Media Pembelajaran Model Games Ular tangga

8 integral dalam keseluruhan proses pembelajaran untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi pembelajaran siswa. c. Pemilihan media harus disesuaikan dengan karakteristik siswa. Ada media yang cocok untuk sekelompok siswa, namun tidak cocok untuk siswa yang lain. d. Pemilihan media harus sesuai dengan gaya belajar siswa serta gaya dan kemampuan guru. Oleh sebab itu, guru perlu memahami karakteristik serta prosedur penggunaan media yang dipilih e. Pemilihan media harus sesuai dengan kondisi lingkungan, fasilitas, dan waktu yang tersedia untuk kebutuhan pembelajaran.

5. Media Pembelajaran Model Games

Menurut Sanjaya 2010: 222, model games atau model permainan, dikembangkan berdasarkan atas desain “pembelajaran menyenangkan”, di mana peserta didik akan dihadapkan pada beberapa petunjuk dan aturan permainan. Menurut Eleanor. L. Criswell dalam Sanjaya 2010: 222, dalam konteks pembelajaran ini sering disebut dengan instructionnal games. Kelebihan dari media ini adalah siswa dapat belajar secara mandiri, tidak harus tergantung pada guru. Siswa dapat memulai belajar kapan saja dan dapat mengakhiri sesuai dengan keinginannya.

6. Ular tangga

Ular Tangga adalah permainan papan untuk anak-anak yang dimainkan oleh 2 orang atau lebih. Papan permainan dibagi dalam kotak- kotak kecil dan di beberapa kotak digambar sejumlah tangga atau 9 ular yang menghubungkannya dengan kotak lain. Permainan ini diciptakan pada tahun 1870. Tidak ada papan permainan standar dalam ular tangga - setiap orang dapat menciptakan papan mereka sendiri dengan jumlah kotak, ular dan tangga yang berlainan. Setiap pemain mulai dengan bidaknya di kotak pertama biasanya kotak di sudut kiri bawah dan secara bergiliran melemparkan dadu. Bidak dijalankan sesuai dengan jumlah mata dadu yang muncul. Bila pemain mendarat di ujung bawah sebuah tangga, mereka dapat langsung pergi ke ujung tangga yang lain. Bila mendarat di kotak dengan ular, mereka harus turun ke kotak di ujung bawah ular. Pemenang adalah pemain pertama yang mencapai kotak terakhir. Biasanya bila seorang pemain mendapatkan angka 6 dari dadu, mereka mendapat giliran sekali lagi. Bila tidak, maka giliran jatuh ke pemain selanjutnya. http:id.wikipedia.orgwikiUlar_tangga Kelebihan media ini sebagai berikut : http:pracitra.blogspot.com201211media-pembelajaran-permainan- ular-tangga.html a. Media permainan ular tangga dapat dipergunakan di dalam kegiatan belajar mengajar karena kegiatan ini menyenangkan sehingga anak tertarik untuk belajar sambil bermain. b. Anak dapat berpartisipasi dalam proses pembelajaran secara langsung. 10 c. Media permainan ular tangga dapat dipergunakan untuk membantu semua aspek perkembangan anak salah satu mengembangkan kecerdasan logika metematika. d. Media permainan ular tangga dapat merangsang anak belajar memecahkan masalah sederhana tanpa disadari oleh anak. e. Penggunaan media permainan ular tangga dapat dilakukan baik di dalam kelas maupun di luar kelas. Kelemahan media ini adalah: a. Penggunaan media permainan ular tangga memerlukan banyak waktu untuk menjelaskan kepada anak. b. Permainan ular tangga tidak dapat mengembangkan semua materi pembelajaran. c. Kurangnya pemahaman aturan permainan oleh anak dapat menimbulkan kericuhan. d. Bagi anak yang tidak menguasai materi dengan baik akan mengalami kesulitan dalam bermain. B. Motivasi Belajar

1. Pengertian Motivasi