Penduduk Miskin Gambaran Umum Demografi
12 Empat sektor dengan kontribusi terbesar terhadap nilai PDRB DIY tahun 2014
adalah sektor perdagangan, jasa, industri pengolahan dan sektor pertanian.
Gambar 1. 6 Gambar aktivitas pendukung perekonomian DIY
Tabel 1.2 Nilai PDRB DIY Menurut Lapangan Usaha, 2013-2014 Milliar
Rupiah
Lapangan Usaha 2013
2014 ADH
Berlaku ADH
Konstan ADH
Berlaku ADH
Konstan
Pertanian 8.866,69
3.732,46 9.503,83
3.681,18 Pertambangan dan Penggalian
416,53 167,67
452,40 171,42
Industri Pengolahan 8.771,19
3.142,84 9.662,21
3.271,29 Listrik, Gas dan Air Bersih
796,70 229,64
958,13 242,90
Bangunan 6.908,38
2.459,17 7.578,02
2.600,38 Perdagangan, Hotel-Restoran
13.152,52 5.225,06
14.779,13 5.553,90
Pengangkutan dan Komunikasi 5.399,50
2.744,16 5.981,63
2.882,55 Keuangan, Persewaan Jasa
Perusahaan. 6.543,15
2.552,44 7.447,28
2.775,21 Jasa-jasa
12.840,03 4.316,21
14.500,80 4.645,25
PDRB DIY 63.694,70
24.569,65 70.863,44
25.824,10 Sumber : BPS DIY 2014
13 Kontribusi sektor pembentuk PDRB tahun 2014 di DIY tidak mengalami perubahan
signifikan jika dibandingkan dengan tahun 2013. Meskipun kontribusi beberapa sektor mengalami perubahan, namun masih didominasi oleh sektor Perdagangan
Hotel dan Restoran, Jasa-jasa, Pertanian dan Industri Pengolahan. Pada tahun 2014 kontribusi sektor Perdagangan Hotel Restoran menempati urutan tertinggi
dengan nilai kontribusi sebesar 20,86 kemudian diikuti oleh sektor Jasa 20,46, sektor Industri Pengolahan 13,63, sektor Pertanian 13,41, sektor bangunan
10,69, sektor keuangan, persewaan dan jasa perusahaan 10,51, sektor pengangkutan dan komunikasi 8,44, sektor listrik, gas dan air bersih 1,35 dan
kontribusi paling kecil adalah sektor pertambangan dan penggalian dengan nilai kontribusi 0,64.