2.4 Penelitian Terdahulu
Menurut Arikunto 2006:44, “Di dalam mengadakan studi pendahuluan mungkin ditemukan bahwa orang lain sudah berhasil
memecahkan masalah yang ia ajukan sehingga tidak ada gunanya ia bersusah payah menyelidikinya”. Mungkin juga ia mengetahui hal-hal
yang relevan dengan masalahnya sehingga memperkuat keinginannya untuk meneliti karena justru orang lain juga masih mempermasalahkannya.
Penelitian-penelitian mengenai partisipasi anggota koperasi telah banyak dilakukan oleh beberapa penelitian, antara lain sebagai berikut:
1. Nuryanthi tahun 2008 dalam skrisinya yang berjudul “Pengaruh Partisipasi
Anggota dan Lingkungan Usaha terhadap Keberhasilan KPRI Guru-guru Dawe Timur Kabupaten Kudus Tahun 2007”. Hasil penelitian
menunjukkan ada pengaruh antara partisipasi anggota dan lingkungan usaha terhadap keberhasilan usaha KPRI.
2. Herlina Purwaningrum ta hun 2010 dalam skripsi yang berjudul “Pengaruh
Kewirakoperasian Pengurus, Kualitas Pelayanan dan Lingkungan Usaha terhadap Partisipasi Anggota KPRI Guyub Rukun Kecamatan
Banjarmangu Kabupaten Banjarnegara”. Hasil penelitian Ada pengaruh positif dan signifikan antara kewirakoperasian pengurus, kualitas
pelayanan, dan lingkungan usaha terhadap partisipasi anggota KPRI Guyub Rukun Kecamatan Banjarmangu Kabupaten Banjarnegara.
3. Siti Ana Rohana tahun 2009 dalam skripsinya yang berjudul “Pengaruh
Kemampuan Manajerial Pengurus, Kualitas Pelayanan, Kepuasan Anggota dan Tingkat Kepercayaan Anggota terhadap Loyalitas Anggota pada
Koperasi Simpan Pinjam utama Karya di Jawa Tengah”. Hasil penelitian Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahawa variabel kemampuan
manajerial pengurus berpengaruh positif secara signifikan terhadap loyalitas anggota baik secara langsung maupun melalui kualitas pelayanan
koperasi, kepuasan anggota dan tingkat kepercayaan anggota. Variabel kualitas pelayanan koperasi memliki pengaruh positif secara signifikan
terhadap loyalitas anggota baik secara langsung maupun melalui kepuasan anggota, dan tingkat kepercayaan anggota. Variabel kepuasan anggota
mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap loyalitas anggota baik secara langsung maupun melalui tingkat kepercayaan
anggota. Variabel tingkat kepercayaan anggota mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap loyalitas.
4. Peter Oesterberg et al, 1997 dalam jurnal internasional “Members’
Perseption of their Participation In t he Governance of Cooperatives”,
menyimpulkan bahwa jika koperasi tidak bernilai ekonomis bagi anggotanya, maka anggota akan menderita dan khususnya anggota akan
meninggalkan koperasi, hal ini bearti koperasi tidak akan berhasil tanpa adanya partisipasi anggota.
5. Richard K.Coll and Richard Chapman, 2000 dalam jurnal international “Evaluating Service Quality for Cooperative Education Programs”,
menggambarkan pentingnya kualitas pelayanan koperasi dalam rangka memastikan bahwa proses organisasi dikelola secara efektif.
2.5 Kerangka Berfikir