Bagian isi Isi Akad Murabahah

sehingga karenanya sebelum NASABAH membayar lunas harga Produk dan Margin Keuntungan kepada BANK, maka NASABAH berhutang kepada BANK.

2. Bagian isi

Pada bagian isi, ada empat hal yang dicantumkan, yaitu: a. Klausul definisi Klausul ini berisi berbagai definisi untuk kepentingan akad murabahah yan akan disepakati. Klausul definisi ini bertujuan untuk mengefisienkan klausul selanjutnya karena tidak perlu diadakan pengulangan definisi, pada kontrak murabahah ini klausula definisi dicantumkan pada pasal 1 yang terdiri dari 13 ayat, yakni: 1 Murabahah: Akad jual beli antara BANK dan NASABAH, BANK membeli barang yang diperlukan NASABAH dan menjual kepada NASABAH yang bersangkutan sebesar harga perolehan ditambah dengan kuntungan yang disepakati. 2 Syariah adalah: Hukum Islam yang bersumber dari al-Qur’an dan al- Hadist sunnah yang mengatur segala hal yang mencakup bidang Ibadah Madhah dan Ibadah Muamalah. 3 Barang adalah: Barang yang dihalalkan berdasarkan Syari’ah, baik materi maupun cara perolahannya, yang dibeli NASABAH dari Pemasok dengan Pendanaan yang berasal dari Pembiayaan yang disediakan leh BANK. 4 Pemasok adalah: Pihak ketiga yang ditunjuknya atau setidak-tidaknya disetujui dan dikuasakan oleh BANK untuk menyediakan barang yang dibeli oleh NASABAH untuk dan atas nama BANK. 5 Pembiayaan adalah: Pagu dan Plafond dan yang disediakan BANK yang digunakan untuk membeli barang dengan harga beli yang disepakati oleh BANK. 6 Harga Beli adalah: Sejumlah uang yang disediakan BANK kepada NASABAH untuk membeli barang dari Pemasok atas permintaan NASABAH yan disetujui BANK berdasarkan Surat Persetujuan Prinsip dari BANK kepada NASABAH. 7 Margin Keuntungan Utang adalah: Sejumlah uang sebagai kuntungan BANK atas terjadinya Jual Beli yang ditetapkan dalam akad ini, yang harus dibayar oleh NASABAH kepada BANK sesuai dengan jadwal pembayaran yang telah disepakati NASABAH dan BANK. 8 Surat Pengakuan Utang adalah: Segala macam dan bentuk Surat Bukti tentang kepemilikan atau hak –hak lainnya atas barang yang dijadikan jaminan, guna menjamin terlaksananya kewajiban NASABAH terhadap BANK berdasarkan akad ini. 9 Dokumen Jaminan adalah: Segala macam dan bentuk surat bukti tentang kepemilikan atau hak-hak lainnya atas barang yang disediakan jaminan guna menjamin terlaksananya kewajiban NASABAH terhadap BANK berdasarkan akad ini. 10 Jangka Waktu Akad adalah: Masa berlaku akad ini sesuai yang ditentukan dalam Pasal 4 akad ini. 11 Hari Kerja BANK adalah: Hari Kerja Bank Indonesia. 12 Pembukuan pembiayaan adalah: Pembukuan atas nama NASABAH pada BANK yang khusus mencatat seluruh transaksi NASABAH sehubungan dengan pembiayaan yang merupakan bukti sah dan mengikat NASABAH atas segala kewajiban pembayaran, sepanjang tidak dapat dibuktikan sebaliknya dengan cara yang sah menurut hukum. 13 Cedera Janji adalah: Peristiwa atau peristiwa-peristiwa sebagaimana yang tercantum dalam Pasal 8 akad ini yang menyebabkan BANK dapat menghentikan seluruh atau sebagian pembiayaan, dan menagih dengan seketika dan sekaligus jumlah kewajiban NASABAH kepada BANK sebelum jangka waktu akad ini. b. Klausul akad Klausul akad merupakan klausul-klausul yang berisi tentang segala hal yang mencakup akad yang akan dilakukan, klausul transaksi ini mencakup tentang pembiayaan dan penggunaan, penarikan pembiayaan, jangka waktu dan cara pembayaran, tempat pembayaran, biaya, potongan dan pajak, jaminan, cidera janji, akibat cidera janji, pengakuan dan jaminan, pembatasan terhadap tindakan nasabah, resiko, asuransi, pengawasan, penyelesaian perselisihan, lain-lain, dan pemberitahuan. c. Klausul spesifik Klausul ini mengatur hal-hal yang spesifik dalam akad murabahah, antara lain adalah: 1 Harga barang Rp. 4.000.000.000,- empat milyar rupiah 2 Jangka waktu pembiayaan berlangsung selama 120 seratus duapuluh bulan 3 Dengan margin harga sebesar Rp. 3.500.000.000,- tiga milyar limaratus juta rupiah 4 Dengan demikian Harga jualnya sebesar Rp. 7.500.000.000,- Tujuh milyar lima ratus juta rupiah. 5 Jaminan pada akad ini adalah: a Sebidang tanah dan bangunan dari Sertipikat Hak Guna Bangunan nomor 45782TNHKelurahan Sitamiang, yang terletak di Sumatera Utara, Kota Padangsidimpuan, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan. b Sebidang tanah dan bangunan dari Sertipikat Hak Guna Bangunan nomor 47890NHKelurahan Sitamiang, yang terletak di Sumatera Utara, Kota Padangsidimpuan, Kecamatan Padangsidimpuan Selatan. Pada hakikatnya yang menjadi jaminan pada akad ini adalah, tanah hotel dan bangunan yang terdapat diatasnya yaitu hotel itu sendiri. 2 d. Klausul ketentuan umum 2 ibid Klausul ini antara lain mengatur tentang penyelesaian sengketa, pemberitahuan dan lain-lain, klausula ini diatur di pasal 15 dan 17, yakni: 1 Penyelesaian sengketa dengan musyawarah untuk mufakat, apabila terjadi perbedaan pendapat dalam memahami atau menafsirkan bagian-bagian dari isi, atau terjadi perselisihan dalam pelaksanaan akad. 2 Apabila usaha penyelesaian tidak menghasilkan keputusan, maka proses penyelesaiannya melalui Badan Arbitrase Syariah Nasional BASYARNAS menurut prosedur beracara yang berlaku di dalam Badan Arbitrase tersebut. 3 Pemberitahuan yang dapat dilakukan kepada NASABAH yaitu, Nama : Bulang Amirta Lubis Alamat : Jl. Cut Nyak Dien No. 4 Kelurahan Wek IV Kec. Padangsidimpuan Utara Kota Padangsidimpuan. Dan pemberitahuan kepada BANK adalah: Bank : PT. Bank Syariah Mandiri Padangsidimpuan Alamat : Jl. Merdeka No. 81-81A Padangsidimpuan Sumatera Utara.

3. Bagian Penutup