peserta didik, sehingga kompetensi konselor sangat diharuskan untuk dimiliki dan dikuasai oleh seorang tenaga profesional dalam dunia bimbingan dan
konseling.
2.4. Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar
2.4.1. Pengertian Bimbingan dan Konseling di Sekolah Dasar
Mugiarso 2007:4 berpendapat bahwa “Bimbingan adalah proses pemberian bantuan yang dilakukan oleh seorang yang ahli kepada seseorang
atau beberapa orang individu, baik anak-anak, remaja, maupun dewasa, agar orang yang dibimbing mendapat mengembangkan kemampuan dirinya sendiri
dan mandiri, dengan memanfaatkan kekuatan individu yang ada dan dapat dikembangkan berdasarkan norma-
norma yang berlaku.” Menurut Sukardi 2008:3 bimbingan merupakan
“Bantuan yang diberikan kepada individu seseorang atau kelompok sekelompok orang agar
mereka itu dapat mandiri melalui berbagai bahan, interaksi, nasihat, gagasan, alat, dan asuhan yang didasarkan atas norma-norma yang berlaku
”. Bimbingan sebagai proses layanan yang diberikan kepada individu guna membantu
mereka memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk membuat pilihan-pilihan, rencana-rencana dan interpretasi yang diperlukan
untuk menyesuaikan diri yang baik. Konseling adalah proses pemberian yang dilakukan melalui wawancara
konseling oleh seorang ahli kepada individu yang sedang mengalami suatu masalah yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi oleh klien
Prayitno, 1997:106. Konseling adalah suatu proses memberi bantuan yang
dilakukan melalui wawancara konseling oleh seorang ahli yang disebut konselor kepada individu yang sedang mengalami suatu masalah disebut
klien yang bermuara pada teratasinya masalah yang dihadapi oleh klien Mugiarso, 2007: 5.
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa bimbingan dan konseling di sekolah dasar adalah layanan bimbingan dan konseling yang
diberikan pada jenjang pendidikan dasar. Arti dari layanan bimbingan dan konseling tersebut adalah bantuan yang diberikan seorang konselor kepada
seorang siswa sekolah dasar agar siswa tersebut dapat mengembangkan potensi yang ada pada dirinya. Tetapi dalam bimbingan dan konseling di sekolah dasar
yang memberikan layanan bimbingan dan konseling adalah guru kelas yang sudah mengetahui tata cara pelaksanaan layanan bimbingan dan konseling dan
mengetahui standar kompetensi peserta didik dan tugas perkembangan peserta didik selain itu juga perlu mengetahui tentang hal-hal yang berkaitan dengan
bimbingan dan konseling.
2.4.2. Ruang Lingkup Bimbingan Konseling di Sekolah Dasar