multikolinieritas apabila nilai VIF 10 atau nilai tolerance 0,10. Hasil pengujian multikolinieritas selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 4.15. berikut:
Tabel 4.15. Hasil Uji Multikolinieritas
Coefficients
a
Model Unstandardized
Coefficients Standardiz
ed Coefficien
ts t
Sig. Collinearity
Statistics B
Std. Error Beta
Toleran ce
VIF 1
Constant .696
.260 2.674
.009 Keterlibatan
masyarakat .020
.007 .385
3.134 .002
.699 1.431
SDM -.005
.003 -.202 -1.712
.091 .757
1.321 Lingkungan
-.002 .005
-.060 -.467
.642 .634
1.578 Produk
-.004 .008
-.062 -.500
.619 .688
1.453 Size
-.050 .022
-.257 -2.238 .028
.801 1.248
Lev -.110
.072 -.165 -1.544
.127 .918
1.090 a. Dependent Variable: Harga
Saham Dilihat dari tabel 4.15. dapat diketahui hasil besaran korelasi antar variabel
independen tampak bahwa tidak terjadi multikolinearitas. Hal ini disebabkan dengan tidak adanya kolerasi antar variabel, yaitu korelasi masih dibawah angka
95. Hasil VIF juga menunjukkan hal yang sama, tidak ada satu variabel independen yang memiliki nilai VIF lebih dari 10.
4.1.3. Analisis Regresi Berganda
Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linier berganda dengan program SPSS 16.0 for windows. Hasil analisis regresi linier
berganda adalah sebagai berikut:
Tabel 4.16. Hasil Analisis Regresi Berganda
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant .696
.260 2.674
.009 Keterlibatan masyarakat
.020 .007
.385 3.134
.002 SDM
-.005 .003
-.202 -1.712
.091 Lingkungan
-.002 .005
-.060 -.467
.642 Produk
-.004 .008
-.062 -.500
.619 Size
-.050 .022
-.257 -2.238
.028 Lev
-.110 .072
-.165 -1.544
.127 a. Dependent Variable: Harga Saham
Dari tabel 4.16. dapat dirumuskan bentuk persamaan regresi sebagai berikut:
Y = 0,696 + 0,020X1 – 0,005X2 – 0,002X3 - 0,004X4 – 0,050Size – 0,110Lev+e Dari persamaan regresi berganda tersebut dapat dijelaskan sebagai
berikut: 1.
Konstanta α sebesar 0,696 artinya apabila semua variabel independen Keterlibatan masyarakat X1, Sumber daya manusia X2, Lingkungan
dan sumber daya fisik X3, Produk atau jasa X4 dan variabel kontrol Size dan Leverage dianggap konstan atau bernilai 0, maka perubahan
harga saham Y sebesar 0,696. 2.
Koefisien regresi Keterlibatan masyarakat X1 sebesar 0,020 artinya apabila Keterlibatan masyarakat mengalami kenaikan sebesar 1 satuan
sedangkan variabel bebas lainnya dianggap konstan maka nilai perubahan harga saham mengalami kenaikan sebesar 0,020.
3. Koefien regresi Sumber daya manusia X2 sebesar -0,005 artinya apabila
Tema sumber daya manusia X2 mengalami kenaikan sebesar 1 satuan sedangkan variabel bebas lainnya dianggap konstan maka nilai perubahan
harga saham mengalami penurunan sebesar 0,005. 4.
Koefisien regresi Lingkungan dan sumber daya fisik X3 sebesar -0,002 artinya apabila Tema Lingkungan dan sumber daya fisik mengalami
kenaikan sebesar 1 satuan sedangkan variabel bebas lainnya dianggap konstan maka nilai perubahan harga saham harga saham mengalami
penurunan sebesar 0,002. 5.
Koefisien regresi Produk atau jasa X4 sebesar -0,004 artinya apabila Tema Produk atau Jasa mengalami kenaikan sebesar 1 satuan sedangkan
variabel bebas lainnya dianggap konstan maka nilai perubahan harga saham akan mengalami penurunan sebesar 0,004.
4.1.4. Uji Hipotesis 4.1.4.1. Uji Signifikansi Parameter Individual Uji t