Motif Melakukan Akuisisi Akuisisi

b. Akuisisi vertikal Adalah akuisisi yang ditujukan untuk menguasai sejumlah mata rantai produksi dan distribusi dari hulu sampai ke hilir atau dua perusahaan yang mempunyai kegiatan proses produksi distribusi yang saling terkait. Dengan jenis akuisisi ini, perusahaan membeli perusahaan pemasok bahan bakunya danatau membeli perusahaan yang merupakan perusahaan pembeli atau pelanggan untuk barang dan jasa hasil produksinya atau distributornya. c. Akuisisi Tipe Konglomerat Adalah akuisisi yang ditujukan untuk megakuisisi perusahaan lain yang tidak mempunyai kaitan bisnis secara langsung dengan bisnis akuisitor, dengan kata lain, dibeli perusahaan-perusahaan yang dalam banyak hal berlainan dengan kegiatan bisnis dari perusahaan pembeli. Pengambilalihan semacam ini dimaksudkan untuk melakukan diversifikasi usaha dan pembagian risiko bisnis.

2.2.3 Motif Melakukan Akuisisi

Alasan perusahaan melakukan strategi akuisisi adalah agar perusahaan berdaya saing dalam mepertahankan perusahaan serta dapat menambah nilai perusahaan. Hitt 2001 menjelaskan beberapa alasan atau motif suatu perusahaan untuk melakukan strategi akuisisi : UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 1. Meningkatkan kekuatan pasar Alasan utama dilakukannya akuisisi adalah untuk mencapai kekuatan pasar yang lebih besar yaitu ketika sebuah perusahaan mampu menjual barang-barang atau jasanya di atas tingkat kompetitif atau ketika biaya aktivitas utama atau pendukungnya lebih rendah dari para pesaing. Kebanyakan akuisisi yang dirancang untuk mencapai kekuatan pasar yang lebih kuat, akan diikuti oleh pembelian bisnis pesaing, pemasok, penyalur, atau dari bisnis industri yang masih erat kaitannya. Tujuannya adalah agar dapat menggunakan kompetensi inti dan memperoleh keunggulan kompetitif di dalam pasar dari perusahaan yang mengakuisisi. 2. Mengatasi hambatan untuk memasuki pasar Hambatan-hambatan untuk memasuki pasar adalah faktor-faktor yang berkaitan dengan pasar atau perusahaan-perusahaan yang sekarang ini sudah beroperasi yang akan memberi kesulitan bagi usaha-usaha baru yang berusaha memasuki pasar tertentu, misalnya para pesaing yang sudah mapan akan memproduksi barang-barang dan jasa mereka dalam jumlah yang signifikan untuk mendapatkan skala ekonomi. Ketika menghadapi produk-produk diferensiasi, para peserta baru biasanya harus menghabiskan sumber daya dengan jumlah yang signifikan untuk mengiklankan barang dan jasa mereka ataupun harus menjualnya dengan harga dibawah harga pesaing untuk memikat pelanggan. Dalam menghadapi hambatan-hambatan seperti itu, perusahaan baru menganggap bahwa mengakuisisi perusahaan yang sudah mapan lebih efektif daripada UNIVERSITAS SUMATERA UTARA memasuki pasar sebagai seorang pesaing yang menawarkan barang dan jasa yang tidak dikenal oleh para konsumen. 3. Menghemat biaya pengembangan produk baru Mengembangkan produk baru dan berhasil memperkenalkan produk tersebut ke pasar, seringkali memerlukan investasi sumber daya perusahaan yang signifikan, termasuk diantaranya waktu, semakin menyulitkan menghasilkan laba dengan cepat. Akuisisi adalah cara lain yang dilakukan perusahaan untuk mendapatkan akses ke produk baru dan produk-produk saat ini yang baru bagi perusahaan. Dibandingkan dengan proses pengembangan produk internal, akuisisi memberikan hasil yang lebih bisa diprediksi, juga lebih cepat untuk memasuki pasar. Hasilnya juga lebih mudah diprediksi karena kinerja dari produk perusahaan yang diakuisisi dapat dinilai sebelum melakukan akuisisi tersebut. 4. Meningkatkan kecepatan memasuki pasar Seperti yang dijelaskan sebelumnya, dibandingkan dengan pengembangan produk internal, akuisisi meningkatkan kecepatan memasuki pasar. Dua peneliti mengatakan “Akuisisi tetap menjadi rute tercepat bagi perusahaan untuk memiliki pasar baru dan kapabilitas baru”. Dengan menggunakan kapabilitas baru unutk memproduksi produk-produk baru dan memasuki pasar dengan cepat, perusahaan dapat menciptakan posisi pasar yang menguntungkan. UNIVERSITAS SUMATERA UTARA 5. Meningkatkan divesifikasi Perusahaan biasanya merasa lebih mudah memperkenalkan produk-produk baru dalam pasar yang baru-baru ini dilayani oleh perusahaan. Sebaliknya, semakin sulit bagi perusahaan untuk mengembangkan produk-produk- yaitu yang berbeda dengan lini produk saat ini-untuk pasar-pasar yang kurang dikuasainya. Perusahaan biasanya memilih untuk menggunakan akuisisi sebagai cara untuk mendiversifikasi produknya. Selain itu akuisisi juga paling sering digunakan perusahaan untuk mendiversifikasi operasi mereka dalam pasar internasional. Menggunakan akuisisi untuk mendiversifikasi sebuah perusahaan lebih tepat, karena bukti menunjukkan bahwa akuisisi merupaka cara yang tercepat dan termudah untuk mengubah portofolio bisnis suatu perusahaan. Namun akuisisi yang mendiversifikasi lini-lini produk sebuah perusahaan harus dilakukan setelah dipelajari dan dievaluasi.

2.2.4 Hambatan dalam Melakukan Akuisisi

Dokumen yang terkait

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2013.

1 7 15

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI Analisis Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di BEI Tahun 2013.

0 4 16

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETEPATWAKTUAN PELAPORAN KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2006-2008).

0 1 6

Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Ketepatan Waktu Penyampaian Laporan Keuangan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Periode 2007-2010).

0 1 25

Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi kebijakan dividen pada perusahaan yang terdaftar di bursa efek Indonesia m.anas

0 0 109

Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Terhadap Akuisisi Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2005-2012 Doc1

0 0 1

Skripsi Rini Dwiyanti

1 3 112

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 - Analisis Faktor-Faktor Keuangan Perusahaan yang Memotivasi Tindakan Akuisisi Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Periode 2000-2007

0 0 24

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Analisis Faktor-Faktor Keuangan Perusahaan yang Memotivasi Tindakan Akuisisi Pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI Periode 2000-2007

0 1 8

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INTEGRITAS LAPORAN KEUANGAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI

0 0 17