Rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi

1. Rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi

Penggunaan air oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota secara keseluruhan sebesar 557,7 liter/hari dan penggunaan per orang sebesar 143 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebesar 550,3 liter/hari dan penggunaan per orang sebesar 140,7 liter/hari. Penggunaan air oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi disajikan pada Tabel 4.22. Tabel 4.22. Penggunaan Air di Wilayah Kota dan Desa oleh Rumahtangga

Berpendidikan Perguruan Tinggi

Jenis Penggunaan Air

Volume Penggunaan air

(KK) (liter/hari)

Volume Penggunaan

Air Per

Orang (liter/hari)

Volume Penggunaan air (KK) (liter/hari)

Volume Penggunaan Air Per Orang (liter/hari)

23 5,8 Membersihkan rumah

peralatan rumah

23 6 23,7

6,0 Alat Transportasi

Sumber : Data primer Prosentase penggunaan air di wilayah kota oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi didominasi untuk kebutuhan mandi sebesar 35 %, ibadah 17 %, penggunaan air untuk membersihkan alat transportasi dan sanitasi sebesar 13 %, mencuci pakaian sebesar 9 %, penggunaan air untuk membersihkan rumah dan membersihkan peralatan rumah sebesar 4 %, untuk berkebun dan memasak sama

berpendidikan perguruan tinggi di kota disajikan pada Gambar 4.13. Prosentase penggunaan air di wilayah desa oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi tidak terdapat banyak perbedaan dengan rumahtangga di wilayah kota. Penggunaan air masih didominasi untuk kebutuhan mandi sebesar 30 %, peruntukan penggunaan air untuk mandi ini lebih rendah daripada di wilayah kota, membersihkan alat transportasi sebesar 14 %, sanitasi 13 %, mencuci pakaian sebesar 10 %, membersihkan rumah 5 %, membersihkan rumah dan membersihkan peralatan rumah sama yaitu sebesar 4 %, memasak 2 % dan penggunaan air untuk minum 1 %. Prosentase penggunaan air untuk kebutuhan domestik oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di desa disajikan pada Gambar 4.14.

Gambar 4.13. Penggunaan Air untuk Kebutuhan Domestik oleh Rumahtangga Berpendidikan Perguruan Tinggi di Kota

Gambar 4.14. Penggunaan Air untuk Kebutuhan Domestik oleh Rumahtangga Berpendidikan Perguruan Tinggi di Desa

Penggunaan air untuk kebutuhan domestik dan variasi penggunaan pada rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi diuraikan sebagai berikut :

a) Minum

Rumahtangga dengan tingkat pendidikan perguruan tinggi di wilayah kota menggunakan air sebanyak 3, 6 liter/hari sedangkan penggunaan per orang sebesar 0,9 liter/hari. Rumahtangga berpendidikan tinggi di desa menggunakan air sebesar 4 liter/hari sedangkan penggunaan per orang sebesar 1 liter/hari. Penggunaan air untuk minum oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi disajikan pada Tabel 4.22.

b) Mandi

Rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di kota menggunakan air sebanyak 195 liter/hari dengan penggunaan per orang sebanyak 50 liter/hari, sedangkan rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di desa menggunakan air untuk mandi sebanyak 166 liter/hari dan penggunaan per orang sebanyak 42,2 Rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di kota menggunakan air sebanyak 195 liter/hari dengan penggunaan per orang sebanyak 50 liter/hari, sedangkan rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di desa menggunakan air untuk mandi sebanyak 166 liter/hari dan penggunaan per orang sebanyak 42,2

c) Ibadah

Rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota menggunakan

94 liter/hari untuk beribadah sedangkan rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah desa menggunakan 93 liter/hari. Penggunaan per orang rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota adalah 24 liter/hari sedangkan rumahtangga berpendidikan tinggi di wilayah desa adalah 24 liter/hari. Penggunaan air untuk beribadah oleh rumahtangga berpendidikan tinggi di wilayah kota lebih tinggi. Penggunaan air untuk ibadah oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi disajikan pada Tabel 4.22.

d) Sanitasi

Rumahtangga berpendidikan tinggi di wilayah kota menggunakan 71,6 liter/hari untuk sanitasi, penggunaan per orang sebesar 18,2 liter/hari. Rumahtangga berpendidikan tinggi di wilayah desa menggunakan 70 liter/hari dan penggunaan per orang sebesar 18 liter/hari. Penggunaan air untuk sanitasi oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi disajikan pada Tabel 4.22.

e) Memasak

Rumahtangga berpendidikan tinggi di kota menggunakan 10,7 liter/hari untuk memasak sedangkan rumahtangga di desa menggunakan 12 liter/hari. Penggunaan air per orang untuk kebutuhan memasak sebesar 3 liter/hari di wilayah kota dan 3 liter/hari di wilayah desa. Rumahtangga di kota menggunakan air lebih sedikit daripada rumahtangga di desa. Penggunaan air untuk memasak oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi disajikan pada Tabel 4.22.

f) Mencuci Penggunaan air untuk mencuci oleh rumahtangga berpendidikan tinggi di wilayah kota lebih tinggi daripada di wilayah desa. Rumahtangga berpendidikan tinggi di wilayah kota menggunakan 51 liter/hari sedangkan di wilayah desa adalah sebanyak 54 liter/hari, penggunaan per orang untuk mencuci di wilayah f) Mencuci Penggunaan air untuk mencuci oleh rumahtangga berpendidikan tinggi di wilayah kota lebih tinggi daripada di wilayah desa. Rumahtangga berpendidikan tinggi di wilayah kota menggunakan 51 liter/hari sedangkan di wilayah desa adalah sebanyak 54 liter/hari, penggunaan per orang untuk mencuci di wilayah

g) Berkebun

Rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota menggunakan

14 liter/hari untuk berkebun sedangkan di wilayah desa sebanyak 23 liter/hari, penggunaan air per orang untuk berkebun di wilayah kota sebanyak 3,5 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebanyak 5,8 liter/hari. Penggunaan air untuk berkebun oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi disajikan pada Tabel 4.22.

h) Membersihkan Rumah

Rumahtangga yang berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota menggunakan air sebanyak 22 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebanyak 27 liter/hari, penggunaan per orang di wilayah kota sebanyak 6 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebanyak 7 liter/hari. Penggunaan air untuk membersihkan rumah oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi disajikan pada Tabel 4.22.

i) Membersihkan peralatan rumah Penggunaan air oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota lebih tinggi daripada di wilayah desa. Rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota menggunakan 23 liter/hari untuk membersihkan rumah sedangkan di wilayah desa penggunaan lebih banyak yaitu 24 liter/hari, penggunaan air per orang di wilayah kota sebesar 6 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebesar 6 liter/hari. Penggunaan air untuk membersihkan peralatan rumah oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi disajikan pada Tabel

4.22. j) Alat Transportasi Rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota menggunakan 73,4 liter/hari untuk mencuci alat transportasi, sedangkan di wilayah desa sebanyak 78 liter/hari, penggunaan per orang di wilayah kota sebanyak 19 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebanyak 20 liter/hari. Penggunaan air untuk membersihkan alat transportasi oleh rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi

Penggunaan air oleh rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota lebih tinggi daripada di desa. Penggunaan air oleh rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota secara keseluruhan adalah 641 liter/hari dan penggunaan per orang 159 liter/hari sedangkan di wilayah desa menggunakan 579 liter/hari dan penggunaan per orang 151 liter/hari. Secara rinci penggunaan air oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.23. Tabel. 4.23. Penggunaan Air di Wilayah Kota dan Desa oleh Rumahtangga

Berpendidikan SLTA

Jenis Penggunaan Air

Volume Penggunaan air

(KK) (liter/hari)

Volume Penggunaan

Air Per

Orang (liter/hari)

Volume Penggunaan air (KK) (liter/hari)

Volume Penggunaan Air Per Orang (liter/hari)

3,5 Membersihkan rumah

peralatan rumah

24 6 26 6,7 Alat Transportasi

Sumber : Data primer Prosentase penggunaan air di wilayah kota oleh rumahtangga berpendidikan SLTA didominasi untuk kebutuhan mandi sebesar 27 %, penggunaan air lain yang tinggi adalah untuk mencuci pakaian sebesar 20 %, sanitasi 16 %, membersihkan alat transportasi sebesar 15 %, untuk ibadah sebesar 11 %, membersihkan peralatan rumah 4 %, peruntukan penggunaan air yang sama adalah untuk membersihkan rumah, berkebun dan memasak sebesar 2 %. Prosentase

Gambar 4.15. Penggunaan Air untuk Kebutuhan Domestik oleh Rumahtangga Berpendidikan SLTA di Kota

Gambar 4.16. Penggunaan Air untuk Kebutuhan Domestik oleh Rumahtangga Berpendidikan SLTA di Desa

10 %, untuk membersihkan rumah peralatan sebesar 5 %, membersihkan rumah sebesar 3 %, penggunaan air untuk kebutuhan berkebun dan memasak sebesar 2 %, dan penggunaan air yang paling rendah adalah untuk minum sebesar 1 %. Prosentase penggunaan air untuk kebutuhan domestik oleh rumahtangga berpendidikan SLTA di desa disajikan pada Gambar 4.16.

Rincian penggunaan air untuk kebutuhan domestik dan variasi penggunaan pada rumahtangga dengan pendidikan SLTA diuraikan sebagai berikut :

a) Minum

Penggunaan air oleh rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota lebih tinggi daripada di wilayah desa. Rumahtangga dengan tingkat pendidikan SLTA di kota menggunakan air 3,6 liter/hari untuk minum dan penggunaan per orang sebesar 0,9 liter/hari. Sedangkan di wilayah desa sebesar 3,6 liter/hari dengan penggunaan per orang sebesar 1 liter/hari. Penggunaan air untuk minum oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.24.

b) Mandi

Penggunaan air untuk mandi rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota lebih tinggi daripada rumahtangga desa. Rumahtangga berpendidikan SLTA di kota menggunakan air yang yaitu sebanyak 171 liter/hari dan penggunaan per orang 18,3 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebanyak 75 liter/hari dan penggunaan air per orang sebanyak 19,5 liter/hari. Penggunaan air untuk mandi oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.24.

c) Ibadah

Rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota menggunakan air untuk beribadah yang lebih sedikit dibandingkan dengan rumahtangga berpendidikan perguruan tinggi di wilayah kota yaitu sebesar 71,3 liter/hari dan penggunaan per orang sebesar 18,3 liter/hari, sedangkan rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah desa menggunakan 75 liter/hari dan penggunaan per orang sebanyak 19,5 liter/hari. Penggunaan air untuk beribadah pada rumahtangga berpendidikan

Rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota menggunakan air untuk sanitasi sebesar 104,4 liter/hari serta penggunaan air per orang sebesar 20 liter/hari. Di wilayah desa rumahtangga berpendidikan SLTA menggunakan 69 liter/hari dan penggunaan per orang sebesar 18 liter/hari. Penggunaan air untuk sanitasi oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.24.

e) Memasak

Rumahtangga berpendidikan tinggi di kota menggunakan 11 liter/hari untuk memasak sedangkan rumahtangga di desa menggunakan 12,4 liter/hari. Penggunaan air per orang untuk kebutuhan memasak sebesar 3 liter/hari di wilayah kota dan 3,2 liter/hari di wilayah desa. Penggunaan air untuk memasak oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.24.

f) Mencuci Penggunaan air untuk mencuci oleh rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota lebih tinggi daripada di wilayah desa. Rumahtangga berpendidikan SLTA di kota menggunakan air lebih sedikit 127 dan di wilayah desa sebesar 60,2 liter/hari, penggunaan air per orang di wilayah kota sebanyak 33 liter/hari sedangkan di wilayah desa menggunakan 16 liter/hari. Penggunaan air untuk mencuci oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.24.

g) Berkebun

Rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota menggunakan 15,2 liter/hari untuk berkebun sedangkan di wilayah desa menggunakan air yang lebih banyak yaitu 13,4 liter/hari karena di wilayah desa pekarangan penduduk masih luas, penggunaan per orang untuk berkebun di wilayah kota adalah sebanyak 4 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebanyak 3,5 liter/hari. Penggunaan air untuk berkebun oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.24.

h) Membersihkan Rumah

Rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota juga menggunakan air yang lebih banyak jika dibandingkan dengan wilayah desa yaitu 16,4 liter/hari di Rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota juga menggunakan air yang lebih banyak jika dibandingkan dengan wilayah desa yaitu 16,4 liter/hari di

i) Membersihkan peralatan rumah Rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota menggunakan 24 liter/hari sedangkan di wilayah desa penggunaan air untuk kebutuhan membersihkan rumah lebih sedikit yaitu 26 liter/hari, penggunaan air per orang di wilayah kota sebesar 6 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebesar 6,7 liter/hari. Rumahtangga berpendidikan SLTA di kota menggunakan air untuk membersihkan rumah lebih tinggi daripada rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah desa. Penggunaan air untuk membersihkan peralatan rumah oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.24.

j) Alat Transportasi Rumahtangga berpendidikan SLTA di wilayah kota menggunakan 99 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebanyak 94 liter/hari, penggunaan air per orang di wilayah kota sebesar 26 liter/hari sedangkan di wilayah desa sebesar 24 liter/hari. Penggunaan air untuk membersihkan alat trasportasi di wilayah desa lebih tinggi daripada di wilayah desa. Penggunaan air untuk alat transportasi oleh rumahtangga berpendidikan SLTA disajikan pada Tabel 4.24.