Management and Employee Stock Option

PT SMARTFREN TELECOM Tbk DAN ENTITAS ANAK Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian 31 Desember 2012 dan 2011 serta untuk Tahun-tahun yang Berakhir pada Tanggal Tersebut Angka-angka Disajikan dalam Rupiah, kecuali Dinyatakan Lain PT SMARTFREN TELECOM Tbk AND ITS SUBSIDIARIES Notes to Consolidated Financial Statements For the Years Ended December 31, 2012 and 2011 Figures are Presented in Rupiah, unless Otherwise Stated - 120 - Risiko Kredit Credit Risk Risiko kredit adalah risiko bahwa Grup perusahaan akan mengalami kerugian yang timbul dari pelanggan, klien atau pihak lawan yang gagal memenuhi kewajiban kontraktual mereka. Tidak ada risiko kredit yang terpusat secara signifikan. Grup perusahaan mengelola dan mengendalikan risiko kredit dengan menetapkan batasan jumlah risiko yang dapat diterima untuk pelanggan individu dan memantau eksposur terkait dengan batasan- batasan tersebut. Credit risk is the risk that the Group will incur a loss arising from the customer, client or other party who failed to meet their contractual obligations. There is no significant concentration of credit risk. The Group manages and controls credit risk by setting limits of acceptable risk for individual customers and monitor the exposure associated with these restrictions. Grup melakukan hubungan usaha hanya dengan pihak ketiga yang diakui dan kredibel. Grup memiliki kebijakan untuk semua pelanggan yang akan melakukan perdagangan secara kredit harus melalui prosedur verifikasi kredit. Sebagai tambahan jumlah piutang dipantau secara terus menerus untuk mengurangi risiko piutang ragu- ragu. The Group conducts business relationships only with recognized and credible third parties. The Group have a policy to go through customer credit verification procedures. In addition, the amount of receivables are monitored continuously to reduce the risk for doubtful accounts. Lihat Catatan 6 untuk informasi piutang yang belum jatuh tempo dan tidak mengalami penurunan nilai, serta piutang yang telah jatuh tempo namun tidak mengalami penurunan nilai. Refer to Note 6 for the information regarding not past due and unimpaired receivables and also past due receivables but not impaired. Kualitas kredit dari aset keuangan baik yang belum jatuh tempo atau tidak mengalami penurunan nilai dapat dinilai dengan mengacu pada peringkat kredit eksternal jika tersedia atau mengacu pada informasi historis mengenai tingkat gagal bayar debitur: The credit quality of financial assets that are neither past due nor impaired can be assessed by reference to external credit ratings if available or to historical information about counterparty default rates: Kas dan setara kas dinilai sebagai kelas tinggi karena disimpan di bank-bank terkemuka di Indonesia yang telah disetujui oleh Dewan Direksi dan yang memiliki probabilitas rendah kebangkrutan. Cash and equivalents is assessed as high grade since it is deposited in reputable banks in the country as approved by the Board of Directors and which have low probability of insolvency. Piutang dinilai sebagai berikut: Receivables are assesssed as follows: 2012 2011 Rp Rp Piutang usaha Trade accounts receivable Pihak lawan tanpa peringkat Counterparties without external kredit eksternal credit rating Grup A 516.509.155 2.100.689.813 Group A Grup B 33.736.867.463 24.763.042.963 Group B Jumlah piutang usaha yang tidak Total unimpaired trade accounts mengalami penurunan nilai 34.253.376.618 26.863.732.776 receivable Piutang Lain-lain Other Accounts Receivables Grup A - 75.900.000 Grup A Grup B 36.557.494.299 27.028.715.739 Group B 36.557.494.299 27.104.615.739 31 DesemberDecember 31