BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Definisi Operasional Variabel
a. Variabel Independen
Variabel Independen dalam penelitian ini yaitu penilaian kinerja perusahaan yang dalam penelitian ini dilihat dari analisis laporan keuangan yang
berupa rasio keuangan. Dalam penelitian ini rasio kinerja keuangan tersebut diwakili oleh tujuh rasio keuangan, yaitu Kasmir, 2011 :
1. Price Earning Ratio PER
Price Earning Ratio adalah perbandingan harga pasar saham dengan laba per saham. Rumus untuk Price Earning Ratio sebagai berikut :
PER = Earning per share Laba per saham
Market Price per share Harga pasar saham
2. Debt to Equity Ratio DER
Debt to Equity Ratio merupakan rasio yang menunjukkan hubungan antara jumlah pinjaman jangka panjang yang diberikan kreditur dengan jumlah
modal sendiri yang diberikan oleh perusahaan. Rumus untuk DER sebagai berikut :
DER = Equity Ekuitas
Long term debt Pinjaman jangka panjang
3. Return On Investment ROI
ROI merupakan rasio keuangan yang digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam menghasilkan keuntungan dengan
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
penggunaan kesuluruhan aktiva perusahaan yang dimiliki. Rumus untuk ROI sebagai berikut :
ROI =
Total Assets Total Aktiva Net profit after tax Laba bersih setelah pajak
4. Net Profit Margin NPM
NPM merupakan rasio keuangan untuk mengukur besarnya laba bersih setelah pajak yang dicapai dari sejumlah penjualan pendapatan tertentu.
Rumus untuk NPM sebagai berikut : NPM =
Revenue Pendapatan Profit after tax Laba setelah pajak
5. Earning per share EPS
Earning per share termasuk rasio pasar yang merupakan perbandingan antara laba yang tersedia bagi para pemegang saham biasa dengan jumlah
saham biasa yang beredar. Rumus untuk EPS sebagai berikut : EPS
= Earning available for common stock
Number of shares of common stock out standing 6.
Equity per share EqPS Equity per share merupakan perbandingan antara nilai ekuitassahm biasa
total jumlah dari nilai per saham biasa, agio saham dan laba ditahan dengan jumlah saham biasa yang beredar. Rumus untuk EqPS :
EqPS = Ekuitas Biasa
Jumlah saham biasa yang beredar 7.
Leverage Ratio Leverage ratio dapat digambarkan sebagai sejauh mana suatu bisnis atau
investor menggunakan uang pinjaman untuk membiayai usahanya.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Menurut ECFIN Indonesian Capital Market Directory,2002;xxix menyebutkan rumus dari leverage ratio adalah :
Leverage Ratio =
Total Debt Total Assets
b. Variabel Dependen
Variabel dependen dalam penelitian ini yaitu perusahaan-perusahaan yang listing di Bursa Efek Indonesia yang melakukan maupun tidak melakukan
keputusan strategi akuisisi. Perusahaan-perusahaan yang melakukan kegiatan akuisisi dengan kategori 0, sedangkan perusahaaan-perusahaan yang tidak
melakukan akuisisi dengan kategori 1.
3.2 Populasi dan Sampel penelitian