BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Jenis Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Pendekatan kualitatif adalah pendekatan
yang digunakan untuk mengumpulkan data bukan berupa angka-angka, melainkan berasal dari naskah wawancara, catatan lapangan, dokumentasi pribadi, memo, dan
dokumen resmi lainnya. “Penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif bertujuan untuk menggambarkan, meringkaskan berbagai kondisi, situasi, fenomena realitas sosial
yang ada di masyarakat yang menjadi objek penelitian, dan berupaya menarik realitas itu ke permukaan sebagai suatu ciri, karakter, sifat, model, tanda atau gambaran tentang
kondisi, situasi, ataupun fenomena tertentu” Bungin, 2007: 68. Dengan menggunakan pendekatan ini, maka peneliti telah memperoleh data atau
informasi mengenai strategi adaptasi pengusaha kerajinan tenun ATBM Alat Tenun Bukan Mesin dalam mempertahankan dan mengembangkan usahanya di tengah
kemajuan teknologi.
3.2 Lokasi Penelitian
Lokasi penelitian di Jalan Lau Cimba, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara. Alasan peneliti memilih lokasi
ini adalah karena di Jalan Lau Cimba ini ada seorang pengusaha tenun ATBM Alat Tenun Bukan Mesin yang tetap bertahan sampai saat ini meskipun pengusaha tenun
ATBM lain di sekitarnya sudah tutup atau gulung tikar karena kalah saing dengan
Universitas Sumatera Utara
pengusaha tenun ATM Alat Tenun Mesin dan tidak mampu menghadapi perubahan di tengah kemajuan teknologi.
3.3 Unit Analisis dan Informan
3.3.1 Unit Analisis Unit analisis adalah hal-hal yang diperhitungkan menjadi subjek penelitian
keseluruhan unsur yang menjadi fokus penelitian. Dalam penelitian ini yang menjadi unit analisis atau objek kajian penelitian adalah orang-orang yang terlibat dan ikut
berperan dalam mempertahankan dan mengembangkan usaha kerajinan tenun ATBM di Jalan Lau Cimba, Kelurahan Siopat Suhu, Kecamatan Siantar Timur, Kota
Pematangsiantar, Sumatera Utara. 3.3.2 Informan
Dalam penelitian kualitatif, informan penelitian berkaitan dengan bagaimana langkah yang ditempuh peneliti agar data dan informasi dapat diperoleh. Informan
adalah orang-orang yang menjadi sumber informasi aktual dalam penelitian yang menjelaskan tentang masalah penelitian. Dalam penelitian informan berjumlah 14 orang
yang dibagi menjadi dua, yaitu informan kunci dan informan biasa atau pendukung data penelitian sebagai berikut:
1. Informan Kunci:
a. 1 orang pengusaha tenun ulos ATBM Lau Cimba, Pematangsiantar.
b. 5 orang pengrajin tenun ulos ATBM Lau Cimba, Pematangsiantar.
2. Informan Biasa atau Pendukung:
Universitas Sumatera Utara
a. 5 orang pembeli atau konsumen kain tenun ATBM.
b. 1 orang Kepala Bidang UMKM Kota Pematangsiantar.
c. 1 orang pengusaha ATBM yang telah gulung tikar.
3.4 Teknik Pengumpulan Data