Barang Jasa Peristiwa Tempat Properti Organisasi Informasi Gagasan

- masing-masing pihak harus memiliki sesuatu yang bernilai bagi pihak yang lain - masing-masing pihak mampu berkomunikasi dan menyerah- terimakan barang - masing-masing pihak bebas untuk menerima atau menolak penawaran

e. Lingkup Pemasaran

Pemasaran umumnya dipandang sebagai tugas untuk menciptakan, memperkenalkan, dan menyerahkan barang dan jasa kepada konsumen dan perusahaan. Orang yang bergerak di bidang pemasaran selalu melakukan pemasaran dari 8 jenis wujud atau ruang lingkup yang berbeda, yaitu :

1. Barang

Barang-barang fisik merupakan bagian yang terbesar dari produksi dan usaha pemasaran. Di negara sedang berkembang, barang-barang terutama bahan makanan, komoditas, pakaian, dan perumahan merupakan bagian yang paling penting bagi keberhasilan perekonomian.

2. Jasa

Jasa mencakup hasil kerja perusahaan, seperti perusahaan penerbangan, hotel, penyewaan mobil, juga para profesional seperti akuntan, pengacara, insinyur, dokter, atau konsultan keuangan.

3. Peristiwa

Pemasar mempromosikan peristiwa yang terkait dengan waktu bersejarah, seperti ulang tahun perusahaan, pameran dagang, dan Universitas Sumatera Utara pementasan seni. Ada profesi paripurna yang lazim dilakukan oleh para perencana pertemuan yang menyusun rincian kegiatan untuk suatu peristiwa dan menggelarnya sampai selesai.

4. Tempat

Baik kota-kota, wilayah-wilayah, dan bangsa-bangsa secara keseluruhan bersaing secara aktif untuk menarik para turis, pabrik, kantor pusat perusahaan, dan tempat tinggal.

5. Properti

Properti adalah hak kepemilikan yang tak berwujud, baik itu berupa benda nyata atau finansial. Properti itu diperjualbelikan, dan itu menyebabkan timbulnya upaya pemasaran.

6. Organisasi

Organisasi secara aktif bekerja untuk membangun citra yang kuat dan menyenangkan pikiran masyarakat. Kita bias melihat iklan identitas sebuah badan usaha yang ditayangkan oleh perusahaan- perusahaan untuk mendapatkan lebih banyak pengakuan publik.

7. Informasi

Informasi dapat diproduksi dan dipasarkan sebagai sebuah produk. Pada hakekatnya, informasi merupakan sesuatu yang diproduksi dan didistribusikan dengan harga tertentu kepada masyarakat.

8. Gagasan

Setiap penawaran pasar mencakup inti dari suatu gagasan dasar. Produk dan jasa adalah platform untuk menyerahkan beberapa Universitas Sumatera Utara gagasan atau manfaat. Pemasar berusaha keras untuk mencari kebutuhan inti yang ingin mereka penuhi.

f. Konsep Pemasaran

Konsep pemasaran menegaskan bahwa kunci untuk mencapai tujuan organisasi yang ditetapkan adalah perusahaan tersebut harus menjadi lebih efektif dibandingkan para pesaing dalam menciptakan, menyerahkan, dan mengkomunikasikan nilai kepada pasar sasaran yang terpilih. Konsep pemasaran terdiri atas empat pilar, yaitu pasar sasaran, kebutuhan pelanggan, pemasaran terpadu, dan kemampuan menghasilkan laba. Keempatnya dikontraskan dengan orientasi penjualan. Konsep penjualan mempunyai perspektif dari dalam ke luar. Konsep itu dimulai dari pabrik, berfokus pada produk yang ada, dan menuntut penjualan dan promosi untuk menghasilkan laba. Konsep pemasaran mempunyai perspektif dari luar ke dalam. Konsep itu dimulai dari pasar, berfokus pada kebutuhan pelanggan, mengkoordinasikan aktivitas yang mempengaruhi pelanggan, dan menghasilkan laba dengan memuaskan pelanggan Sunarto, 2006 : 4. Argumen setiap pemasar untuk menganut konsep pemasaran dapat dijabarkan sebagai berikut : - aktivitas perusahaan memiliki nilai yang kecil tanpa adanya pelanggan. - tugas utama perusahaan adalah menarik dan mempertahankan pelanggan. - pelanggan ditarik melalui penawaran yang unggul dibandingkan pesaing dan dipertahankan melalui kepuasan. Universitas Sumatera Utara - tugas pemasaran adalah mengembangkan tawaran yang unggul dan memberikan kepuasan pelanggan. - pemasaran perlu mempengaruhi departemen lain dalam memberikan kepuasan pelanggan. Dengan demikian, yang dimaksud dengan kinerja pemasaran adalah hasil kerja dari seorang pegawai selama pelaksanaan masa kerjanya dibandingkan dengan periode sebelumnya yang berkaitan dengan pencapaian sasaran, tujuan, atau target kerja yang berbasis pada kegiatan operasional pemasaran.

1.6 HIPOTESIS

Hipotesis merupakan jawaban atau dugaan sementara tentang suatu rumusan masalah penelitian yang kebenarannya perlu diuji dan dibuktikan melalui penelitian. Suatu hipotesis dapat dianggap benar apabila disertai dengan fakta-fakta dan bukti-bukti yang nyata. Adapun hipotesis yang penulis kemukakan adalah :

1. Hipotesis Nol Ho