atau kondisi tersebut tidak terjadi pada bulan yang sama setiap tahunnya sehingga menunjukkan pola stokhastik. Dengan pola stokhastik tersebut, variabel manakah
yang  terbukti  dipengaruhi  oleh  pengaruh  bulanan  dalam  pembentukan  nilai  akan datang?
Setelah  mengetahui  apakah  kelima  variabel  tersebut  memiliki  volatilitas. Kemudian  selanjutnya  dilihat  bagaimanakah  volatilitas  tersebut  mempengaruhi
vaiabel  itu  sendiri  dan  variabel  lainnya  dalam  jangka  pendek.  Terakhir  akan diteliti bagaimanakah hubungan volatilitas antar kelima variabel ini dalam jangka
panjang.  Dengan  menjawab  hal  ini  satu  per  satu  diharapkan  didapatkan  satu kesimpulan  mengenai  hubungan  kinerja  pasar  saham  dengan  kegiatan  ekonomi
riil makro.
1.3 Tujuan Penelitian
Tujuan  pertama  dari  penelitian  ini  adalah  untuk  mempelajari  apakah  ada sifat  volatilitas  dari  harga  saham,  volume  perdagangan  dan  ketiga  variabel
makroekonomi  yang  dapat  menggambarkan  kondisi  ekonomi  aktual  Indonesia. Untuk  tujuan  ini  akan  digunakan  data  bulanan  dengan  metode  ARIMA  dan
ARCH-GARCH. Tujuan  kedua  adalah  untuk  melihat  kondisi  inersia,  dan  pengaruh
musiman  bulanan  stokhastik  pada  masing-masing  variabel,  serta  kestabilan  dan ketergantungan antar variabel. Peneliti menggunakan model VAR disertai dengan
dummy bulanan  untuk  melihat  efek  musiman  bulanan  tersebut.  Data  bulanan
kelima variabel merupakan data bulanan dari Januari 2000 hingga Desember 2009
dimana  pada  periode  2008  hingga  2009  terjadi  krisis  keuangan  di  Amerika Serikat.  Pada  bagian  ini  ditambahkan  dummy  krisis  finansial  global  untuk
mengkoreksi  data.  Oleh  sebab  itu,  pada  bagian  ini  menggunakan  13  peubah boneka dummy.
Tujuan ketiga adalah untuk menganalisis adanya hubungan jangka panjang harga  saham  terhadap  volume  perdagangan,  indeks  harga  perdagangan  besar,
indeks  produksi  sektor  industri  dan  jumlah  uang  beredar.  Peneliti  menggunakan model  VECM  untuk  tujuan  ini.  Model  ini  disusun  hampir  sama  seperti  model
pada  tujuan  keduan,  namun  tanpa  mengikutsertakan  dummy  bulanan  sehingga pada model bagian ini hanya akan ada dua dummy.
1.4 Manfaat Penelitian
Manfaat yang dapat diberikan dari penelitian ini antara lain : 1.  Memberikan  gambaran  bagi  para  pelaku  di  pasar  saham  mengenai
pergerakan harga dan volume saham serta makroekonomi riil negara. 2.  Sebagai  bahan  pertimbangan  bagi  pihak  yang  terkait  dalam  pengambilan
keputusan. 3.  Sebagai bahan acuan bagi penelitian yang lebih lanjut.
1.5 Ruang Lingkup dan Batasan Penelitian
Skripsi  ini  menyajikan  analisis  secara  deskriptif  dan  kuantitatif menggunakan ekonometrika mengenai hubungan antara volatilitas di bursa saham
Indonesia  dengan  ketidakpastian  makroekonomi  di  Indonesia.  Kinerja  bursa
saham hanya ditinjau dari indeks harga saham gabungan IHSG dan total volume perdagangan  saham  tiap  bulannya  yang  merupakan  akumulasi  dari  volume
perdagangan saham harian. Variabel yang digunakan untuk melihat ketidakpastian makroekonomi tersebut dalam skripsi ini hanya dibatasi tiga variabel, antara lain
Indeks  Harga  Perdagangan  Besar  IHPB,  Indeks  Produksi  Industri  IPI  dan Jumlah  Uang  Beredar  JUB.  Ketiga  variabel  ini  dianggap  sudah  cukup  untuk
menggambarkan  kondisi  makroekonomi  riil  dari  negara,  sesuai  dengan  acuan penelitian  ini  “Macroeconomic  Uncertainty  of  1990s  and  Volatility  at  Karachi
Stock Exchange ” oleh Dawood Mamoon 2007.
II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PEMIKIRAN