Teknik Pengambilan Sampel Teknik Pengumpulan Data

peneliti menggunakan rumus Arikunto yang mana apabila subjeknya kurang dari 100, lebih baik diambil semua sehingga penelitiannya merupakan penelitian populasi. Tetapi, jika jumlah subjeknya besar, dapat diambil antara 10 – 15 atau 20 – 25 atau lebih, tergantung setidak-tidaknya dari : - Kemampuan peneliti dilihat dari waktu, tenaga dan dana. - Sempit luasnya wilayah pengamatan dari setiap subjek, karena hal ini menyangkut banyak sedikitnya data. - Besar resiko yang ditanggung oleh peneliti. Untuk penelitian yang resikonya besar, tentu saja jika sampel besar, hasilnya akan lebih baik. Peneliti mengambil antara 10 -15 , untuk lebih spesifik mengambil 15 sehingga memudahkan mengambil datanya. Berdasarkan data yang ada maka penelitian ini memerlukan sampel sebanyak : 48 320 100 15 = X

3.4. Teknik Pengambilan Sampel

Teknik pengambilan sampling dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1 Stratified Random Sampling Dalam teknik ini pengambilan sampel dari populasi dilakukan secara bertingkat atau berjenjang, tidak langsung pada unit sampling yang menjadi unsur populasi tersebut. Tingkatan ini sangat tergantung pada kondisi populasi. Universitas Sumatera Utara Tabel 3 Teknik Penarikan Sampel : Stratified Random Sampling Kelas Populasi Penarikan sampel Sampel III 118 118x48 320 17 IV 93 93x48 320 15 V 108 108x48 320 16 Total 48 2 Simpel Random Sampling Dalam teknik ini random untuk mendapatkan sampel langsung dilakukan pada unit sampling. Dengan demikian setiap unit sampling sebagai unsur populasi yang terkecil, memperoleh peluang yang sama untuk menjadi sampel atau mewakili populasi. Teknik penarikan sampel ini menggunakan dua cara yaitu dengan cara undian dan tabel angka random. Penelitian ini menggunakan teknik penarikan sampel dengan cara menggunakan undian. Cara ini mengundi jumlah populasi yang ada, lalu diambil berdasarkan jumlah sampel yang ada.

3.5. Teknik Pengumpulan Data

Dalam menyusun proposal penelitian, penulis menggunakan 2 sumber data yaitu : 1. Penelitian kepustakaan Library research, yaitu suatu cara pengambilan data yang dilakukan melalui keputusan dengan membaca buku literature Universitas Sumatera Utara serta tulisan yang berkaitan dengan masalah yang dibahas. Buku- bukunya seperti buku mengenai metode penelitian komunikasi, ilmu komunikasi maupun filsafat komunikasi dan buku-buku penunjang penelitian yaitu mengenai buku televisi, perkembangan anak, komunikasi manusia, bercinta dengan televisi dan lain sebagainya. 2. Penelitian lapangan Field Research, yaitu pengumpulan data dari responden melalui : - Kuesioner, yaitu alat pengumpulan data dalam bentuk sejumlah pertanyaan tertulis yang harus dijawab secara tertulis pula oleh responden. Dipandang dari bentuknya maka ada : 1. Kuesioner pilihan ganda, yang dimaksud adalah sama dengan kuesioner tertutup. 2. Kuesioner isian, yang dimaksud adalah kuesioner terbuka. 3. Check list, sebuah daftar, dimana responden tinggal membubuhkan tanda check √ pada kolom yang sesuai. 4. Rating-scale, skala bertingkat, yaitu sebuah pernyataan diikuti oleh kolom-kolom yang menunjukkan tingkatan-tingkatan, misalnya mulai dari sangat setuju sampai ke sangat tidak setuju. Penelitian ini menggunakan kuesioner pilihan ganda dan kuesioner isian. Kuesioner ini untuk mendapatkan data-data murid SD Melati mengenai fungsi televisi sebagai media informasi anak. - Wawancara, yaitu usaha mengumpulkan informasi dengan mengajukan sejumlah pertanyaan secara lisan untuk dijawab secara lisan pula Nawawi 2001 : 111. Universitas Sumatera Utara Ditinjau dari pelaksanaannya, maka dibedakan atas : a. Interview bebas, inguided interview, dimana pewawancara bebas menanyakan, tetapi juga mengingat akan data apa yang akan dikumpulkan. b. Interview terpimpin, guided interview yaitu interview yang dilakukan oleh pewawancara dengan membawa sederetan pertanyaan lengkap dan terperinci seperti yang dimaksud dalam interview terstruktur. c. Interview bebas terpimpin, yaitu kombinasi antara interview bebas dan interview terpimpin. Penelitian ini menggunakan Interview bebas, inguided interview untuk menanyakan respondennya di SD Melati Marelan Pasar III Medan. Dalam melaksanakan interview, pewawancara membawa pedoman yang hanya merupakan garis besar tentang hal-hal yang akan ditanyakan. - Observasi, yaitu pengamatan dan pencatatan secara sistematik terhadap gejala yang tampak pada objek penelitian. Nawawi, 2001 : 100 Yang diobservasi disini objek penelitian yaitu mengamati atau melihat anak-anak menonton televisi.

3.6. Teknik Analisis Data