakan skala kecerdasan emosional dan aspek- aspek dalam kecerdasan emosi yang meliputi: mengenali emosi diri, mengelola
emosi, memotivasi diri sendiri, mengenali emosi orang lain, dan membina hubungan yang berkaitan dengan tingkat kecerdasan emosional siswa disekolahan.
2 Perkembangan Sosial Y Perkembangan sosial merupakan perolehan kemampuan berperilaku yang sesuai
dengan tuntutan sosial yang merupakan pencapaian kematangan dalam hubungan sosial. Baik itu dalam tatanan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Variabel ini diukur
dengan menggunakan skala perkembangan sosial, dan aspek-aspek dalam perkembangan sosial yang meliputi: perkembangan individu dan identitas,
perkembangan hubungan dengan orang tua, perkembangan dengan teman sebaya, perkembangan seksualitas, perkembangan proaktivitas, perkembangan resilinsi.
3.3 Populasi dan Sampel Penelitian