Wenny Subandi : Analisis Dampak Pemadaman Listrik Terhadap Pendapatan Pengusaha Warung Internet WARNET Di Kota Medan, 2009.
USU Repository © 2009
4.3 Analisis Data
4.3.1 Dampak Pendapatan Sebelum dan Sesudah Pemadaman Listrik
Untuk mengetahui dampak yang di timbulkan akibat pemadaman listrik terhadap pendapatan pengusaha warnet, maka diperlukan pengertian dampak. Dampak impact
adalah adanya suatu perubahan kondisi akibat adanya perubahan sesuatu pada suatu sistem. Dampak ini dapat berakibat positif maupun negatif yang keduanya perlu
diantisipasi. Dari data pendapatan yang diperoleh dari penyebaran kuisioner bahwa
pendapatan sebelum pemadaman listrik pada bulan juli 2008 tidak mengalami penurunan dan dari data pendapatan pada bulan agustus 2008 yaitu bulan dimana belum begitu
banyak terjadi pemadaman bergilir, maka pada bulan agustus mengalami penurunan dalam pendapatan pengusaha warnet. Maka dampak pemadaman sesudah dan sebelum
terjadinya pemadaman dapat dilihat pada kurva di bawah ini :
Sebelum dan Sesudah Pemadaman Listrik
2.000.000 4.000.000
6.000.000 8.000.000
10.000.000 12.000.000
14.000.000 16.000.000
18.000.000 20.000.000
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 47 48 49 50
n
P en
d ap
at an
Sesudah Pemadaman Agustus 2008
Wenny Subandi : Analisis Dampak Pemadaman Listrik Terhadap Pendapatan Pengusaha Warung Internet WARNET Di Kota Medan, 2009.
USU Repository © 2009
Gambar 4.1 Kurva Dampak Sebelum dan Sesudah Pemadaman Listrik
Dari kurva yang diatas dapat diketahui tingkat pendapatan sebelum dan sesudah pemadaman listrik terjadi, yaitu pada garis Merah menunjukkan pendapatan bersih
pengusaha sebelum adanya pemadaman listrik juli 2008, dan pada garis hitam menunjukkan pendapatan sesudah pemadaman listrik terjadi Agustus 2008 terlihat
semakin menurun di setiap warnet. Maka dapat disimpulkan bahwa adanya dampak yang negatif setelah terjadi
pemadaman listrik, artinya dimana pendapatan pengusaha terlihat menurun pada bulan agustus karena adanya pemadaman listrik menurut data empiris.
Untuk membuktikan hipotesia pertama, maka berdasarkan uji statistik dengan menggunakan Uji B t, pendapatan pengusaha sebelum dan sesudah pemadaman listrik
dalam satu bulan, dapat dilihat pada tabel di Lampiran II Data Pendapatan Pengusaha Sesudah dan Sebelum Pemadaman Listrik terjadi.
Dari tabel itu dapat dibuat prosedur perhitungan untuk mencari koefisien t uji beda pada sampel sebagai berikut :
t =
X
1
– X
2
X
1 2
– X
1 2
n + X
2 2
– X
2 2
n n n – 1
Wenny Subandi : Analisis Dampak Pemadaman Listrik Terhadap Pendapatan Pengusaha Warung Internet WARNET Di Kota Medan, 2009.
USU Repository © 2009
6.929.000 – 7.985.000 346.450.000
2
– 346.450.000
2
50 + 399.250.000
2
– 399.250.000
2
50 50 50 – 1
t = - 1.056.000 6.376022
= 1.56838
t – tabel = 5 = 2,021 Hipotesis : Ho : = 0
Ha : ≠ 0
Kriteria : Ho diterima apabila t-hitung t-tabel Ha diterima apabila t- hitung t-tabel
Dari data dilakukan dengan cara membandingkan besarnya nilai t hitung uji beda dengan nilai t pada tabel, dengan bertolak pada derajat kebebasan atau
df = n1 + n2-2 = 50 + 50 - 2 = 53. Dengan taraf kepercayaan 95 atau = 0.05 dalam tabel ditemukan nilai tabel sebesar 2,021. Berdasarkan hasil perhitungan data dapat
ditentukan bahwa t-hitungt-tabel 1.568382.021, dapat ditentukan Ha diterima, maka disetujui ada perbedaan pendapatan pengusaha warnet pada saat pemadaman listrik,
artinya ada perbedaan sebelum – sesudah kenaikan tarif terhadap tingkat pendapatan pengusaha pada tingkat kepercayaan 95.
4.3.2 Hasil Regres