commit to user 63
2 Peneliti menyiapkan media yang akan digunakan dalam pelaksanaan tindakan siklus II.
3 Peneliti dan guru kelas III mempersiapkan lembar observasi untuk mengamati kegiatan guru dan siswa.
4 Membuat alat evaluasi untuk mengetahui sebarapa jauh siswa dalam menguasai kemampuan pengelompokan tumbuhan dengan pendekatan
konstruktivisme.
b. Pelaksanaan Tindakan
Pelaksanaan tindakan pada siklus II pertemuan pertama dilaksanakan pada hari Rabu tanggal 28 Juli 2010. Tindakan
dilaksanakan selama dua jam pelajaran 2 35 menit, yakni pada jam
ke-4 dan ke-5, pukul 09.00 WIB sampai dengan 10.10 WIB. Pelaksanaan pembelajaran pada pertemuan pertama ini dilaksanakan secara klasikal
sesuai dengan rencana pelaksanaan pembelajaran siklus II pertemuan pertama yamg tertera pada lampiran 13.
Urutan pelaksanaan tindakan siklus II pertemuan pertama adalah sebagai berikut :
1 Guru masuk ke dalam kelas dan mengkondisikan siswa pada situasi
belajar yang kondusif, kemudian membuka kegiatan pembelajaran dengan salam.
2 Sebagai kegiatan awal dan untuk membangkitkan semangat siswa
serta suasana menjadi lebih hidup, guru mengajak siswa untuk melakukan ”senam otak” tanpa iringan musik.
3 Siswa dan guru tanya jawab tentang pelajaran yang lalu, yaitu
pengelompokan tumbuhan. 4
Siswa membentuk kelompok, untuk melakukan diskusi bersama kelompoknya
untuk melakukan
pengamatan terhadap
pengelompokan tumbuhan berdasarkan bentuk tulang daun dan akar. 5
Salah satu perwakilan kelompok mengutarakan hasil pengamatan yang dilakukan pada pertemuan yang lalu.
commit to user 64
6 Hasil pengamatan siswa dikembalikan untuk diidentifikasi bersama
kelompoknya. Siswa berdiskusi mengenai kesalahan-kesalahan hasil pengamatannya.
7 Siswa melakukan tanya jawab bersama kelompoknya dan bertanya
kepada guru apabila ada kesulitan. 8
Guru melakukan bimbingan pada semua kelompok, agar siswa dapat bekerja sama dan hasil yang di dapat lebih baik.
9 Siswa dan guru melakukan tanya jawab mengenai kesan-kesan
dalam mengikuti proses pembelajaran hari ini. 10
Kegiatan akhir siswa dan guru menyimpulkan hasil pembelajaran.
Tindakan siklus II pertemuan kedua dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 29 Juli 2010 selama dua jam pelajaran 2
35 menit, yakni pada jam ke-2 dan ke3, pukul 07.35 WIB sampai dengan pukul
08.45 WIB. Pelaksanaan pembelajaran pada siklus II pertemuan kedua, dilaksanakan dengan pendekatan konstruktivisme. Siswa keluar kelas
menuju halaman belakang sekolah untuk melakukan pengamatan terhadap tumbuhan secara individual. Urutan pelaksanaan tindakan siklus
II pertemuan kedua adalah sebagai berikut : 1
Sebagai kegiatan awal, guru membuka pembelajaran dengan salam, mengkondisikan siswa, dan mengecek kesiapan siswa dalam
mengikuti pembelajaran. 2
Guru menanyakan pelajaran yang lalu mengenai hasil pengamatan yang telah dilakukan siswa serta kesulitan yang dialami siswa.
3 Sebagai kegiatan awal dan untuk membangkitkan semangat siswa
serta suasana menjadi lebih hidup, guru mengajak siswa untuk melakukan ”senam otak”.
4 Siswa mempersiapkan alat-alat tulis untuk memulai pengamatan, dan
guru membagikan lembar pengamatan kepada siswa. 5
Siswa keluar kelas menuju objek untuk melakukan pengamatan terhadap pengelompokan tumbuhan berdasarkan betuk tulang daun
commit to user 65
dan batangya serta mengerjakan tugas dari guru secara individu, semua siswa melakukan pengamatan terhadap tumbuhan dengan
baik. 6
Guru dan pengamat melakukan pengamatan pada proses pembelajaran berlangsung.
7 Siswa kembali ke dalam kelas untuk melengkapi hasil
pengamatannya. 8
Siswa melaporkan hasil karyanya dan guru memberikan penilaian. 9
Siswa melaporkan hasil pekerjaannya dan menyimpulkan hasil pembelajaran bersama guru. Siswa mengutarakan pendapat
mengenai perkembangan kemampuan pengelompokan tumbuhan, setelah
dilaksanakan pembelajaran
IPA pokok
bahasan pengelompokan tumbuhan dengan pendekatan konstruktivisme yang
dilakukan halaman belakang sekolah. Data nilai atau hasil evaluasi pembelajaran IPA pokok bahasan
pengelompokan tumbuhan melalui pendekatan konstruktivisme siswa kelas III SDN 01 Girilayu pada siklus II dapat dilihat pada lampiran.
c. Observasi