2. Gambaran Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin
Berdasarkan jenis kelamin, penyebaran subjek penelitian dapat digambarkan seperti pada tabel di bawah ini :
Tabel 8. Persentase Subjek Berdasarkan Jenis Kelamin Katagori
Jumlah N Persentase
Perempuan 64 orang
62 Laki-laki
39 orang 38
Total 103orang
100
Tabel 8 menunjukkan bahwa subjek dengan jenis kelamin perempuan sebanyak 64 orang 62 dan subjek dengan jenis kelamin laki-laki sebanyak 39
orang 38.
B. Hasil Penelitian
Berikut ini akan dipaparkan hasil penelitian berupa kategorisasi data penelitian, uji asumsi yang meliputi uji normalitas dan homogenitas, dan hasil
pengolahan data perbedaan pendekatan belajar siswa sma yang stres dan yang tidak stres dalam menghadapi ujian nasional di kota Medan.
1. Kategorisasi data penelitian
Pengkatagorisasian ini dilakukan berdasarkan pertimbangan
Standard error of measurment
error standar dalam pengukuran.
Standard error of measurment
adalah deviasi standar eror yang menunjukkan besarnya variasi eror pengukuran pada sekelompok subjek. Besarnya variasi eror ini berkaitan dengan
Universitas Sumatera Utara
koefisien reliabilitas skala dan varians skor kelompok. Semakin besar eror standar dalam pengukuran berarti hasil pengukuran semakin tidak dapat dipercaya.
Rumusan:
=
S
e
: Eror standar dalam pengukuran S
x
: Deviasi standar skor R
xx‟
: Koefisien reliabilitas Dalam penelitian ini mean skala stres yang didapat adalah 76 dibulatkan
dengan standar deviasi 13,888. Reliabilitas skala adalah 0,915, maka: S
e
= 13,888 = 4, 049
Jika menggunakan taraf kepercayaan 90 berarti sama dengan taraf signifikansi sebesar 10 atau α = 0,10 sehingga α2 = 0,05. Nilai z
0,05
pada tabel deviasi normal
– 1,65. Nilai ini juga dapat ditemukan dengan mellihat z
0,95
karena distribusi normal bersifat simetrikal. Estimasi fluktuasi skor yaitu:
X ± Z α2 S
e
X
±
1,654,049 X ± 6,68 atau dibulatkan menjadi X
±
7 Peneliti membagi subjek menjadi 2 katagori, jadi dengan mean 76 maka
batas skor untuk katagori stress adalah dimulai dari skor 76 + 7 = 83 sedangkan untuk katagori tidak stres adalah dimulai dari skor 76
– 7 = 69. Individu yang berada pada skor 69 hingga 83 tidak perlu diklasifikasi karena tujuan penelitian
hanya mengkatagorikan subjek ke dalam 2 katagori saja. Dalam penelitian ini di
Universitas Sumatera Utara
dapat 52 orang yang memiliki skor dibawah 69 dan 51 orang yang memiliki skor diatas 83.
2. Hasil uji asumsi
a. Uji Normalitas Pada penelitian ini Uji normalitas dilakukan dengan menggunakan uji
Kolmogorov-Smirnov dengan bantuan program komputer SPSS 13.0. Kaidah
normal yang digunakan adalah jika p ≥ 0,05 maka sebarannya dinyatakan normal dan sebaliknya jika p 0,05 maka sebarannya dinyatakan tidak normal Hadi,
2004. Untuk katagori stres pada pendekatan belajar surface diperoleh nilai z =
0,576 dengan nilai signifikansi sebesar 0,895 p ≥ 0,05. Untuk katagori stres pada
pendekatan belajar deep diperoleh nilai z = 0,874 dengan nilai signifikansi sebesar 0, 429
p ≥ 0,05. Sedangkan untuk katagori stres pada pendekatan belajar achieving diperoleh nilai z = 0,574 dengan nilai signifikansi sebesar 0, 897
p ≥ 0,05. Ini menunjukkan bahwa populasi terdistribusi normal.
Untuk katagori tidak stres pada pendekatan belajar surface diperoleh nilai z = 0,715 dengan nilai signifikansi sebesar 0, 686
p ≥ 0,05. Untuk katagori tidak stres pada pendekatan belajar deep diperoleh nilai z = 1,05 dengan nilai
signifikansi sebesar 0, 221 p ≥ 0,05. Sedangkan untuk katagori tidak stres pada
pendekatan belajar achieving diperoleh nilai z = 0,693 dengan nilai signifikansi sebesar 0, 723
p ≥ 0,05. Ini menunjukkan bahwa populasi terdistribusi normal.
Universitas Sumatera Utara
b. Uji Homogenitas Uji homogenitas dilakukan dengan menggunakan ANOVA Levene
Statistik dengan bantuan
SPSS 13.0.
Jika nilai berada di atas 0.05 p 0.05 maka populasi dan sampel dalam penelitian ini homogen. Dari hasil uji hipotesis di
dapat nilai homogenitas sampel dapat dilihat dalam lampiran 3 yang masing berada di atas 0.05 p 0.05. Hal ini menunjukkan populasi dan sampel dalam
penelitian ini homogen.
3. Hasil Penelitian