II. TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Jenis dan Karakteristik Rumput Lansekap
Rumput termasuk ke dalam famili Gramineae. Rumput tumbuh di hampir semua kondisi tanah karena daya adaptasinya yang tinggi. Selain sebagai tanaman
pengganggu atau gulma, rumput juga dapat berfungsi untuk menambah keindahan, mengendalikan erosi, dan mengurangi suhu yang tinggi. Pada
beberapa cabang olah raga seperti sepak bola dan golf, rumput dapat memberikan kenyamanan dan keamanan dalam berolah raga.
Gambar 1. Enam jenis rumput lansekap
Terdapat enam jenis rumput lansekap yang biasa dibudidayakan. Empat jenis diantaranya banyak digunakan untuk lapangan olahraga. Keempat jenis
rumput itu adalah rumput Bermuda Cynodon dactylon, Manila Zoysia matrella, Gajahan Axonopus compressus dan Agrotis Agrotis palistrus Huds.
Kedua rumput lainnya yaitu rumput Belulang Eleusine indica dan rumput Gajah Cynodon dactylon
Zoysia matrella Axonopus compressus
Agrotis palistrus Huds Eleusine indica
Pennisetum purpureum
5 Pennisetum purpureum adalah rumput yang biasa digunakan sebagai penguat
teras dan pencegah erosi. Rumput lansekap adalah rumput yang ditanam sebagai tanaman hias.
Rumput lansekap ditanam hampir di semua perencanaan tanam. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan nilai estetika. Untuk mendapatkan taman yang
indah, pemeliharaan terhadap rumput perlu dilakukan. Menurut Munandar 1990 dalam Wirawan 2008, pemeliharaan rumput dilakukan untuk memperoleh
rumput yang rapat, seragam, dan kualitas visual serta fungsional yang baik. Kegiatan utama dalam pemeliharan rumput adalah pemangkasan, pemupukan, dan
pengairan.
2.2. Rumput Bermuda
Rumput Bermuda atau Cynodon dactylon seperti telihat pada Gambar 1. adalah salah satu rumput lansekap. Terdapat dua jenis rumput yang digunakan di
lapangan rumput, yaitu rumput Bermuda biasa dan rumput Bermuda hibrida. Secara umum, rumput Bermuda hibrida menghasilkan kualitas rumput yang tinggi
dan membutuhkan tingkat perawatan yang tinggi. Berbagai jenis tanah dapat menjadi media tanam yang baik untuk rumput
ini. Akan tetapi, rumput ini akan tumbuh dengan baik pada kondisi tanah yang subur. Selain itu, cahaya matahari yang cukup dan drainase yang baik merupakan
kondisi yang baik untuk jenis rumput ini. Pemangkasan yang teratur perlu dilakukan karena rumput ini memiliki laju
pertumbuhan yang cepat. Tinggi pangkas yang direkomendasikan untuk jenis hidrida adalah 1.3 – 2.5 cm. Bermuda dapat bertahan pada musim kemarau yang
panjang, tapi membutuhkan kelembaban yang tinggi. Pada musim kemarau, irigasi dibutuhkan untuk menjaga kelembaban agar kualitas rumput tetap terjaga.
Rumput Bermuda biasa lebih tahan terhadap musim kemarau yang panjang daripada yang hidrida.
Berbagai macam jenis kultivar rumput dikembangkan untuk memperoleh kualitas rumput yang terbaik. Kultivar-kultivar yang memilki tekstur yang baik,
warna hijau tua, rapat densitasnya tinggi, dan kuat tersebut membutuhkan perawatan yang tinggi. Sebagian besar dari varietas ini diperbanyak secara
6 vegetatif karena varietas ini tidak menghasilkan viable seeds. Tiffway 146 adalah
salah satu jenis kultivar yang dikembangkan untuk memperoleh kualitas rumput yang baik.
2.3. Rumput Gajahan