Kinerja Pemasaran a. Pengertian Kinerja

kemampuan dan ketrampilan yang akan diberikan kepada para pegawai yang mengikuti suatu program diklat. Agar suatu program diklat dapat bermanfaat bagi para pegawai, sebaiknya metode-metode yang diberikan sesuai dengan bidangnya masing-masing agar terciptanya hasil yang diinginkan.

1.5.2 Kinerja Pemasaran a. Pengertian Kinerja

Istilah kinerja berasal dari kata job performance atau actual performance prestasi kerja atau prestasi sesungguhnya yang dicapai seseorang. Kinerja adalah hasil kerja seorang pegawai karyawan selama periode tertentu dibandingkan dengan berbagai kemungkinan, misalnya standard target , sasaran, atau kriteria yang telah ditentukan terlebih dahulu dan disepakati bersama. Jika pegawai tidak melakukan pekerjaannya, maka suatu organisasi akan mengalami kegagalan. Seperti juga perilaku manusia, tingkat, dan kualitas kinerja ditentukan oleh sejumlah variabel perseorangan dan lingkungan Laurensius, 2006 : 16. Untuk lebih jelasnya, akan dikemukakan beberapa pengertian kinerja. Menurut Mangkunegara 2000 : 67, kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seorang pegawai dalam melaksanakan tugas yang diberikan kepadanya. Kinerja prestasi kerja adalah sesuatu yang dikerjakan atau produkjasa yang dihasilkan atau diberikan oleh seseorang atau sekelompok orang Dharma, 1990 : 20. Universitas Sumatera Utara Prawiro Suntoro dalam Tika 2006 : 121 mendefinisikan kinerja sebagai hasil kerja yang dapat dicapai seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi dalam rangka mencapai tujuan organisasi dalam periode waktu tertentu. Menurut Pamungkas dalam Tjandra 2005 : 38 kinerja adalah penampilan cara-cara untuk menghasilkan sesuatu hasil yang diperoleh dengan aktivitas yang dicapai dengan suatu unjuk kerja. Dengan demikian dari konsep yang ditawarkan tersebut dapat dipahami bahwa kinerja adalah konsep utama organisasi yang menunjukkan seberapa jauh tingkat kemampuan pelaksanaan tugas-tugas organisasi dalam rangka pencapaian tujuan. Sedharmayanti 2003 : 147 menyatakan kinerja adalah hasil kerja yang dapat dicapai seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi, sesuai dengan wewenang dan tanggung jawab masing-masing dalam upaya mencapai tujuan organisasi bersangkutan secara legal, tidak melanggar hukum dan sesuai dengan moral ataupun etika. Yang paling penting pada pengertian itu adalah prestasi yang dicapai oleh individu ataupun kelompok kerja sesuai dengan aturan yang berlaku yang telah ditetapkan oleh organisasi. Simanjuntak, Payaman J. 2005 : 1 dalam bukunya Manajemen Dan Evaluasi Kinerja memberikan gambaran bahwa kinerja suatu organisasi atau perusahaan adalah akumulasi kinerja semua individu yang bekerja di dalamnya. Dengan kata lain, upaya peningkatan kinerja organisasi dilakukan melalui peningkatan kinerja masing-masing individu. Universitas Sumatera Utara Oleh sebab itu, untuk mencapai kinerja yang baik, unsur yang paling dominan adalah sumber daya manusia itu sendiri. Walaupun perencanaan yang dibuat telah tersusun dengan baik dan rapi, namun apabila orang yang melaksanakan tidak berkualitas dan tidak memiliki kecakapan kerja, maka perencanaan yang telah dibuat akan sia-sia.

b. Faktor yang Mempengaruhi Kinerja 1. Faktor Kemampuan