bahwa hasil uji t variabel lingkungan usaha terhadap partisipasi anggota diperoleh t
hitung
= 2,585 1,9858 = t
tabel
dengan signifikansi 0,011 0,05. Karena signifikansi yang diperoleh kurang dari 0,05 dapat disimpulkan
bahwa H
a
diterima dan H
o
ditolak. Hal ini bearti bahwa variabel lingkungan usaha X
4
berpengaruh secara signifikan terhadap partisipasi anggota Y.
4.1.3.3.5 Pengaruh
Kualitas Pelayanan X
4
terhadap Partisipasi Anggota Y
Pengujian secara parsial pengaruh kualitas pelayanan X
5
terhadap partisipasi anggota Y dengan menggunakan Uji t.
Berdasarkan hasil pada tabel 4.11 dapat disimpulkan pengaruh kualitas pelayanan X
5
terhadap partisipasi anggota Y menunjukan bahwa hasil uji t variabel lingkungan usaha terhadap partisipasi anggota
diperoleh t
hitung
= 2,921 1,9858 = t
tabel
dengan signifikansi 0,004 0,05. Karena signifikansi yang diperoleh kurang dari 0,05 dapat disimpulkan
bahwa H
a
diterima dan H
o
ditolak. Hal ini bearti bahwa variabel kualitas pelayanan X
5
berpengaruh secara signifikan terhadap partisipasi anggota Y.
4.1.3.4 Uji Koefisien Determinasi Parsial r
2
Besarnya pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat dapat diketahui dari besarnya koefisien determinasi secara
parsial r
2
dari masing-masing variabel tersebut, untuk melihat hasil parsial r
2
dapat dilihat dari tabel coeffisients pada kolom partial yang hasilnya nanti dikuadratkan terlebih dahulu.
Secara parsial kontribusi kepuasan anggota, motivasi anggota, tingkat kepercayaan anggota, lingkungan usaha, dan kualitas pelayanan
dapat dilihat pada tabel di bawah ini :
Tabel. 4.12 Koefisien Determinasi Parsial r
2
Model
Correlations Zero-order Partial Part
1 Constant
Kepuasan anggota Motivasi anggota
Tingkat kepercayaan
anggota Lingkungan usaha
Kualitas pelayanan .556
.554 .500
.478 .542
.286 .297
.353 .260
.291 .189
.198 .239
.171 .193
Sumber: Data Penelitian Diolah, Tahun 2011 Berdasarkan tabel 4.12 di atas, diketahui besarnya r
2
kepuasan anggota adalah 8,18, yang diperoleh dari koefisien korelasi parsial untuk
variabel kepuasan anggota dikuadratkan yaitu 0,286
2
. Besarnya pengaruh motivasi anggota adalah 8,82, yang diperoleh dari koefisien korelasi
parsial untuk variabel motivasi anggota dikuadratkan yaitu 0,297
2
. Besarnya pengaruh tingkat kepercayaan anggota adalah 12,5, yang
diperoleh dari koefisien korelasi parsial untuk variabel tingkat kepercayaan anggota dikuadratkan yaitu 0,353
2
. Besarnya pengaruh lingkungan usaha adalah 6,76, yang diperoleh dari koefisien korelasi
parsial untuk variabel lingkungan usaha dikuadratkan yaitu 0,260
2
. Besarnya pengaruh kualitas pelayanan adalah 8,46, yang diperoleh dari
koefisien korelasi parsial untuk variabel kualitas pelayanan dikuadratkan
yaitu 0,291
2
. Hal ini menunjukkan bahwa variabel tingkat kepercayaan anggota memberikan pengaruh lebih besar terhadap partisipasi anggota
dibandingkan variabel lingkungan usaha, dan kualitas pelayanan.
4.1.3.5 Uji Koefisien Determinasi Ganda R
2
Besarnya kepuasan anggota, motivasi anggota, tingkat kepercayaan anggota, lingkungan usaha, dan kualitas pelayanan terhadap partisipasi
anggota KUD Makmur Jaya Kecamatan Jekulo Kudus diketahui dari nilai koefisien determinasi simultan R
2
. Lebih jelasnya dapat diketahui dengan melihat tabel berikut :
Tabel 4.13 Koefisien Determinasi R
2
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.773
a
.597 .576
1.55506 a. Predictors: Constant, kualitas pelayanan, lingkungan usaha, tingkat kepercayaan
anggota, motivasi anggota, kepuasananggota
Terlihat pada tabel 4.13 di atas, nilai koefisien determinasi yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan nilai R
2
. Hasil analisis diperoleh nilai R
2
sebesar 0,597 , hal ini berarti 59,7 yang menunjukkan bahwa partisipasi anggota dapat dijelaskan oleh kepuasan anggota,
motivasi anggota, tingkat kepercayaan anggota, lingkungan usaha, dan kualitas pelayanan. Sedangkan sisanya 100-59,7=40,3 dipengaruhi
oleh variabel lain yang tidak diteliti.
Berdasarkan tabel di atas diperoleh persamaan regresi berganda sebagai berikut :
Y = 1,052 + 0,150 X
1
+ 0,164 X
2
+ 0,196 X
3
+ 0,093 X
4
+ 0,114 X
5
Persamaan regresi linier berganda di atas memiliki makna sebagai berikut : 1 Konstanta sebesar 1,052 berarti apabila kepuasan anggota, motivasi
anggota, tingkat kepercayaan anggota, lingkungan usaha, dan kualitas pelayanan nilainya dianggap sama dengan 0 nol maka besarnya nilai
hasil partisipasi anggota adalah 1,052. 2 Koefisien X
1
sebesar 0,150 berarti apabila kepuasan anggota mengalami kenaikan sebesar satu poin, sementara motivasi anggota, tingkat
kepercayaan anggota, lingkungan usaha, dan kualitas pelayanan dianggap tetap, maka akan menyebabkan kenaikan kepuasan anggota sebesar 0,150.
3 Koefisien X
2
sebesar 0,164 berarti apabila motivasi anggota mengalami kenaikan sebesar satu poin, sementara kepuasan anggota, tingkat
kepercayaan anggota, lingkungan usaha, dan kualitas pelayanan dianggap tetap, maka akan menyebabkan kenaikan motivasi anggota sebesar 0,164.
4 Koefisien X
3
sebesar 0,196 berarti apabila tingkat kepercayaan anggota mengalami kenaikan sebesar satu poin, sementara kepuasan anggota,
motivasi anggota, lingkungan usaha, dan kualitas pelayanan dianggap tetap, maka akan menyebabkan kenaikan tingkat kepercayaan anggota
sebesar 0,196.
5 Koefisien X
4
sebesar 0,093 bearti apabila lingkungan usaha mengalami kenaikan sebesar satu poin, sementara kepuasan anggota, motivasi
anggota, tingkat kepercayaan anggota, dan kualitas pelayanan dianggap tetap, maka akan menyebabkan kenaikan lingkungan usaha sebesar 0,093.
6 Koefisien X
5
sebesar 0,114 bearti apabila kualitas pelayanan mengalami kenaikan sebesar satu poin, sementara kepuasan anggota, motivasi
anggota, tingkat kepercayaan anggota, dan lingkungan usaha dianggap tetap, maka akan menyebabkan kenaikan lingkungan usaha sebesar 0,114.
4.2 Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh signifikan kepuasan anggota terhadap partisipasi anggota, motivasi
anggota terhadap partisipasi anggota, tingkat kepercayaan anggota terhadap partisipasi anggota, lingkungan usaha terhadap partisipasi
anggota, dan kualitas pelayanan terhadap partisipasi anggota secara parsial terbukti dari hasil uji t yang memiliki nilai signifikan lebih kecil dari 0,05
maupun secara bersama-sama yang dibuktikan dari uji F yang diperoleh nilai F
hitung
= 27,305 2,47 =F
tabel
dengan signifikan kurang dari 0,05. Hal tersebut berate bahwa semakin tinggi kepuasan anggota, motivasi anggota,
tingkat kepercayaan anggota, dan semakin baik lingkungan usaha, serta kualitas pelayanan maka akan meningkatkan partisipasi anggota.