Meningkatkan kemakmuran masyarakat Mengusahakan pemerataan hasil

3. Pegawaikaryawan PT. Pancanata Centralindo berupa gaji, uang lembur, dan hadiahbonus 4. Pemerintah Pusat dan Daerah, berupa setoran pajak dan retribusi 5. Mendorong kegiatan ekonomi lainnya Kegiatan bisnis PT. Pancanata Centralindo yang pada pokoknya lebih banyak terfokus pada bidang perdagangan ternyata sangat mendorong kegiatan ekonomi lainnya. Kegiatan-kegiatan itu adalah : 1. Kegiatan lembaga perbankan dalam hal transfer pembayaran dari pelanggan atas barang yang telah dikirim. 2. Kegiatan usaha trasportasi dalam hal biaya pengiriman barang diluar Jakarta. 3. Kegiatan usaha komunikasi telepon, faxs dan Handphone untuk konfirmasi pemesanan barang. 4. Kegiatan usaha asuransi terhadap kerusakan barang yang dikirim diluar kelalaian pengelola dan asuransi toko apabila terjadi kebakaran.

B. Visi dan Misi Industri PT. Pancanata Centralindo

Visi industri PT. Pancanata Centralindo adalah menjadi industri garmen kebanggaan bangsa dan masyarakat dengan mengutamakan kepuasaan dan kenyamanan pelanggan baik dalam maupun luar kota. Misi industri PT. Pancanata Centralindo adalah memberikan yang terbaik kepada pelanggan dengan meningkatkan kualitas dan kuantitas produk yang sesuai dengan perkembangan zaman, menjalin kerjasama dengan siapa pun yang terkait dengan PT. Pancanata Centralindo dalam rangka memperluas pangsa pasar dan jaringan pemasaran. 4

C. Proses Produksi

Dalam kegiatan produksi terdapat beberapa biaya produksi yang harus ditanggung oleh industri PT. Pancanata Centralindo antara lain: 1. Biaya Bahan Baku Langsung Bahan baku langsung adalah bahan baku yang menjadi bagian integral dari produk jadi perusahaan dan dapat ditelusuri dengan mudah. 5 Dalam proses produksi sering dibedakan antara biaya bahan baku dengan biaya bahan pembantu. 6 Bahan baku yang digunakan PT. Pancanata Centralindo untuk memproduksi pakaian dan celana mulai dari anak-anak sampai dewasa adalah berbagai jenis bahan seperti, bahan katun, bahan wool dan bahan jeans dimana bahan ini di beli dalam bentuk balan atau gulungan, benang, kancing, dan resleting di beli perkodian. Semua bahan baku tersebut dibeli dari pabrik dan agen langsung dengan sistem hutang. 2. Biaya Tenaga kerja Biaya tenaga kerja adalah imbalan yang diberikan oleh perusahaan kepada tenaga kerja yang dapat dinilai dengan satuan uang atas pengorbanan yang 4 Wawancara Pribadi dengan Bapak H. Hamidi Shabri. Jakarta, 4 April 2010 5 Supriyono, “Akuntansi Biaya.” Modul pada saat Mata Kuliah Akuntansi Biaya,. Hal.10 6 Dra.Moelyati, dkk, Akuntansi Biaya Jakarta : Yudhistira,1997 h. 97