Rasio Likuiditas Analisis Rasio Keuangan PT.Petrosea Tbk

profitabilitas. Dengan analisis ini akan diperoleh gambaran tentang perkembangan keuangan perusahaan dalam tahun pengamatan yaitu tahun 2006 sampai dengan tahun 2010. Hasil analisis rasio keuangan PT.Petrosea Tbk periode 2006-2010 yang dibandingkan dengan rataan industri dapat dilihat pada Tabel 2. Tabel 2. Hasil Analisis Rasio Keuangan PT.Petrosea Tbk Periode 2006-2010 Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010 Rata‐rata Rataan Industri 1. Rasio Likuiditas Current Ratio 227 171 120 134 104 151,2 207,7 Quick Ratio 219 163 117 128 95 144,4 200,9 Cash Ratio 54 44 12 39 29 35,6 83,1 2. Rasio Solvabilitas Debt to Capital Assets 38 49 60 59 46 50,4 36,2 Debt to Equity 57 95 152 143 84 106,2 117,8 Long term debt to Equity 15 25 47 67 29 36,6 50,3 3. Rasio Aktivitas Total Assets turn over 0,88 0,85 1,15 0,88 0,84 0,92 0,75 Receivable turn over 2,47 2,6 3,43 3,29 5,21 3,4 18,6 Average collection periode 146 139 105 110 69 113,8 80,6 Inventory turn over 26,58 28,95 43,68 29,4 27,41 31,204 14,9 4. Rasio Profitabilitas Gross Profit Margin 17 19 13 32 30 22,2 31,3 Nett Profit Margin 6 6 1 1 23 7,4 13,1 ROA 5 5 1 1 19 6,2 10,5 ROE 8 9 3 2 35 11,4 26 Sumber : Laporan Keuangan PT.Petrosea Tbk Periode 2006-2010 diolah

4.3.1. Rasio Likuiditas

Analisis rasio likuiditas digunakan untuk mengetahui apakah perusahaan dapat memenuhi kewajiban keuangannya pada saat ditagih atau jatuh tempo. Tingkat nilai rasio likuiditas dipengaruhi oleh komponen-komponen yang terdapat pada aktiva lancar dan kewajiban jangka pendek perusahaan. Perkembangan nilai rasio likuiditas PT.Petrosea Tbk periode 2006-2010 dapat dilihat pada Gambar 7. Gambar 7. Perkembangan Rasio Likuiditas PT.Petrosea Tbk periode 2006- 2010. a Rasio Lancar Current Ratio Rasio lancar akan menggambarkan kemampuan perusahaan dalam membayar semua kewajiban jangka pendek dengan aktiva lancar yang dimilikinya. Tingginya nilai rasio keuangan menunjukkan bahwa perusahaan tidak mampu dalam mengoptimalkan aktiva yang ada untuk menghasilkan laba. Pada Gambar 7 kita dapat melihat perkembangan rasio lancar PT.Petrosea selama tahun 2006 sampai dengan tahun 2010. Tabel 3 Rasio Lancar PT.Petrosea Tbk Periode 2006-2010 Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010 Akiva Lancar 75.161.000 90.463.000 90.969.000 82.116.000 68.742.000 Kewajiban Jangka Pendek 33.056.000 52.856.000 74.271.000 61.216.000 66.319.000 Current Ratio 227 171 120 134 104 Sumber : Laporan Keuangan PT.Petrosea Tbk Periode 2006-2010 diolah Berdasarkan pada Tabel 3 diatas, perkembangan nilai rasio lancar selama lima tahun yaitu tahun 2006 sampai dengan tahun 2010 bergerak menurun secara keseluruhan, tetapi penurunan ini masih tetap berada di atas 100 persen. Rata-rata rasio lancar PT.Petrosea Tbk selama lima tahun pengamatan sebesar 151,2 persen yang artinya setiap USD 1,00,- kewajiban jangka pendek dijamin dengan aktiva lancar sebesar USD 1,51,- dengan nilai rataan industri 207,7 persen, maka dapat dilihat bahwa kemampuan perusahaan untuk memenuhi 2010 2009 2008 2007 2006 250 200 150 100 50 Tahun Ni la i Current Ratio Quick Ratio Cash Ratio Variable Rasio Likuiditas kewajiban jangka pendeknya kurang baik. Dengan kata lain, kemampuan perusahaan yang masih sangat jauh dari rata-rata pada industri yang sama. Perkembangan nilai rasio lancar ini dipengaruhi oleh aktiva lancar dan kewajiban jangka pendek perusahaan. Naik turun jumlah kewajiban jangka pendek dibarengi dengan naik turun jumlah aktiva lancar perusahaan dimana aktiva lancar perusahaan selalu lebih besar dari jumlah kewajiban jangka pendek perusahaan. b Rasio Cepat Quick Ratio Rasio cepat adalah rasio yang menunjukkan kemampuan suatu perusahaan dalam memenuhi kewajiban jangka pendek dengan mengunnakan aktiva lancar tanpa memperhitungkan persediaan yang dimiliki oleh perusahaan. Pada Gambar 7 kita dapat melihat perkembangan rasio cepat PT.Petrosea Tbk selama periode 2006 sampai dengan 2010. Tabel 4. Rasio Cepat PT.Petrosea Tbk periode 2006-2010 Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010 Akiva Lancar 75.161.000 90.463.000 90.969.000 82.116.000 68.742.000 Persediaan 2.790.000 4.268.000 3.934.000 4.000.000 5.609.000 Kewajiban Jangka Pendek 33.056.000 52.856.000 74.271.000 61.216.000 66.319.000 Quick Ratio 219 163 117 128 95 Sumber : Laporan Keuangan PT.Petrosea Tbk Periode 2006-2010 diolah Berdasarkan Tabel 4 diatas, rasio cepat perusahaan bergerak menurun semenjak tahun 2006 sampai tahun 2010 walapun sempat naik sedikit di tahun 2009. Nilai rata-rata rasio cepat PT.Petrosea Tbk sebesar 144,4 persen. Ini menunjukkan bahwa setiap USD 1, 00,- kewajiban jangka pendek dijamin dengan aktiva lancar tanpa persediaan sebesar USD 1,44,- dengan nilai rataan industri 200,9 persen, artinya perusahaan belum dapat memenuhi kewajiban jangka pendek tanpa memperhitungkan persediaan yang dimilikinya karena nilai rasio perusahaan dibawah nilai rata-rata industri yang sama. Pada rasio cepat ini selain dipengaruhi oleh aktiva lancar dan kewajiban jangka pendek juga dipengaruhi oleh persediaan. Tanpa memperhitungkan persediaan dalam rasio ini dimaksudkan bahwa persediaan merupakan unsur aktiva lancar yang tingkat likuiditasnya rendah sehingga sulit untuk direalisasikan menjadi uang kas dalam waktu yang singkat. c Rasio Kas Cash Ratio Rasio kas adalah rasio yang memperhitungkan kemampuan untuk membayar kewajiban jangka pendek yang segara harus dibayar dengan menggunakan kas yang tersedia dalam perusahaan dan efek yang dapat segera diuangkan. Pada Gambar 7 kita dapat melihat perkembangan rasio kas PT.Petrosea Tbk selama periode 2006-2010. Tabel 5. Rasio Kas PT.Petrosea Tbk Periode 2006-2010 Keterangan 2006 2007 2008 2009 2010 Kas 14.327.000 21.582.000 9.068.000 23.628.000 19.443.000 Efek 3.666.000 1.730.000 Kewajiban Jangka Pendek 33.056.000 52.856.000 74.271.000 61.216.000 66.319.000 Cash Ratio 54 44 12 39 29 Sumber : Laporan Keuangan PT.Petrosea Tbk Periode 2006-2010 diolah Berdasarkan Tabel 5 diatas, rasio kas PT.Petrosea Tbk bergerak menurun secara keseluruhan dari tahun 2006 sampai dengan tahun 2010 walaupun sempat naik di tahun 2009. Penurunan paling tajam terjadi pada tahun 2008 sebesar 32 persen dari tahun 2007. Hal in terjadi karena mulai tahun 2008 perusahaan tidak lagi memiliki efek yang segera dapat diuangkan sehingga semenjak tahun itu perusahaan hanya dapat mengandalkan kas yang dimiliki oleh perusahaan. Nilai rata-rata rasio kas PT.Petrosea Tbk sebesar 35,6 persen. Ini menunjukkan bahwa setiap USD 1, 00,- kewajiban jangka pendek dijamin dengan kas dan efek sebesar USD 0,35,- dengan nilai rataan industri 83,1 persen. Dapat dilihat bahwa perusahaan belum dapat memenuhi kewajiban jangka pendek dengan menggunakan kas yang dimilikinya karena nilai rasio perusahaan dibawah nilai rata-rata industri yang sama. Perkembangan rasio kas ini dipengaruhi oleh kas, efek yang segera dapat diuangkan, dan kewajiban jangka pendek. Dimana pada PT.Petrosea Tbk mempunyai rasio kas yang baik yaitu selalu bisa dapat menutupi kewajiban jangka pendek dengan kas dan efek yang segera dapat diuangkan walapun mulai pada tahun 2008 hanya mempunyai kas saja.

4.3.2. Rasio Solvabilitas