BAB IV GAMBARAN UMUM LOKASI PENELITIAN
4.1 Letak dan Luas
Secara administrasi, HP Dramaga termasuk Desa Setu Gede dan Desa Bubulak, Kecamatan Bogor Barat, Kota Bogor, Provinsi Jawa Barat. Lokasi HP
Dramaga terletak pada ketinggian 244 m di atas permukaan laut. Secara geografis lokasi ini terletak pada 6
33’8’’-6 33’35’’ LS dan 106
44’50’’-106 105’19’’ BT.
Jarak dari Bogor ± 9,0 km ke arah Barat dan dapat ditempuh dengan kendaraan bermotor selama ± 30 menit. Luas keseluruhan areal HP Dramaga sekitar 57,75
ha di mana sebagian besar 41,6 merupakan hutan tanaman yang ditanam sejak
tahun 1954 Takandjandji 2009 Tabel 2. Tabel 2 Luas masing-masing lokasi berdasarkan peruntukan lahan
No. Peruntukan Lahan
Luas ha Persentase
Keterangan
1. Hutan Tanaman
24,00 41,56
127 jenis pohon 2.
Areal Penyangga 11,90
20,61 Tanaman obat
3. CIFOR
10,00 17,32
Kantor 4.
Areal Wisata Alam 4,25
7,36 Tepi danau
5. Areal Pusat Pengelolaan
3,00 5,19
Kantor, lapangan
6. Fasilitas Umum
2,50 4,33
Perumahan dinas
7. Areal Makam
2,10 3,64
Dekat pemukiman
TOTAL 57,75
100
Sumber : Takandjandji 2009.
Menurut Takandjandji 2009 luas lokasi sekitar 24,00 ha merupakan areal hutan tanaman sejumlah 102 petak, termasuk di dalamnya areal penelitian sutera
alam dan penanaman murbei serta Stasiun Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika lama. Areal penyangga seluas 11,90 ha merupakan lokasi yang
berbatasan dengan pemukiman penduduk dimana dilakukan kegiatan konservasi ex-situ dan penelitian budidaya jenis tumbuhan obat, sebanyak 60 petak. Areal
22 seluas 10 ha digunakan oleh CIFOR Center for International Forestry Research
untuk pembangunan kantor dan fasilitas. Areal seluas 4,25 ha yang berada di tepi Danau Situ Gede merupakan areal yang dimanfaatkan oleh masyarakat sebagai
wisata alam terutama pada hari-hari libur. Areal seluas 3,00 ha digunakan sebagai pusat pengelolaan yakni pembangunan perkantoran, lapangan olahraga,
instalasi listrik dan air, perumahan dinas karyawan dan rencana pengembangan fasilitas hunian. Sedangkan untuk fasilitas umum seluas 2,50 ha merupakan areal
bekas persemaian dan bangunan Dharma Wanita lama serta pembangunan
warung atau kios barang-barang kebutuhan sehari-hari. Lokasi yang tersisa sekitar 2,10 ha digunakan untuk areal makam karena berdekatan dengan
pemukiman penduduk. Namun dalam pengembangannya, dari luas areal wisata alam, fasilitas umum, dan sebagian kecil areal pengelolaan, digunakan sebagai
lokasi penangkaran rusa seluas ± 7,0 ha Gambar 7.
Gambar 7 Lokasi pembangunan penangkaran rusa timor di HP Dramaga, Bogor Sumber: Setio 2008.
Fungsi HP Dramaga sejak ditetapkan adalah selain sebagai tempat penelitian, sumber plasma nutfah, sumber benih tanaman, juga sebagai sarana
pendidikan dan latihan, dan tempat rekreasi. Sedangkan tujuan dari pengembangan penangkaran rusa timor di HP Dramaga adalah untuk membangun
pusat teknologi penangkaran rusa, dan mengintegrasikan pemanfaatan hutan, satwaliar, serta potensi alam dalam pengembangan eko-widya wisata.
4.2 Kondisi Fisik