Universitas Sumatera Utara
IV.1.13 Analisis Foto 13 Gambar 19
Foto Headline Harian Tribun Medan Edisi Senin, 04 Februari 2013
Judul : SATU-SATUNYA PEREMPUAN
Sumber : Harian Tribun Medan Edisi Senin, 04 Februari 2013
A. Analisis MK.Halliday a. Medan Wacana
Foto diangkat dari berita olahraga tentang kejuaraan balap jet darat, Formula One F1 2013 di Bahrain. Pada kejuaraan ini ada seorang
perempuan dan menjadi satu-satunya yang memimpin tim balap.
b. Pelaku Wacana
Foto berita ini berobjek tunggal, yaitu Monisha Kaltenborn, perempuan yang menjadi sorotan media pada ajang F1 tahun ini
karena merupakan satu-satunya perempuan yang memimpin salah satu tim yang berlaga.
Universitas Sumatera Utara
Monisha memimpin tim asal Swiss, Sauber. Dia sudah menjadi prinsipal tim yang bermarkas di Hinwill, ini sejak 11 Oktober 2012,
setelah pemilik tim Peter Sauber mengundurkan diri.
c. Sarana Wacana “SATU-SATUNYA PEREMPUAN – Bos tim Sauber, Monisha
Kaltenborn mengamati persiapan tim di Bahrain F1, beberapa waktu lalu, Monisha menjadi satu-satunya perempuan yang memimpin tim
yang berlaga di Formula One F1 yang juga disebut jet darat”.
Melalui bahasa teks tergambar jelas sosok yang diberitakan. Monisha ditampilkan sebagai seorang perempuan luar biasa, karena dia adalah
satu-satunya perempuan yang bisa memimpin sebuah tim balap, yang notabene sejak dulu dilakoni oleh laki-laki. Bahasa gambar
menunjukkan kebahagiaan dari Monisha saat melihat wartawan. Pemilihan foto dapat menyampaikan informasi yang memiliki nilai
berita dengan tidak melupakan sisi ‘keindahan’.
B. Analisis R.Barthes 1. Kode Hermeneutika
Mengapa objek tersenyum? Mengapa ia memakai pakaian seperti itu? Mengapa background demikian? Mengapa ia memakai kacamata?
2. Kode Proairetik
Foto berita ini menjadi menarik perhatian bagi pembaca karena pengambilan gambar objek yang cukup dekat. Objek tampil dengan tersenyum menunjukkan
sikap ramahnya sebagai sosok perempuan. Selain itu, objek berpakaian lengkap teknisi balap menegaskan bahwa ia memang sedang tergabung dalam tim balap.
3. Kode Simbolik
Lewat foto ini sangat menegaskan eksistensi seorang teknisi perempuan. Selain itu, foto para lelaki yang menjadi peserta balap dijadikan sebagai background
mempertegas keberadaan objek sedang berada di sirkuit balap.
Universitas Sumatera Utara
4. Kode Kultural
Kompetisi balap selama ini selalu dianggap hanya dilakoni oleh kaum laki-laki. Karena dalam dunia ini sangat dibutuhkan kemampuan teknis yang baik. Akan
tetapi lewat foto ini dihadirkan sosok seorang perempuan yang mampu bahkan menjadi pemimpin tim. Hal ini tentu ingin menunjukkan keinginan dan
kemampuan perempuan untuk dapat setara dengan posisi laki-laki.
5. Kode Semik
Lewat foto ini perempuan ditampilkan sebagai sosok yang aktif di luar ruangan. Objek digambarkan setara dengan laki-laki yang selama ini dianggap lebih pantas
dalam bidang teknik.
IV.1.14 Analisis Foto 14 Gambar 20
Foto Headline Harian Tribun Medan Edisi Senin, 11 Februari 2013
Judul : IMLEK
Sumber : Harian Tribun Medan Edisi Senin, 11 Februari 2013
Universitas Sumatera Utara
A. Analisis MK.Halliday a. Medan Wacana
Tribun Medan mengangkat topik perayaan hari besar Imlek dengan latar tempat di Sanghai, China. Foto dibangun atas berita prediksi
peruntungan pada tahun dengan shio ular air.
b. Pelaku Wacana
Adalah seorang warga Tionghoa yang sedang berdoa di Klenteng. Dengan pengambilan gambar yang cukup dekat membuat foto ini
terlihat menarik. Tribun Medan menempatkan foto berita ini di tengah halaman dan mendapat space yang cukup besar, hampir setengah dari
halaman dan mengambil lebar dua kolom teks. Tampilan gambar full colour menambah keindahan gambar ini di tengah teks berita tentang
prediksi ekonomi di tahun dengan shio ular.
c. Sarana Wacana “IMLEK – Warga berdoa di Klenteng Jing Art, Sanghai, RRC saat
hari Raya Imlek, Minggu 102, dengan latar belakang ornament shio tahun ular air. Pada shio ular air pasar saham diperkirakan tidak
menguntungkan”. melalui teks Tribun Medan sangat jelas menunjukkan peristiwa yang
terjadi, yaitu hari raya Imlek. Dalam caption disebutkan bahwa foto diambil di Sanghai, China. Ini semakin mempertegas berita dan foto
tersebut karena China adalah negara asal etnis tionghoa. Selain itu, informasi teks berita ini ditambah dengan informasi peruntungan
saham pada tahun dengan sebutan shio ular air ini kurang baik.
B. Analisis R.Barthes 1. Kode Hermeneutika
Mengapa ia menutup mata? Mengapa memegang lidi? Mengapa objek menunduk? Mengapa background nya demikian? Mengapa fotonya medium shot?
Universitas Sumatera Utara
2. Kode Proairetik
Tindakan menunduk, menutup mata serta memegang lidi api dupa merupakan satu kesatuan kode tindakan ritual sembahyang etnis tionghoa kepada Tuhan.
Pengambilan gambar yang medium close up untuk menunjukkan kejelasan ekspresi objek.
3. Kode Simbolik
Dalam foto ini dihadirkan kode simbolik dari ritual keagamaan bakar dupa atau hio. Dengan menampilkan gambar objek yang sedang memegang dupa, sehingga
mempertegas isi foto tentang upacara etnis tionghoa, Imlek. Hio itu sendiri sebenarnya merupakan medium untuk melakukan sembahyang dan tidak memiliki
makna khusus di dalamnya. Hanya sebuah tradisi sebgaimana bunga dalam budaya barat. Yaitu simbolisasi dimana asapnya yang membumbung ke atas
diasosiasikan sebagai satu macam pendekatan kepada dewa di atas sana.
4. Kode Kultural
Imlek merupakan hari besar budaya etnis Tionghoa untuk merayakan tahun baru dari penanggalan kalender tionghoa. Di Indonesia, selama tahun 1968-1999, rezim
Orde Baru di bawah pemerintahan Presiden Soeharto, melarang segala hal yang berbau Tionghoa, di antaranya Imlek. Masyarakat keturunan Tionghoa di
Indonesia baru mendapatkan kebebasan merayakan imlek pada tahun 2001ketika Presiden Abdurrahman Wahid mengeluarkan Keputusan Presiden yang
meresmikan Imlek sebagai hari libur fakultatif hanya berlaku bagi mereka yang merayakannya. Lalu pada tahun 2003, Imlek resmi dinyatakan sebagai salah satu
hari libur nasional oleh Presiden Megawati Soekarnoputri.
5. Kode Semik
Lewat foto ini perempuan ditampilkan sebagai objek yang religius. Yaitu sosok yang kuat secara rasa dan spiritual.
Universitas Sumatera Utara
IV.1.15 Analisis Foto 15 Gambar 21
Foto Headline Harian Tribun Medan Edisi Selasa, 12 Februari 2013
Judul : MENGINTIP
Sumber : Harian Tribun Medan Edisi Selasa, 12 Februari 2013 A. Analisis MK.Halliday
a. Medan Wacana
Tribun Medan memberitakan ajang penganugerahan Grammy Awards ke-55, di Staples center, California, Amerika Serikat. Foto ini
memiliki nilai berita hiburan entertainment karena Grammy Awards merupakan ajang penghargaan musisi internasional.
b. Pelibat Wacana
Foto berita berdiri dengan objek tunggal, seorang akrtis perempuan, yaitu Beyonce Giselle Knowles. Beyonce merupakan seorang
penyanyi RB, penulis lagu, produser rekaman penari, perancang busana, dan model asal Amerika Serikat. Awal mula ketenaran
Beyoncé adalah sebagai anggota “Destiny Child” yang penjualan rekamannya telah mencapai 50 juta.
Universitas Sumatera Utara
c. Sarana Wacana “MENGINTIP – Penyanyi Beyonce knowles mengintip dari balik
tirai sambil memegang Grammy Awards usai menerima penghargaan sebagai penyanyi terbaik R B dalam acara Grammy Awards ke-55 di
Staples center, Los Angels, California, AS, Senin 112”. Dalam pemilihan kata menunjukkan kode tindakan sang objek, yang
melihat ke arah panggung acara Grammy Award. Lewat caption foto ini digambarkan sosok Beyonce sebagai sosok artis perempuan terbaik
dalam ajang musik terbaik pula.
B. Analisis R.Barthes 1. Kode Hermeneutika
Mengapa ia mengintip? Mengapa ia tersenyum? Mengapa foto diambil dari samping?
2. Kode Proairetik
Keindahan foto didukung dengan tampilan full colour, dengan ukuran yang cukup dominan hampir memenuhi sepertiga dari halaman depan. Selain itu, tindakan
memegang piala menegaskan bahwa ia sebagai aktris perempuan terbaik. Serta sikap mengintip dengan senyum tanpa menatap kamera menunjukkan ia bahagia
dan sedang tidak memperdulikan sekelilingnya.
3. Kode Simbolik
Piala menunjukkan prestasi dari objek foto sebagai pemeran perempuan terbaik. Selain itu penggunaan anting berlian menunjukkan bahwa artis tidak lepas dari
kemewahan. Selain itu, gaun berwarna biru muda menggambarkan ketenangan dan keceriaan.
4. Kode Kultural
Kampanye budaya konsumtif melekat pada foto ini, lewat make up dan perhiasan objek. Selain itu Tribun Medan juga mengkonstruksi peristiwa Grammy Awards
ini merupakan penghargaan penting, dan selayaknya diketahui oleh pembaca.
Universitas Sumatera Utara
5. Kode Semik
Foto tersebut membawa kesan mewah pada dunia keartisan, serta menunjukkan eksistensi perempuan dalam dunia keartisan. Gambar ini juga mempertegas
budaya media massa yang ada bahwa perempuan yang ditampilkan oleh media selalui mengedepankan sisi menarik, dan membawa kesan puas pada mata eye
cathing.
IV.1.16 Analisis Foto 16 Gambar 22
Foto Headline Harian Tribun Medan Edisi Senin, 18 Februari 2013
Judul : TAMPIL DI JAKARTA
Sumber : Harian Tribun Medan Edisi Senin, 18 Februari 2013
Universitas Sumatera Utara
A. Analisis MK.Halliday a. Medan Wacana
Pada edisi iniharian tribun medan mengangkat foto headline dari foto art and culture. Foto menampilkan beberapa model perempuan
sedang memperagakan busana dalam ajang Indonesian Fashion Week 2013. Foto terdiri dari dua foto yang berukuran berbeda. Masing-
masing dengan sudut pandang luas, dan pengambilan gambar yang dekat.
b. Pelaku Wacana
Objek utama adalah seorang desainer asal Malaysia, Melinda Looi yang ikut dalam peragaan busana Indonesia Fashion Week 2013. Looi
mengusung karya bertema Sunset in Afrika. Objek mengenakan busana sejenis kebaya terusan panjang yang ketat seluruhnya, sehingga
membentuk lekuk tubuh objek. Sedang pada gambar kedua dengan sudut pandang yang kebih kecil, ada objek model perempuan lain,
yaitu Camelia Welton dari Swedia yang mengusung tema Modest Luxe dan perancang busana asal Belanda, Andy van den
Krommenacker memamerkan busana bertema Metanation. Foto berita ini bersifat informasi ringan, namun dengan sempurna
dijadikan sebagai penyegar mata bagi pembaca yang disuguhi dengan teks berita headline tentang Pemilukada Sumut.
c. Sarana Wacana “TAMPIL DI JAKARTA – Empat perancang busana internasional