1. Nilai rata-rata SKP adalah 30.5833 dengan standar deviasi 23.73951,
nilai maksimum 102.00, dan nilai minimum sebesar 3.00. 2.
Nilai rata-rata Penerimaan adalah 16368643.0278 dengan standar deviasi 15295872.59932, nilai maksimum 59606393.00 dan nilai
minimm 1112778.00. 4.2.2 Analisis Regresi Sederhana
Uji asumsi klasik dilakukan untuk mengetahui kondisi data yang digunakan dalam sebuah penelitian. Hal ini dilakukan agar diperoleh model
analisis yang tepat untuk digunakan dalam penelitian ini. Adapun uji asumsi klasik yang dilakukan meliputi; Uji normalitas, uji heteroskedastisitas dan uji
autokorelasi.
4.2.2.1 Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang digunakan memiliki distribusi normal atau mendekati normal dengan melihat normal
probability plot. Uji normalitas yang pertama dilakukan adalah berdasarkan grafik secara histogram yang terlihat pada Gambar 4.1.
Universitas Sumatera Utara
Sumber: Hasil Pengolahan Data SPSS Mei 2016 Gambar 4.1
Gambar Grafik Histogram Data Asli
Berdasarkan gambar 4.1 terlihat bahwa pola distribusi normal, akan tetapi jika kesimpulan normal atau tidaknya data hanya dilihat dari grafik histogram,
maka hal ini dapat menyesatkan khususnya untuk jumlah sampel yang kecil. Metode lain yang digunakan dalam analisis grafik adalah dengan melihat normal
probability plot yang membandingkan distribusi kumulatif dan distribusi normal. Jika distribusi data residual normal, maka garis yang akan menggambarkan data
sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya. Uji normalitas dengan melihat normal probability plot dapat dilihat dalam Gambar 4.2 berikut:
Universitas Sumatera Utara
Sumber: Hasil Pengolahan Data SPSS Mei 2016 Gambar 4.2
Normal Probability Plot Data Asli
Berdasarkan grafik profitabilitas pada gambar 4.2 di atas menunjukkan bahwa data telah terdistribusi secara normal karena distribusi data residualnya
mengikuti arah garis diagonal garis normal. Pengujian normalitas data secara analisis statistik dapat dilakukan dengan melakukan uji Kolmogorov-Smirnov.
Data yang terdistribusi normal ditunjukkan dengan nilai signifikansi di atas 0.05. Sedangkan, data yang tidak berdistribusi normal ditunjukkan dengan nilai
signifikansi dibawah 0.05 Ghozali,2007:12.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.3 Hasil Uji Normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Unstandardized Residual N
36 Normal Parameters
a,b
Mean 0E-7
Std. Deviation 14120301.55328047
Most Extreme Differences Absolute
.139 Positive
.139 Negative
-.059 Kolmogorov-Smirnov Z
.836 Asymp. Sig. 2-tailed
.488 a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
Sumber: Hasil Pengolahan Data SPSS Mei 2016
Berdasarkan hasil uji normalitas dengan Kolmogorov-Smirnov Data Asli diatas, terlihat bahwa data telah terdistribusi dengan normal yang mana terlihat
bahwa nilai signifikansi diatas 0.05 yaitu sebesar 0.488 dan nilai Kolmogorov- Smirnov Z sebesar 0.836.
4.2.2.2. Uji Heteroskedastisitas