Mengukur Prestasi Belajar Mata Pelajaran Mengelola Sistem
Semakin kuat hubungan tersebut, maka semakin besar pula minat yang dimiliki. Ditambahkan pula oleh Crow dan Crow dikutip dan
diterjemahkan Abdul Rachman Abror 1993: 112 menyatakan bahwa: Minat berhubungan dengan daya gerak yang mendorong kita
untuk cenderung merasa tertarik pada orang, benda atau kegiatan apapun, bisa berupa pengalaman yang afektif yang
dirangsang oleh kegiatan itu sendiri. Dengan kata lain, minat dapat menjadi penyebab kegiatan dan partisipasi dalam
kegiatan. Minat dapat menjadi penunjang atau pendorong dalam
tercapainya tujuan yang diinginkan seperti dikemukakan oleh Sumadi Suryabrata 2006: 70
bahwa minat adalah “Keadaan dalam pribadi yang mendorong individu untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu
guna mencapai suatu tujuan”. Berdasarkan beberapa pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa minat adalah kecenderungan hati seseorang
yang disertai perasaan senang dan perhatian terhadap suatu obyek yang diminati tersebut.
Pengertian minat belajar menurut Slameto 2010: 180 mengemukakan bahwa:
Minat belajar adalah salah satu bentuk keaktifan seseorang yang mendorong untuk melakukan serangkaian kegiatan jiwa dan
raga untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku sebagai hasil dari pengalaman individu dalam interaksi dalam
lingkungannya yang menyangkut kognitif, afektif, dan psikomotorik.
Disamping memanfaatkan minat yang telah ada sebaiknya para
pengajar juga berusaha membentuk minat-minat baru pada diri siswa. Hal ini dapat dicapai dengan jalan memberikan informasi pada siswa
mengenai hubungan antara suatu bahan pengajaran yang akan diberikandengan bahan pengajaran yang lalu dan menguraikan
kegunaannya bagi siswa di masa yang akan datang. Bila usaha-usaha tersebut tidak berhasil, pengajar dapat
memakai intensif dalam usaha mencapai tujuan pengajaran. Intensif merupakan alat yang dipakai untuk membujuk seseorang agar
melakukan sesuatu yang tidak mau melakukannya atau yang tidak dilakukannya dengan baik. Diharapkan pemberian intensif yang akan
membangkitkan motivasi siswa dan mungkin minat terhadap bahan yang diajarkan akan muncul.
Jadi dapat disimpulkan bahwa minat akan timbul apabila mendapatkan rangsangan dari luar. Kecenderungan untuk merasa
tertarik pada suatu bidang bersifat menetap dan merasakan perasaan yang senang apabila ia terlibat aktif didalamnya. Perasaan senang ini
timbul dari lingkungan atau berasal dari objek yang menarik.