3. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel adalah probability sample dengan menggunakan simple random sampling. Teknik ini merupakan teknik pengambilan sampel yang
memberikan peluang yang sama bagi setiap anggota populasi yang dipilih untuk menjadi sampel Sugiyono, 2007: 74. Untuk menentukan besarnya sampel pada
setiap kelas dilakukan dengan alokasi proporsional agar sampel yang diambil lebih proporsional Nazir, 2000: 82. Hal ini dilakukan dengan cara sebagai
berikut. Jumlah sampel tiap kelas =
� �ℎ � �
� �ℎ � �
× jumlah siswa tiap kelas
Tabel 8. Perhitungan Jumlah Sampel Untuk Masing-Masing Kelas
Penentuan siswa yang akan dijadikan sampel untuk setiap kelas dilakukan dengan
undian yang merupakan salah satu cara yang dapat dilakukan dalam menarik sampel dengan menggunakan simple random sampling Nazir, 2000: 336.
Kelas Perhitungan
Pembulatan Persentase
VIII A
120 172
× 33 = 23,02
23 19,16
VIII B
120 172
× 34 = 23,72
24 20
VIII C
120 172
× 36 = 25,11
25 20.83
VIII D
120 172
× 34 = 23,72
24 20
VIII E
120 172
× 35 = 24,41
24 20
Jumlah
120 100
C. Variabel Penelitian
Variabel adalah segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga diperoleh informasi tentang hal tersebut,
kemudian ditarik kesimpulannya Sugiyono, 2010: 60. Variabel dalam penelitian ini terdiri dari tiga variabel bebas dan satu variabel terikat.
1. Variabel bebas Independent Variable
Variabel bebas adalah variabel yang akan mempengaruhi variabel yang lainnya. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah Lingkungan Belajar di Sekolah X
1
, Motivasi Belajar X
2
, dan Disiplin Belajar X
3
.
2. Variabel terikat Dependent Variable.
Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi oleh variabel bebas. Adapun variabel terikat dalam penelitian ini adalah hasil belajar mata pelajaran IPS
Terpadu Y.
D. Definisi Konseptual
a. Definisi Konseptual Variabel
1. Lingkungan Belajar di Sekolah X
1
lingkungan belajar adalah tempat berlangsungnya kegiatan belajar yang mendapatkan pengaruh dari luar terhadap keberlangsungan kegiatan
tersebut. Lingkungan yang merupakan sumber belajar memiliki pengaruh dalam proses pembelajaran. Lingkungan dalam arti sempit adalah alam
sekitar di luar diri individu atau manusia. Lingkungan itu mencakup segala material dan stimulus di dalam dan di luar individu, baik yang