Q ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

commit to user = B Untuk seper regre persa Q = V Q = 4 Dari arus flow Ar u s Q pedestr ianmi nm = 875 , − = k hubungan rti pada rum si tersebut amaan sebag Vf x D – e B x 49,68 D – e -0 fungsi pers flow, dim w sebagai va Ga 0.00 2.00 4.00 6.00 8.00 10.00 12.00 14.00 16.00 Ar u

s, Q

pedestr ianmi nm 49,68 n antara aru mus 2.16. D maka diket ai berikut: x D 0,875 D amaan terse ana data ke ariabel Y ambar 4.8. G 0.05 Kep s flow dan Dengan men tahui hubun ebut dapat d epadatan dig Grafik Hubu 0.1 0.15 adatan, D Pe n kepadatan nsubstitusika ngan arus f dibuat grafik gambarkan s ungan Antara 0.2 ejalan kakim n, Underwoo an variabel flow dan k k hubungan sebagai vari a Arus – Kep y = 49 0.25 0.3 m2 od memberi dari hasil kepadatan m antara kepa iabel X dan padatan. 9,68x ‐ e ‐0,875x R² = 1 0.35 kan rumus persamaan membentuk adatan dan n data arus 0.4 0.45 commit to user 4.2.3 Berda bahw Ln V Q = V Dm Deng hubun Q = 4 Dari diman terseb Aru s Q ped es tri a n min m .3. Hubung asarkan hasi wa : Vf = 3,91 Vs x Dm ln 143 , 1 1 = − = − = B gan mensub ngan arus fl 4,465 Vs – 1 persamaan t na data kece but dapat dil G 10 20 30 40 50 60 70 Aru s, Q ped es tri a n min m an antara A il perhitung Vf – ln Vs 875 , 1 stitusikan v flow dan kec 1,143 Vs ln V tesebut dibu epatan sebag lihat pada Ga Gambar 4.9. 2 Arus flow d an pada hub variabel-vari cepatan seba Vs uat grafik hu gai variabel ambar 4.17. Grafik Hub 4 Kecepatan, dengan Kec bungan anta abel tersebu agai berikut ubungan ant X dan arus bungan Antar 6 Vs mmin cepatan ara kecepata ut diperoleh : tara kecepata flow seba ra Arus – Ke y = ‐1,143xlnx R² = 0,7 8 an-kepadatan h persamaan an dengan a agai variabel ecpatan x + 4,465x 738 10 n diketahui n parabola arus flow, l Y. Grafik 12 2 commit to user

4.2.3.4. Variabel Arus Flow Maksimum Pedestrian

Untuk mencari besarnya arus flow maksimum digunakan rumus 2.36 yang terlebih dahulu dicari besarnya kepadatan pada saat arus maksimum Dm dan besarnya kecepatan pada saat arus maksimum Vm. Nilai kepadatan pada saat arus maksimum Dm dapat dicari dengan menggunakan rumus 2.33. Dari perhitungan sebelumnya didapatkan bahwa nilai pada lajur Utara sebesar B = -0,875 pedestrian m 2 , maka besarnya nilai kepadatan pada saat arus maksimum Dm adalah : m2 pedestrian 143 , 1 875 , 1 1 = = − = B Dm Perhitungan tersebut menunjukkan bahwa kepadatan pada saat arus maksimum Dm adalah sebesar 1,143 pedestrian m 2 . Untuk mencari besarnya kecepatan pada saat arus maksimum Vm digunakan rumus 2.35. Dari perhitungan sebelumnya didapatkan nilai kecepatan pada saat arus bebas Vf sebesar 49,68 mmin, maka nilai kecepatan pada saat arus maksimunya Vm adalah : 278 , 18 1 91 , 3 1 ln = = = − − e e Vm Vf mmin. Perhitungan tersebut menunjukkan bahwa kecepatan pada saat arus maksimum Vm adalah sebesar 18,278 mmin. Jadi besarnya arus flow maksimum Qm dapat dihitung sebagai berikut : Qm = Vm x Dm Qm = 18,278 x 1,143 Qm = 20,9 pedestrian minm commit to user Dari perhitungan tersebut didapatkan nilai arus flow maksimum Qm sebesar 20,9 pedestrian minm.

4.2.3.5. Kapasitas Ruas Jalan Pengamatan

Untuk mengetahui apakah arus terbesar yang ada pada suatu penggal trotoar masih dapat ditampung oleh kapasitas dari trotoar yang ada, maka terlebih dahulu harus diketahui kapasitas dari penggal trotoar pengamatan. Dalam menentukan besarnya kapasitas pada suatu trotoar belum ada suatu rumusan tertentu seperti yang digunakan dalam menentukan besarnya kapasitas pada jalan, maka untuk mencari besarnya kapasitas pada trotoar dapat dinyatakan dengan besarnya arus flow maksimum pada penggal ruas jalan pengamatan. Pada penelitian ini diketahui besarnya arus flow maksimum pejalan kaki di Pedestrians road Stasiun Tugu Yogyakarta sebesar 20,9 pedestrian minm, maka kapasitas pada pejalan kaki tersebut sebesar 20,9 pedestrian minm. Tabel 4.11. Ringkasan Menurut Metode Underwood. Hubungan antar variabel Hasil KecepatanVs – KepadatanD ln Vs = 3,906 – 0,875 D ArusQ – KepadatanD Q = 49,68 D – e -0,875 D Arus Q - Kecepatan Vs Q = 4,465 Vs – 1,143 Vs ln Vs commit to user

4.3. Tingkat Pelayanan