1. Kecambah yang mengalami cekaman aluminium dengan kecambah yang
tidak mengalami cekaman aluminium. 2.
Kecambah yang berasal dari benih yang diberi larutan asam sitrat dengan kecambah yang berasal dari benih yang tidak diberi larutan asam sitrat
dalam kondisi cekaman aluminium.
E. Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini adalah : 1.
Asam sitrat dan aluminium mempengaruhi variabel pertumbuhan kecambah kedelai.
2. Ada interaksi nyata antara asam sitrat dengan aluminium terhadap semua
variable pertumbuhan kecambah.
II. TINJAUAN PUSTAKA
A. Taksonomi Kedelai
Klasifikasi tanaman kedelai dalam sistematika tumbuhan taksonomi adalah sebagai berikut Cahyono, 2007 :
Regnum : Plantae
Divisio : Spermatophyta
Sub divisio : Angiospermae
Classis : Dicotyledonae
Ordo : Fabales
Familia : Fabaceae
Sub familia : Papilionoideae
Genus : Glycine
Species : Glycine max L. Merill
Varietas : Anjasmoro
B. Morfologi Kedelai
Menurut Adisarwanto 2005, tanaman kedelai umumnya tumbuh tegak, berbentuk semak dan merupakan tanaman semusim. Komponen utama
yang membentuk morfologi tanaman kedelai adalah akar, batang, daun, bunga, polong dan biji.
1. Akar
Sistem perakaran kedelai terdiri dari dua macam yaitu akar tunggang dan akar sekunder lateral yang tumbuh dari akar tunggang. Selain itu akar
kedelai juga seringkali membentuk akar adventif yang tumbuh dari bagian bawah hipokotil. Pada umumnya akar adventif akan terbentuk pada
keadaan tertentu misalnya kadar air yang terlalu tinggi Adisarwanto, 2005. Selain sebagai penyerap unsur hara dan penyangga tanaman akar
merupakan tempat terbentuknya bintilnodul akar untuk fiksasi nitrogen dari udara oleh bakteri Rhizobium Tambas dan Rakhman, 1986.
Unsur nitrogen tersebut dimanfaatkan untuk pertumbuhan tanaman kedelai, sedangkan bakteri Rhizobium memerlukan makanan yang berasal
dari tanaman kedelai, sehingga proses ini merupakan hubungan hidup yang saling menguntungkan Rukmana dan Yuniarsih,1996.
2. Batang
Pada saat tanaman kedelai muda atau setelah melewati fase menjadi kecambah dan saat keping biji belum jatuh, batang kedelai dapat
dibedakan menjadi dua yaitu bagian batang di bawah keping biji yang belum lepas yang disebut hipokotil dan di atas keping biji yang disebut